Hidung (indera pembau)
Hidung merupakan indra pembau. Hidung berfungsi sebagai indra pembau dan sebagai jalan pernapasan. Bagian hidung yang sangat sensitive terhadap bau pada bagian atas rongga hidung. Hidung merupakan pintu masuk udara pernapasan kedalam tubuh.
-
Kulit (indera peraba)
Seluruh tubuh kita dilapisi oleh kulit. Kulit berfungsi sebagai indra peraba. Dengan kulit kita dapat membedakan permukaan kasar dan permukaan yang halus. Demikian juga kita dapat menbedakan benda panas dan dingin. Kulit juga berfungsi sebagi pelindung tubuh dengan cara melapisi tubuh.
SOAL LATIHAN
1.Berikut ini bagian rangka yang Tidak termasuk pada pembagian rangka manusia secara garis besar.
a.tulang-tulang rangka kepala c.tulang-tulang rangka bahu
b.tulang-tulangrangkabadan d.tulang-tulang rangka anggotagerak
2.Tulang rangka yang berfungsimelindungi jantung dan paru-paru adalah ...
a. tulang tengkorak c. tulang panggul
b. tulang rusuk dan dada d. tulang tungkai
3.Tulang leher terdiri atas ...
a. 7 ruas c. 5 ruas
b. 8 ruas d. 6 ruas
4.Tulang yang termasuk dalam tulang-tulang anggota gerak adalah ...
a. tulang punggung c. tulang sanggurdi
b. tulang rusuk d. tulang pengumpil
5. Berikut ini yang bukan merupakanfungsi utama tulang adalah.
a. memberikan bentuk pada tulang
b. tempat menempelnya otot-otot
c. melindungi bagian-bagian tubuh yang lunak
d. menjaga tubuh agar tetap tegak
6.Tulang yang termasuk dalam anggota tulang tungkai adalah ...
a. tulang kering c. tulang tengkorak
b. tulang pengumpil d. tulang rusuk
7.Tulang yg termasuk dalam anggota tulang pipih adalah..
a. tibia c. tulang tengkorak
b. mandibular d. tulang punggung
8. Skoliosis adalah kelainan tulang karena ...
a.tulang belakang bengkok ke depan
b.tulang belakang bengkok ke belakang
c.tulang belakang bengkok kesamping
d.tulang belakang lurus dankaku
9. Menurutmu, manakah anggota tubuh yang tidak tergolong alat untuk mengindra?
a. mulut c. kulit.
b. lidah d. mata
10. Hal yang tidak boleh dilakukan agar indra pendengaran kita tidak terganggu adalah ...
a. membersihkannya setiapminggu
b. mendengar suara-suara yangkeras
c. membersihkannya denganbahan yang lembut
d. tidak terlalu dalam pada saatmembersihkan telinga
11. Tulang kerang kepada juga disebut………. (tengkorak)
12. Tulang belakang dan tulang rusuk merupakan bagian dari……. (kerangka badan)
13. Tulang rusuk berjumlah…….. (12)
14. Hubungan antara tulang-tulang tengkorak merupakan…… (sendi mati)
15. Tulang-tulang rangka digerakkan oleh….. (otot)
16. Kornea mata juga disebut…. (slaput bening)
17. Kemampuan lensa mata untuk mengubah kecembungannya disebut…. (daya akomodasi)
18. Saluran yang menhubungkan rongga telinga dan rongga mulut disebut… (saluran eustachious)
BAB II
STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN TUMBUHAN
Akar pada umumnya terletak didalam tanah. Warna akar tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan. Bentuk akar sebagian besar meruncing pada bagian ujungnya. Bentuk yang runcing memudahkan akar menembus tanah. Akar terdiri dari beberapa bagian, antaralain rambut akar dan tudung akar. Rambut akar merupakan jalan masuk air dan zat hara dari tanah ke tumbuhan. Tudung akar berfungsi melindungi akar saat menembus tanah. Akar berfungsi untuk menyerap air dan zat hara, memperkokoh tumbuhan serta menjadi alat pernapasan.
a. Inti Akar.
Inti akar terdiri atas pembuluh kayu dan pembuluh tapis.
- Pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari akar ke daun.
- Pembuluh tapis berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan.
b. Rambut Akar.
Rambut akar atau bulu- bulu akar berbentuk serabut halus.
Fungsi rambut akar :
- Mencari jalan di antara butiran tanah.
- Menyerap air dari dalam tanah.
c. Tudung Akar.
Tudung akar terletak di ujung akar.
Fungsi tudung akar yaitu melindungi akar saat menembus tanah.
JENIS AKAR
Akar serabut berbentuk seperti serabut. Akar serabut dimiliki oleh tumbuhan berkeping satu ( monokotil). Misalnya kelapa, rumput, padi, jagung, dan tumbuhan hasil mencangkok.
Akar tunggang adalah akar yang terdiri atas satu akar besar yang merupakan kelanjutan batang, sedangkan akar-akar yang lain merupakan cabang dari akar utama. Perbedaan antara akar utama dan akar cabang sangat nyata. Jenis akar ini dimiliki oleh tumbuhan berkeping dua (dikotil). Misalnya, kedelai, mangga, jeruk, dan melinjo.
Ada beberapa akar khusus yang hanya terdapat pada tumbuhan tertentu, antara lain, akar isap, contohnya akar benalu; akar tunjang, contohnya akar pandan; akar lekat.
FUNGSI AKAR
a. Menyerap air dan zat hara (mineral).
b. Menunjang berdirinya tumbuhan.
c. Sebagai alat pernapasan.
d. Sebagai penyimpan makanan cadangan.
-
Manfaat Akar bagi manusia
- Sebagai sumber makanan, contohnya ubi kayu, ubi jalar, dan wortel;
- Sebagai bahan obat-obatan, contohnya jahe, kunyit, dan akar pepaya;
- Sebagai parfum, contohnya akar bit; sebagai bumbu, contohnya jahe, kunyit, dan laos.
-
STRUKTUR BATANG DAN FUNGSINYA
Struktur batang terdiri atas :
-
epidermis,penampang batang
-
korteks,
-
endodermis,
-
ilinder pusat (stele).
Silinder pusat pada batang ini terdiri atas beberapa jaringan yaitu
-
empulur,
-
erikardium,
-
erkas pengangkut yaitu xilem dan floem.
1. Batang berkayu
Batang berkayu memiliki kambium. Kambium mengalami dua arah pertumbuhan, yaitu ke arah dalam dan ke arah luar. Ke arah dalam, kambium membentuk kayu, sedangkan ke arah luar membentuk kulit. Karena pertumbuhan kambium inilah batang tumbuhan bertambah besar. Contoh tumbuhan yang memiliki batang jenis ini, antara lain, jati, mangga, dan mranti.
2. Batang rumput
Tumbuhan batang rumput memiliki ruas-ruas dan umumnya berongga. Batang jenis ini mudah patah dan tumbuhannya tidak sebesar batang berkayu. Misalnya, tanaman padi, jagung, dan rumput.
3. Batang basah
Tumbuhan batang basah memiliki batang yang lunak dan berair. Misalnya, tumbuhan bayam dan patah tulang.
a. Penopang.
Fungsi utama batang adalah menjaga agar tumbuhan tetap tegak dan menjadikan daun sedekat mungkin dengan sumber cahaya (khususnya matahari)
b. Pengangkut.
Batang berguna sebagai pengangkut air dan mineral dari akar ke daun.
c. Penyimpan.
Pada beberapa tumbuhan, batang berfungsi sebagai penyimpan makanan cadangan.
Misalnya, pada tumbuhan sagu. pada tumbuhan tebu dan kaktus.
d. Alat perkembangbiakan.
Batang juga berfungsi sebagai alat perkembangbiakan vegetatif.
Contoh: ketela pohon, tebu
Bagi manusia, batang tumbuhan yang membentuk kayu dapat dimanfaatkan, antara lain, untuk membuat perabot rumah tangga, contohnya batang pohon jati; untuk bahan makanan, contohnya sagu, asparagus; untuk bahan industri, contohnya tebu dan bambu.
-
STRUKTUR DAUN DAN FUNGSINYA
1. Struktur Daun
Bagian-bagian daun lengkap terdiri atas:
tulang daunstruktur daun
-
helai daun
-
tangkai daun
-
pelepah daun.
Contoh daun yang memiliki bagian- bagian lengkap,
-
daun pisang
-
daun bambu.
Kebanyakan tumbuhan memiliki daun yang tidak lengkap. Ada daun yang hanya terdiri atas tangkai dan helai daun saja, contohnya daun manga. Ada pula daun yang hanya terdiri atas pelepah dan helai daun saja, contohnya daun padi dan jagung.
Daun juga memiliki urat. Urat daun adalah susunan pembuluh pengangkut pada daun.
- Tumbuhan monokotil memiliki urat daun yang memanjang dari pangkal ke ujung daun secara sejajar.
- Tumbuhan dikotil memiliki urat daun yang membentuk jaringan. Urat daun tersebut bercabang-cabang hingga menjadi percabangan kecil dan membentuk susunan seperti jaring atau jala
1. Menyirip.
Tulang daun jenis ini memiliki susunan seperti sirip-sirip ikan.
Contoh : daun jambu, mangga, dan rambutan.
2. melengkung
Tulang daun melengkung berbentuk seperti garis-garis melengkung.
Contoh: tulang daun sirih, gadung, dan genjer.
3. menjari
Tulang daun menjari bentuknya seperti jari-jari tangan manusia.
Contoh: tulang daun pepaya, jarak, ketela pohon, dan kapas.
4. sejajar
Tulang daun sejajar berbentuk seperti garis-garis sejajar. Tiap- tiap ujung tulang daun menyatu. Misalnya, tulang daun tebu, padi, dan semua jenis rumput-rumputan.
1. Daun Tunggal
Daun tunggal adalah daun yang memiliki satu helai daun di setiap tangkainya.
2. Daun Majemuk
Daun majemuk adalah daun yang memiliki beberapa helai daun di setiap tangkainya.
1. Pembuatan makanan.
2. Pernapasan.
Di permukaan daun terdapat mulut daun (stomata). Melalui stomata pertukaran gas terjadi. Daun mengambil karbondioksida dari udara dan melepas oksigen ke udara.
3. Penguapan
Tidak semua air yang diserap akar dipakai oleh tumbuhan. Kelebihan air ini jika tidak dibuang dapat menyebabkan tumbuhan menjadi busuk dan mati. Sebagian air yang tidak digunakan dibuang melalui mulut daun dalam bentuk uap air. Pada malam hari, kelebihan air dikeluarkan melalui sel-sel pucuk daun. Proses ini disebut gutasi.
-
STRUKTUR BUNGA DAN FUNGSINYA
1. Struktur Bunga
Kelopak, umumnya berwarna hijau dan berfungsi menutup bunga di saat masih kuncup.bagian-bagian bunga
-
Mahkota, merupakan bagian bunga yang indah dan berwarna- warni.
-
Benang sari dengan serbuk sari sebagai alat kelamin jantan.
-
Putik sebagai alat kelamin betina.
1. Dasar dan tangkai bunga sebagai tempat kedudukan bunga.
Bunga sempurna. adalah bunga yang memiliki tangkai, kelopak, mahkota, benang sari, dasar bunga, dan putik
- bunga jantan, adalah bunga yang memiliki semua bagian kecuali putik.
- bunga betina adalah bunga yang memiliki semua bagian kecuali benang sari, maka disebut.
- Bunga hermafrodit adalah bunga yang memiliki benang sari dan putik disebut.
2. Fungsi Bunga
Fungsi bunga yang utama adalah sebagai alat perkembangbiakan generatif Perkembangbiakan generatif merupakan perkembangbiakan yang didahului pembuahan. Pada tumbuhan berbunga, pembuahan yang terjadi didahului dengan penyerbukan.
Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya kepala serbuk sari ke kepala putik.
SOAL LATIHAN
1. Jaringan di bawah ini yang terletak saling dekat dengan pusat batang adalah…
a. Xylem primer c. Floem sekunder e. kambium pembuluh
b. Floem primer d. Xylem sekunder
2. Stomata berasal dari modifikasi…
a. Epidermis b.Korteks c. Parenkim
d. Meristem e. Perisikel
3. Akar cabang pada dikotil dan gymnospermae dibentuk oleh…
a. Epidermis b. Silinder pusat c. Endodermis
d. Korteks e. Perisikel
4. Jaringan yang menyeleksi garam-garam tanah yang masuk ke pembuluh kayu…
a. Jaringan parenkim b. Jaringan kambium
c. Jaringan perisikel d. Jaringan endodermis
e. Jaringan gabus
5. Jaringan meristem yang terletak pada ujung akar dan ujung batang adalah…
a. Apikal b.Lateral c.Interkalar
d. Primer e. Sekunder
6. Jaringan parenkim yang digunakan untuk menyimpan udara disebut parenkim…
a. Asimilasi b. Udara c. Air
d.Pengangkut e. Aerenkim
7. Untuk membentuk jari-jari empulur adalah salah satu fungsi dari…
a. Kambium gabus b. Kambium interfasis
c. Kambium fasis d. Perikambium
e. Perisikel
8. Xilem diapit oleh floem di sebelah luar dan dalam , merupakan fungsi fasis tipe…
a. Radial b. Konsentris c. Kolateral
d. Bikolateral e. Apikal
9. Jaringan meristem yang terletak pada internodus tumbuhan monokotil adalah…
a. Apikal b. Lateral c. Bikolateral
d. Sekunder e. Interkalar
10. Bagian tumbuhan yang berfungsi alat perkembangbiakan vegetative adalah..
a. Batang b. Daun c. Akar
d. Bunga e. Putik
11. fungsi utama dari akar adalah... (membawa makanan hasil fotosintesis ke seluruh jaringan tumbuhan)
12. penyerbukan adalah... (proses bertemunya sel jantan yang berasal dari serbuk sari dengan sel telur yang terdapat pada dasar putik)
13. pembagian bunga berdasarkan susunan bunganya dibagi menjadi dua, yaitu... (bunga sempurna dan bunga tidak sempurna)
14. untuk membunuh hama yang berupa hewan secara kimia, dapat menggunakan... (insektisida)
Kunci jawaban 1-10 : A A D D D E B D E C
BAB III
MENGGOLONGKAN HEWAN
-
Penggolongan hewan berdasarkan makanannya
1. Hewan Pemakan Tumbuhan (Herbivor)
2. Hewan Pemakan Daging (Karnivor)
Hewan pemakan daging (karnivor) merupakan hewan yang mencari makan dengan cara berburu hewan lain. Untuk berburu dan mencari mangsa, hewan karnivor biasanya memiliki senjata. Senjata itu dapat berupa gigi-gigi yang tajam. Di samping itu, ada juga hewan karnivor yang memiliki senjata cakar yang tajam.
3. Hewan Pemakan Tumbuhan dan Daging (Omnivor)
Hewan pemakan tumbuhan dan daging (omnivor) terkadang disebut juga sebagai hewan pemakan segala. Hewan omnivor tidak memiliki ciri khusus yang menunjang untuk jenis makanannya. Contoh hewan omnivor ialah tikus dan babi.Hewan-hewan tersebut dapat memakan tumbuhan dan hewan, karena hewan omnivor memiliki organ pencernaan yang dapat digunakan untuk memakan makanan yang bersumber dari tumbuhan dan hewan.
-
Penggolongan Hewan Berdasarkan Penutup Tubuhnya
Tahukah kamu, apa yang dimaksud dengan penutup tubuh hewan? Bulu dan rambut merupakan contoh penutup tubuh hewan. Sisik ikan pun termasuk penutup tubuh hewan. Penutup tubuh hewan memiliki fungsi sebagai pelindung dari cuaca panas ataupun dingin dan juga untuk melindungi diri dari musuhnya. Kucing, kelinci, dan domba memiliki rambut sebagai penutup tubuh. Ayam, bebek, dan burung memiliki bulu sebagai penutup tubuhnya.
1. Hewan yang termasuk herbivora adalah…
a. Kutu dan kecoa b. Laba-laba dan kecoa
c. Sapi dan kambing d. Belalang dan kutu loncat
2. Ayam dan musang termasuk dalam golongan hewan…
a. Omnivora b. Karnivora
c. Herbivora d. Insektivora
3. Dibawah ini kelompok hewan yang termasuk karnivora
adalah…
a. Anjing, bebek b. Kera, ayam
c. Elang, kucing d. Kerbau, bebek
4. Manfaat mengetahui kelompok hewan berdasarkan jenis makanannya adalah…
a. Mengetahui cara memeliharanya
b. Mengetahui musuh alaminya
c. Mengetahui cara membunuhnya
d. Mengetahui cara menangkapnya
5. Jenis daun yang tidak disukai hewan adalah…
a. Singkong b. Nangka
c. Kamboja d. Petai cina
6. Gigi geraham omivora berguna untuk…
a. Memotong b. Melumat
c. Mengerat d. Menggigit
7. Jenis burung yang termasuk jenis karnivora adalah…
a. Elang b. Unta
c. Kutilang d. Nuri
8. Batang bambu muda kesukaan hewan…
a. Monyet b. Kelinci
c. Sapi d. Panda
9. Omnivora termasuk hewan pemakan….
a. Tumbuhan dan daging b. Daging
c. Tumbuhan d. Bangkai
10. Apakah yang dimaksud hewan insektivora…
a. Hewan pemakan bangkai
b. Hewan pemakan serangga
c. Hewan pemakan daging
d. Hewan pemakan buah
11. Buaya termasuk kelompok hewan karnivora karena pemakan . . . . (daging)
12. Panda makanannya adalah tikus, ikan dan bambu. Maka, hewan ini termasuk kelompok . . . .(omnivora)
13. Hewan makanannya berbeda-beda karena memiliki . . . .(susunan tubuh yang berbeda-beda)
14. Paus termasuk kelompok hewan . . . . (karnivora)
15. Hewan pemakan buah-buahan termasuk ke dalam kelompok herbivore karena . . . .(tumbuhan menghasilkan buah-buahan)
Jawaban 1-10 : C A C A C D A D B
BAB IV
DAUR HIDUP MAKHKLUK HIDUP
1. Daur Hidup Hewan
Dalam pertumbuhan dan perkembangannya, ada mahluk hidup yang tidak mengalami perubahan wujud, ada pula yang mengalami perubahan wujud. Perubahan wujud mahluk hidup dalam pertumbuhan dan perkembangannya disebut metamorfosis. Namun, kebanyakan hewan tidak mengalami metamorphosis, contohnya ayam.
a) Daur hidup ayam
Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur. Telur ayam perlu dierami 21hari agar dapat menetas, setelah pertumbuhan bakal anak ayam sempurna, telur menetas menjadi anak ayam. Semakin lama anak ayam tumbuh semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina. Ayam jantan menjadi seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembangbiak dan menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai kembali.
b) daur hidup dengan metamorphosis
Metamorfosis dibedakan menjadi dua sebagai berikut :
-
Metamorfosis sempurna, artinya bentuk sebelum dewasa dan sesudah dewasa berbeda. Misalnya kupu-kupu, lalat, nyamuk dan katak.
-
Metamorfosis tidak sempurna, artinya bentuk sebelum dewasa dan sesudah dewasa sama. Misalnya belalang, laron, da pianggang.
Daur hidup kupu-kupu
-
Kupu-kupu bertelur. Kupu-kupu sering bertelur di daun atau kulit pohon.
-
Telur kupu-kupu menetas menjadi ulat. Selama menjadi ulat, kerjanya hanya makan daun-daunan.
-
Ulat kemudian berubah menjadi kepompong. Kepompong merupakan masa diam, yaitu tidak makan dan tidak bergerak.
-
Akhinya kepompong akan berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu dapat membantu penyerbukan pada bunga. Jadi daur hidup kupu-kupu dapat ditulis sebagai berikut :
Telur - ulat - kepompong - kupu-kupu.
-
Katak. Katak bertelur di permukaan air yang menggenang.
-
Katak berubah menjadi kecebong (berudu)
-
Katak berubah menjadi katak muda. Katak muda ini masih mempunyai ekor.
-
Katak muda akhirnya akan menjadi katak dewasa.
Jadi daur hidup katak dapat ditulis sebagai berikut :
Telur - berudu - katak muda - katak dewasa
2. Kepedulian Terhadap Hewan Piaraan
Ada hubungan antara manusia dan hewan. Manusia bergantung kepada hewan, karena manusia memerlukan makanan yan berasal dari hewan. Begitu pula kehidupan hewan sangat bergantung pada pemeliharaan manusia.
SOAL-SOAL LATIHAN
1. Seluruh tahap perubahan yang dialami makhluk hidup selama hidupnya disebut......
a. pertumbuhan c. metamorfosis
b. perkembangan d. daur hidup
2. Hewan di bawah ini yang mengalami tahap telur dalam cangkang di dalam daur hidupnya adalah.........
a. kucing c. katak
b. tikus d. kanguru
3. Hewan yang tidak mengalami metamorfosis adalah......
a. kupu-kupu c. laba-laba
b. katak d. kecoa
4. Hewan berikut ini yang tidak mengalami tahap kepompong (pupa) dalam daur hidupnya adalah.........
a. kecoa c. lalat
b. kupu-kupu d. nyamuk
5. Hewan berikut ini yang mengalami metamorfosis tidak sempurna adalah............
a. kupu-kupu c. katak
b. lalat d. kecoa
6. Telur kupu-kupu menetas menjadi...........
a. ulat c. berudu
b. kepompong d. pupa
7. Telur nyamuk kebanyakan berada di..........
a. atap rumah c. air
b. dinding rumah d. daun-daunan
8. Telur nyamuk menetas menjadi.........
a. ulat c. kecebong
b. tempayak d. pupa
9. Telur lalat biasanya berada di tempat………
a. bersih c. kotor
b. berair d. dingin
10. Telur kecoa menetas menjadi.........
a. ulat c. kecebong
b. lipas muda d. larva
1. Kupu-kupu dewasa berkembang biak dengan...... (telur)
2. Telur lalat menetas menjadi........... (larva)
3. Pada saat kupu-kupu dalam bentuk........., para petani sangat dirugikan. (ulat)
4. Telur katak menetas di.......... (air)
5. Kupu-kupu mengalami masa puasa dalam bentuk................ (kepompong)
Jawaban 1-15: C C C A D A C D C B
BAB V
MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGANNYA
A. Organisasi Kehidupan
Hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya dapat digambarkan sebagai berikut : Individu – populasi – komunitas – ekosistem – biosfer
1. Individu
Individu adalah setiap anggota populasi. Harus diingat bahwa individu selalu bersifat tunggal.
Contoh : seorang manusia, seekor tikus, seekor harimau, seekor burung dan lain-lain.
2. Populasi
Populasi adalah kumpulan makhluk hidup sejenis yang tinggal di suatu tempat. Yang dimaksud sejenis yaitu mempunyai persamaan sifat morfologi dan fisiologi dan dapat mengadakan perkawinan secara alamiah menghasilkan keturunan.
Contoh : pupulasi manusia, populasi tikus, pupulasi harimau, populasi gajah.
3. Komunitas
Komunitas adalah kehidupan bersama antara makhluk hidup yang terdiri dari beberapa populasi yang hidup bersama di suatu tempat. Komunitas tersusun dari dua atau lebih populasi. Komunitas dibedakan menjadi 2 macam yaitu :
-
Komunitas akuatik yaitu kelompok makhluk hidup yang hidup di perairan, seperti parit, kolam, sungai, danau, dan laut.
-
Komunitas terestrial (komunitas darat) yaitu kelompok makhluk hidup yang hidup di daratan seperti di hutan, gunung, padang rumput, padang pasir, dan padang es.
4. Ekosistem
Ekosistem adalah hubungan makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem ditempati oleh banyak jenis makhluk hidup yang disebut komponen biotik, contohnya yaitu manusia, hewan, dan tumbuhan.
Ekosistem dibedakan menjadi :
-
Ekosistem alam yaitu ekosistem yang terbentuk dengan sendirinya (secara alami). Contoh : danau, sungai, padang rumput, padang pasir, dan hutan.
-
Ekosistem buatan yaitu ekosistem yang sengaja dibuat. Contoh : sawah, ladang, kolam, dan akuarium.
5. Biosfer
Kesatuan berbagai ekosistem, yang meliputi semua organism dan lingkungan yang berinteraksi untuk berlangsungnya kehidupan disebut biosfer. Dapat disimpulkan biosfer adalah permukaan bumi dimana semua mahluk hidup dapat melangsungkan semua kehidupannya. Contoh : bumi tempat tinggal kita.
B. Hubungan Antar Mahluk Hidup
Hubungan khusus antar makhluk disebut simbiosis. Simbiosis dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, dan simbiosis komensalisme.
1. Simbiosis Mutualisme
Bila dua spesies mahluk hidup, hidup bersama maing-masing mendapat keuntungan dan kedua polpulasi dapat berkembang dengan baik tetapi jika keduanya terpisahkan masing-masing tidak dapat menjalankan hidup dengan baik. Dalam mutualisme hubungan tersebut mutlak diperlukan bagi pertumbuhan dan kelangsungan hidup kedua populasi. Contoh : Simbiosis antara kerbau dengan burung jalak. Burung jalak memperoleh makanan berupa serangga-serangga kecil yang menempel pada tubuh kerbau, sedangkan kerbau diuntungkan dengan hilangnya serangga-serangga kecil yang mengganggu tubuhnya.
2. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah hubungan antar makhluk hidup yang hanya menguntungkan salah satu pihak dan merugikan pihak lain. contoh :
-
Tanaman benalu yang menempel pada pohon lain. Benalu yang menempel pada tanaman inang akan menyerap makanan yang dihasilkan tanaman inang, akibatnya tanaman inang akan mati karena makanannya diserap oleh benalu.
3. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah hubungan antar makhluk hidup yang menguntungkan satu pihak sedangkan pihak lainnya tidak diuntungkan dan tidak dirugikan. Contoh :Simbiosis antara tanaman anggrek dengan pohon inangnya.
4. Simbiosis Netralisme
Bila antara dua spesies individu baik dalam keadaan terpisah maupun berkumpul tidak terjadi saling merugikan atau saling menguntungkan. Contoh : ayam dengan kambing di halaman rumput
5. Predasi
Interaksi dari dua individu dalam populasi berbeda spesies berupa makan dan dimakan atau satu spesies memakan spesies lainnya, individu yang memakan disebut predator dan yang dimakan disebut mangsa.
Perbedaan simbiosis predasi dengan simbiosis parasitisme yaitu pada simbiosis parasitisme, parasit biasanya tidak membunuh induk iangnya karena jika induk inang mati, maka parasit juga akan ikut mati. Contoh : harimau memakan kelinci. Harimau sebagai predator dan kelinci sebagai mangsa
6. Kompetisi
Hubungan dua populasi yang hidup bersama dan saling mempengaruhi, akibat adanya kebutuhan-kebutuhan akan bahan yang sama, sedangkan ketersediaan bahan tersebut terbatas. Contoh : beberapa ekor kambing dan sapi yang bersama-sama makan rumput di padang rumput.
7. Antagonisme
Hubungan antara dua populasi yang bermusuhan. Kedua populasi bias hidup sendiri-sendiri tetapi jika hidup bersama maka salah satu akan mati. Contoh : hubungan anjing dengan kucing, jamur penghasil antibiotic dengan bakteri.
C. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah hubungan yang menggambarkan peristiwa makan memakan antara makhluk hidup. Produsen adalah penghasil bahan makanan untuk hewan pemakan tumbuhan atau herbivora.
-
Produsen Dalam rantai makanan tumbuhan berperan sebagai produsen.
-
Tumbuhan mampu membuat makanan sendiri.
Konsumen I
-
Konsumen I adalah pemakan tumbuhan (herbivora).
-
Konsumen I disebut konsumen primer.
-
Contoh : belalang, ulat, sapi, kerbau, kambing, dll
Konsumen II
-
Konsumen II adalah pemakan hewan lain (karnivora)
-
Konsumen II disebut konsumen sekunder.
Contoh : singa, harimau, dll.
Konsumen III
-
Konsumen III adalah pemakan konsumen II (karnivora)
-
Konsumen III disebut konsumen tersier.
-
Contoh : burung elang, manusia
Pengurai
Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan sisa-sisa tumbuhan atau hewan yang telah mati menjadi unsur-unsur pembentuknya. Contoh : bakteri dan jamur
Berdasarkan mediumnya, pencemaran dikelompokkan menjadi :
a. Pencemaran air
Air dikatakan tercemar jika mendapatkan zat atau bahan atau kondisi dalam air yang menurunkan kualitas sesuai dengan standar peruntukannya. Misalnya sumber air minum yang tidak sesuai lagi digunakan untuk air minum. Air sungai yang tidak layak lagi digunakan untuk cuci dan mandi. Sumber polutan pencemaran air terutama adalah limbah industri dan rumah tangga, sampah padat maupun cair, buangan daerah pertanian berupa pupuk dan pestisida, serta tumpahan minyak.
b. Pencemaran udara
Pencemaran udara terjadi bila ke dalam udara masuk satu atau lebih bahan kimia dalam konsentrasi tinggi atau mempunyai kondisi fisik seperti panas tinggi yang dapat berbahaya bagi manusia, hewan, tumbuhan atau materi lainnya.
c. Pencemaran tanah
Pencemaran tanah berkaitan erat dengan pencemaran air dan udara. Air permukaan yang tercemar dapat masuk ke dalam tanah dan menimbulkan pencemaran tanah. Sedangkan pencemar yang terdapat di udara bersama-sama air hujan akhirnya akan mencemari tanah pula. Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh sampah .
2. Aktivitas Manusia yang Mempengaruhi Keseimbangan Ekosistem
Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak terlepan dari aktifitas. Aktifitas tersebut tentu sangat berpengaruh terhadap lingkungan sekitar. Beberapa aktifitas yang mereka lakukan dapat mengganggu keseimbangan lingkungan. Berikut contoh aktifitas / kegiatan manusia yang dapat mengganggu lingkungan :
1. Penebangan hutan secara liar.
Penebangan hutan secara liar dapat mengakibatkan :
-
Hilangnya tempat tinggal dan tempat berlindung hewan yang hidupdi dalamnya.
-
Akar tanaman tidak dapat menahan hujan sehingga menyebabkan tanah longsor atau erosi.
2. Penambangan terbuka.
Penambangan terbuka menyebabkan :
-
Hutan hujan lebat menjadi gurun tandus dan mati sehingga tidak ada lagi tumbuhan yang dapat hidup di sana.
-
Limbah dari sisa pertambangan menyebabkan sungai menjadi keruh dan coklat.
3. Pembuangan sampah atau limbah.
-
Pembuangan sampah atau limbah yang dibuang ke sungai menyebabkan :
-
Sungai menjadi tercemar dan airnya tidak dapat digunakan.
4. Penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan.
Penggunaan pupuk yang berlebihan menyebabkan :
-
Sebagian pupuk yang tidak diserap oleh tumbuhan akan terbuang bersama aliran air.
-
Pupuk tersebut banyak mengandung hara mineral menyebabkan perkembangbiakan tumbuhan air menjadi cepat.
Penggunaan pestisida yang berlebihan menyebabkan :
-
Mematikan makhluk hidup sealin hama pertanian yang sebenarnya bermanfaat.
-
Hama menjadi kebal terhadap pestisida sehingga menjadi ledakan jumlah hama.
5. Perburuan liar
Perbruan liar menyebabkan berkurangnya jumlah hewan bahkan lama kelamaan akan punah.
6. Penangkapan ikan tanpa terkendali
-
Penggunaan dinamit dan pukat harimau menyebabkan ikut terbunuhnya ikan yang masih muda dan menyebabkan rusaknya terumbu karang.
7. Perusakan terumbu karang
Perusakan terumbu karang menyebabkan rusaknya kehidupan ribuan makhluk yang saling bergantung, karena terputusnya rantai makanan dalam ekosistem terumbu karang.
SOAL LATIHAN
1. Pada rantai makanan konsumen pertama ditempati golongan . . .
a. karnivora b. herbivora
c. insektivora d. omnivora
2. Simbiosis Komensalisme terjadi pada hubungan antara..
a. karbau dengan burung jalak
b. tumbuhan paku dengan pohon besar
c. kumbang dan bunga
d. tali putri dan tanaman perdu
3. Bunga Raflesia mendapat makanan dari . . .
a. tumbuhan inang b. tumbuhan liar
c. tanah d. udara
4. contoh simbiosis antara lebah dan bunga adalah . . .
a. parasitisme b. komensalisme
c. organisme d. mutualisme
5. kelompok makhluk hidup yang berbeda beda tinggal dalam satu lingkungan yang sama disebut . . .
a. komunitas b. populasi
c. ekosistem d. habibat
6. pada rantai makanan ular, belalang, padi dan katak yang termasuk produsen adalah . . .
a. ular b. belalang
c. padi d. katak
7. jenis makanan yang berasal dari tumbuhan misalnya. . .
a. buah dan ikan b. sayur sayuran dan daging
c. biji bijian dan udang d. buah dan sayur
8. kegiatan berikut ini yang menggangu keseimbangan ekosistem dapat tertanggu, kecuali . . .
a. reboisasi
b. pembakaran hutan
c. penangkapan ikan dengan racun
d. penebangan liar
9. tikus atau ular tidak dapat membuat makanan sendiri, maka disebut . . .
a. produsen b. pengurai
c. konsumen d. predator
10. peristiwa memakan dan dimakan dan membentuk suatu rantai disebut . . .
a. populasi b. ekosistem
c. rantai makanan d. jaring makanan
11. Ekosistem dibedakan menjadi dua yaitu …
12. Kelompok mahluk hidup berbeda yang tinggal bersama dalam suatu instansi tertentu disebut …
13. Proses makan memakan mahluk hidup sehingga membentk seperti suatu rantai disebut …
14. Mahluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri dan menyediakan makanan untukMahluk hidup lain disebut ...
15. Mahluk hidup yang tidak dapat membuat makanan sendiri tetapi makan makanan yang Ada dilingkunganya disebut …
Kunci jawaban :
1-10: B B A D C C D A D C
11.Ekosistem alam dan buatan
12.Komunitas
13.Rantai makanan
14.Produsen
15.konsumen
BAB VI
BENDA DAN SIFATNYA
A. Wujud dan Sifat Benda
1. Benda Padat
-
Benda padat memiliki berat
-
Benda padat tidak berubah bentuk jika dipindahkan
-
Benda padat ada yang keras dan lunak, contoh benda padat yang keras: besi dan kerikil. Contoh benda padat yang lunak: plastisin.
-
Benda padat dapat berubah wujud.
2. Benda Cair
a. Bentuknya dapat berubah sesuai dengan wadahnya
Jika kita menuangkan air ke dalam gelas maka bentuk air seperti gelas. Tetapi jika menuangkan air ke dalam mangkok maka bentuknya seperti mangkok, dan jika kita menuangkan air ke dalam botol maka bentuk air seperti botol
b. Benda cair menempati ruang dan mempunyai massa
c. Permukaan benda cair yang tenang selalu datar
d. Benda cair mengalir dari tempat tinggi ke tempat lebih rendah
e. Benda cair dapat melarutkan zat tertentu
3. Perubahan Wujud Benda Gas
Benda gas dapat berubah wujud karena adanya pengaruh suhu. Air tersebut berasal dari uap air yang berubah menjadi air. Peristiwa perubahan wujud benda dari gas menjadi cair disebut mengembun. Dapatkah benda gas berubah wujud menjadi padat? Jika kita pernah berkunjung ke kawah gas belerang maka pada dinding-dinding kawah dapat kita lihat gas-gas belerang yang telah berubah menjadi kristal-kristal belerang.
C. Hubungan Sifat Bahan dan Kegunaannya
Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia memanfaatkan bahan yang ada di alam dengan mempertimbangkan sifat-sifat bahan yang akan dimanfaatkan. Hal ini dimaksudkan agar barang yang dihasilkan bermanfaat dan tahan lama dalam penggunaanya
SOAL LATIHAN
1. Bahan baku pembuatan tali nilon adalah ....
a. plastic b. benang
c. kayu d. sabut kelapa
2. Berikut adalah peralatan yang dibuat dari tali nilon adalah ....
a. kertas b. benang
c. kain d. jala
3. Berikut adalah sifat yang menonjol dari bahan plastik,kecuali ....
a. tahan air b. meyerap keringat
c. elastis d. kuat
4. Perubahan wujud benda dari padat ke gas disebut...
a. mencair b. menyublim
c. membeku d. menguap
5. Kayu yang dibakar akan mengeluarkan bau ....
a. hangus b. harum
c. wangi d. segar
6. Salah satu ciri benda yang sifat perubahannya sementara adalah ....
a. menghasilkan zat baru
b. berubah wujud
c. tidak dapat kembali ke bentuk semula
d. dapat kembali ke wujud semula
7. Perubahan wujud dari es menjadi air disebut ....
a. menguap b. mengembun
c. mencair d. membeku
8. Kertas dapat mengalami perubahan sifat jika ....
a. dipanaskan b. dijemur
c. dipotong d. dibakar
9. Proses pembuatan tempe termasuk perubahan ....
a. tetap b. tidak tetap
c. sementara d. dapat kembali ke bentuk semula
10. Contoh perubahan benda yang bersifat sementara yaitu ....
a. es membeku b. besi berkarat
c. kayu terbakar d. kedelai menjadi tempe
11. Sayuran bila dibiarkan akan mengalami .... (kebusukan)
12. Besi yang dibiarkan di udara terbuka dan terkena uap air akan mengalami .... (karatan)
13. Benda yang dapat berubah sifat memadat bila dicampur dengan air adalah .... (semen)
14. Benang yang dibuat dari bulu domba disebut .... (wool)
15. Bandingkan perbedaan warna, bau, betuk, kayu sebelum dan setelah dibakar! (coklat, segar, hitam, hangus)
Kunci jawaban
1-10 : A D B B A D C D A A
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)
BAB I
Membaca peta lingkungan setempat dengan menggunakan skala sederhana
-
PETA DAN LINGKUNGAN SETEMPAT
A. Pengertian PETA
Denah dan peta sama-sama menunjukkan suatu tempat atau wilayah. Perbedaan antara denah dan peta terletak pada luas wilayah yang ditunjukkan. Wilayah yang ditunjukkan oleh denah sangat terbatas. Sedangkan wilayah yang ditunjukkan peta sangat luas. Peta bisa menunjukkan wilayah kabupaten, provinsi, negara, dan benua. Bahkan, sebuah peta bisa menunjukkan wilayah seluruh dunia.
1. Peta Umum
Peta umum adalah peta yang menggambarkan seluruh kenampakan permukaan bumi. Peta ini memuat berbagai informasi, seperti kenampakan alam maupun kenampakan budaya. Kenampakan alam antara lain berupa gunung, sungai, danau, pulau, dan laut.
Kenampakan budaya, misalnya : batas wilayah, jalan raya, jalan kereta api, kota, bandar udara, pelabuhan, dan sebagainya.
b. Peta Orografi menggambarkan seluruh atau sebagian permukaan bumi, bercorak umum dan berskala kecil.
Contoh : Peta Kota Banjarbaru
Wilayah Kota Banjarbaru berbatasan langsung dengan:
- sebelah utara Kabupaten Banjar
- sebelah timur Kabupaten Tanah Laut,
- sebelah selatan Kabupaten Tanah Laut, dan
- sebelah barat Kabupaten Banjar.
c. Peta Topografi menggambarkan permukaan dan tinggi rendah bumi, yang dilengkapi dengan kenampakan alam dan budaya.
2. Peta Tematik
Peta Tematik adalah peta yang menunjukkan tema tertentu. Peta ini memuat jenis informasi tertentu atau khusus, sehingga sering disebut Peta Khusus. Contoh: Peta Peninggalan Bersejarah, Peta Pertambangan, Peta Pariwisata, Peta Suhu Udara dan Curah Hujan, Peta Arah Angin, Peta Fauna, dan sebagainya.
Jenis peta berdasarkan skalanya ada lima macam, yaitu:
a. Peta Kadaster, yaitu peta yang menggunakan skala 1 : 5.000 ke bawah
b. Peta skala besar, yaitu peta yang menggunakan skala 1 : 5.000 sampai 1 : 250.000.
c. Peta skala sedang (menengah), yaitu peta yang menggunakan skala 1 : 250.000 sampai 1 : 500.000.
d. Peta skala kecil, yaitu peta yang menggunakan skala 1 : 500.000 sampai 1 : 1.000.000.
e. Peta geografi, yaitu peta yang menggunakan skala 1 : 1.000.000 lebih.
Manfaat PETA
Peta memiliki fungsi yang beragam dalam kehidupan, diantaranya:
1. Menunjukkan lokasi suatu tempat
2. Menggambarkan bentuk permukaan bumi;
3. Mengetahui jarak suatu tempat;
4. Alat peraga atau media dalam pendidikan;
5. Menunjukkan potensi kekayaan alam.
B. Unsur-Unsur Peta
Ada enam unsur dalam sebuah peta yang baik. Keenam unsur itu adalah judul peta, garis tepi peta, legenda, skala, penunjuk arah (mata angin), dan garis astronomi.
1. Judul Peta
Judul peta merupakan nama sebuah Peta. Nama peta dapat meng gambarkan isi dari suatu peta. Misalnya, Peta Papua, Peta Jawa Barat, atau peta provinsi lain. Judul peta menggunakan huruf kapital dengan ukuran lebih besar.
2. Garis Tepi Peta
Garis tepi peta merupakan garis batas di tepi peta yang berfungsi sebagai tempat angka-angka derajat astronomis.
3. Legenda dan simbol
Legenda merupakan keterangan gambar yang terdapat di dalam peta. Legenda dapat mewakili ketampakan alam
Warna hijau menunjukkan daerah dataran rendah, yang memiliki ketinggian 0 sampai 400 meter di atas permukaan air laut.
Warna kuning menunjukkan daerah dataran tinggi, yang memiliki ketinggian antara 400 meter sampai 1000 meter di atas permukaan air laut.
Warna biru muda menunjukkan daerah perairan dangkal, yang memiliki kedalaman 0 sampai 200 meter di bawah permukaan air.
Warna biru menunjukkan daerah perairan yang memiliki kedalaman antara 200 meter sampai 1.000 meter.
Warna biru tua menunjukkan daerah perairan dalam yang memiliki kedalaman 1.000 meter lebih.
4. Skala
Skala merupakan perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi.
5. Penunjuk Arah (Mata Angin)
Petunjuk arah mata angin dalam peta perlu dicantumkan dengan tujuan untuk mengetahui arah. Petunjuk arah ditempatkan pada ruang dalam peta yang tidak mengganggu gambar peta. Biasanya hanya mencantumkan arah utara (U).
6. Garis Astronomi
Coba perhatikan gambar peta pada gambar 1.3. Dalam peta itu terdapat garis-garis tegak (vertikal) dan mendatar (horizontal). Garis-garis itu disebut garis astronomis. Garis-garis yang tegak disebut garis bujur. Sementara yang garis-garis yang mendatar disebut garis lintang.
SOAL LATIHAN
1. Skala peta 1 : 100.000 diperkecil 2 kali menjadi ....
Dostları ilə paylaş: |