Berkata Imam Ali bin Abi Thalib, semoga Allah meridhoinya: Tidak ada kebaikan dalam ibadah tanpa pengetahuan dan tidak baik pula dalam pengetahuan tanpa memahaminya



Yüklə 3,73 Mb.
səhifə106/107
tarix18.04.2018
ölçüsü3,73 Mb.
#48892
1   ...   99   100   101   102   103   104   105   106   107

2443. Dari Ibnu 'Umar r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Apabila salah seorang kamu telah meninggal dunia, maka diperlihatkan Allah Ta'ala kepadanya pagi dan petang tempatnya di syurga jika dia akan menjadi penduduk syurga, atau tempat di neraka jika dia akan menjadi penduduk neraka. Seraya dikatakan kepadanya, inilah tempatmu. Begitulah seterusnya hingga Allah membangkitkanmu pada hari kiamat."

2444. Dari Zaid bin Tsabit r.a. katanya: "Ketika Nabi saw. berada di sebidang kebun Bani Najjar mengendarai keldai, kami ada bersama-sama beliau. Tiba-tiba keldai itu membelok sehingga beliau hampir jatuh. Kiranya di sana terdapat empat atau enam kuburan. Tanya beliau, "Siapakah di antara kalian yang tahu, kuburan-kuburan ini milik siapa?" Seorang lelaki berkata: "Aku!" Tanya Nabi saw., "Bila mereka meninggal?" Jawab, "Mereka mati dalam syirik." Sabda Rasulullah saw., "Mereka sedang disiksa dalam kubur. Seandainya aku tidak khuatir yang kamu semua akan takut menguburkan mayat, akan ku mohon kepada Allah Ta'ala supaya Dia memperdengarkan kepada mu sekalian bagaimana dahsyatnya siksa kubur seperti yang terdengar olehku." Kemudian beliau hadapkan mukanya kepada kami seraya bersabda, "Berlindunglah kamu dengan Allah dari siksa neraka!" Kata para sahabat, "Kami berlindung

dengan Allah dari siksa neraka." Sabda beliau, "Berlindunglah kamu semua dengan Allah dari siksa kubur!" Kata para sahabat, "Kami berlindung dengan Allah dari siksa kubur." Sabda beliau, "Berlindunglah kamu semua dengan Allah dari fitnah, baik yang nyata mahupun yang tersembunyi." Kata para sahabat, "Kami berlindung dengan Allah dari fitnah, baik yang nyata mahupun yang tersembunyi." Sabda beliau, "Berlindunglah kamu semua dari fitnah (bencana) Dajjal!" Kata para sahabat, "Kami berlindung dengan Allah dari fitnah Dajjal."

2445. Dari Abu Ayyub r.a. katanya : "Rasulullah saw. pernah keluar

rumah sesudah maghrib, maka terdengar olehnya suatu suara. Kata beliau, "Itu suara orang Yahudi sedang disiksa dalam kuburannya."2446. Dari Anas bin Malik r.a. katanya Nabi saw. bersabda: "Apabila seseorang hamba telah diletakkan dalam kuburannya, para sahabatnya yang mengantar telah pulang, sesungguhnya dia mendengar bunyi terompah mereka, ketika itu datanglah kepadanya dua malaikat mendudukkannya. Lalu kedua bertanya, "Tahukah kamu, siapakah lelaki (Nabi Muhammad saw.) ini?" Kata Rasulullah saw., "Kalau mayat itu mayat seorang mukmin, dia akan menjawab, aku menjadi saksi bahwa dia itu seorang hamba Allah dan Rasul-Nya." Maka dikatakan kepadanya, "Lihatlah tempatmu yang sedianya di neraka, tetapi Allah Ta'ala telah menggantinya dengan tempat di syurga." Kata Nabi saw., "Maka diperlihatkan kepadanya tempat itu kedua-duanya sekaligus."

2447. Dari Al Bara' bin 'Azib r.a. dari Nabi saw. sabdanya: "Allah Ta'ala meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang mantap "Kata beliau ayat itu diturunkan mengenai azab (siksa) kubur. Si mayat ditanya, "Siapa Tuhanmu?" Jawabnya, "Tuhanku Allah, dan nabiku, Nabi Muhammad saw." Begitulah firman Allah 'Azza wa Jalla, "Allah meneguhkan iman orang-orang yang beriman dengan ucapan yang mantap dalam kehidupan dunia dan akhirat.."(Ibrahim, 4: 27).

2448. Dari Abu Hurairah r.a. katanya : "Apabila ruh orang-orang mukmin keluar dari tubuhnya, dua orang malaikat menyambutnya dan menaikkannya ke langit." Kata Hammad, "Kerana baunya harum seperti kasturi." Kata penduduk langit, "Ruh yang baik datang dari bumi. Shallallahu 'alaika (Semoga Allah melimpahkan kebahagiaan kepadamu) dan kepada tubuh tempat engkau bersemayam." Lalu ruh itu dibawa ke hadapan Tuhannya Azza wa Jalla. Kemudian Allah berfirman, "Bawalah dia ke sidratul muntaha, dan biarkan di sana hingga hari kiamat." Kata Abu Hurairah selanjutnya, "Apabila ruh orang orang kafir keluar dari tubuhnya, kata Hammad, berbau busuk dan mendapat makian, maka berkata penduduk langit, "Ruh jahat datang dari bumi." Lalu diperintahkan, "Bawalah dia ke penjara dan biarkan di sana hingga hari kiamat."

2449. Dari Anas bin Malik r.a. katanya: "Rasulullah saw. pergi ke tempat-tempat bekas pertempuran di Badar setelah tiga hari perang usai. Beliau mendatangi pula tempat-tempat musuh terbunuh dan memanggil mereka. Kata beliau, "Hai Abu Jahil bin Hisyam! Hai, Umayyah bin Khalaf! Hai, 'Utbah bin Rabi'ah! Hai, Syaibah bin Rabi'ah! Bukankah kalian telah merasakan apa yang dijanjikan Tuhan mu sungguh-sungguh terjadi? Dan aku sendiri menyaksikan apa yang dijanjikan Tuhan ku sungguh-sungguh terjadi." Ucapan Nabi saw. tersebut terdengar oleh 'Umar. Kata 'Umar, "Ya, Rasulullah! Bagaimana mungkin mereka dapat mendengar dan menjawab, padahal mereka telah menjadi bangkai?"

Jawab Nabi saw., "Demi Allah yang jiwaku dalam kuasa-Nya. Pendengaranmu tidak setajam pendengaran mereka. Hanya saja mereka tidak dapat menjawab." Kemudian diperintahkan beliau supaya mayat musuh-musuh tersebut dikumpulkan lalu dilemparkan ke telaga Badar."

2450. Dari 'Aisyah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Siapa yang dihisab (diperiksa) pada hari kiamat, dia akan tersiksa." Tanya Aisyah,

"Bukankah Allah Azza wa Jalla telah berfirman, "Mereka akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah." (Al Insyiqaq, 84:8). Jawab beliau, "Itu belum pemeriksaan, tetapi baru sekadar mengemukakan bukti-bukti." Orang yang diperiksa dengan teliti nescaya tersiksa."2451. Dari Jabir bin 'Abdullah Al Anshari r.a. katanya tiga hari sebelum Rasulullah saw. wafat beliau bersabda: "Janganlah kamu mati melainkan baik sangka terhadap Allah 'Azza wa Jalla."

2452. Dari Jabir bin Abdullah r.a. katanya dia mendengar Rasulullah saw. bersabda: "Setiap orang akan dibangkitkan kelak (hari kiamat) menurut keadaan (aqidah atau iman)nya ketika dia mati."

2453. Dari 'Abdullah bin 'Umar r.a. katanya dia mendengar Rasulullah saw. bersabda: "Apabila Allah hendak menyiksa suatu kaum, maka orang-orang yang (tidak bersalah) berada bersama mereka, akan terkena mushibah itu. Kemudian mereka akan dibangkitkan menurut amal mereka (baik atau buruk)."2454. Dari Zainab binti Jahsy r.a. katanya: "Nabi saw. bangun dari tidur sambil mengucapkan: Laa Ilaaha illallah, celaka orang Arab kerana bencana telah dekat. Hal ini terbuka dinding penutup Ya'juj dan Ma'juj selebar ini, Abu Sufyan merapatkan sepuluh jarinya." Tanya Zainab, "Ya, Rasulullah! Akan binasakah kita semua, padahal di antara kita terdapat orang-orang saleh?" Jawab beliau, "Ya, kalau kejahatan telah banyak terjadi."

2455. Dari Hafshah r.a. katanya dia mendengar Nabi saw. bersabda : "Rumah ini (Ka'bah) akan tetap aman dari serangan tentera yang hendak menyerbunya. Setelah mereka sampai di Baida', pasukan tengah mereka lenyap. Lalu pasukan depan memanggil pasukan belakang. Kemudian mereka

lenyap semuanya, sehingga yang tinggal hanyalah yang lari ketakutan menceritakan keadaan mereka." Maka berkata seorang lelaki, "Aku percaya engkau tidak berdusta atas berita dari Hafshah itu dan percaya pula Hafshah tidak berdusta bahwa berita itu datang dari Nabi saw.?"2456. Dari Usamah bin Zaid r.a. katanya Nabi saw. mendaki sebuah benteng di antara benteng-benteng yang ada di Madinah, kemudian beliau bersabda: "Tahukah kamu apa yang kelihatan olehku? Aku melihat fitnah (kekacauan) terjadi di celah-celah rumah-rumah kamu (merata) seperti

ditimpa hujan."2457. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Kelak akan terjadi banyak fitnah (kekacauan). Orang yang duduk ketika itu lebih baik dari yang berdiri. Yang berdiri lebih baik dari yang berjalan. Yang berjalan lebih baik dari yang berlari. Siapa berusaha memadamkan kekacauan itu dia akan ditelannya. Dan siapa mendapat tempat berlindung sebaiknya dia berlindung." 2458. Dari Abu Bakrah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Nanti bakal terjadi banyak kekacauan (fitnah). Orang yang duduk ketika itu lebih baik dari yang berjalan. Yang berjalan lebih baik dari yang berlari kepadanya (turut aktif dalam kekacauan). Apabila kekacauan itu telah terjadi, maka siapa yang mempunyai unta sebaiknyalah dia menggembalakan untanya. Siapa mempunyai kambing sebaiknyalah dia menggembalakan kambingnya. Dan siapa mempunyai tanah sebaiknyalah dia menggarap tanahnya." Tanya seorang lelaki, "Ya, Rasulullah! Bagaimana pendapat Anda tentang orang yang tidak mempunyai unta, kambing, atau tanah?" Jawab beliau, "Hendaklah dia mengambil pedangnya, lalu memukulkan mata pedangnya itu ke batu, sesudah itu hendaklah dia menghindar sehabis daya. Wahai Allah, Telah kusampaikan! Wahai Allah, telah kusampaikan! Wahai Allah, telah kusampaikan!" Bertanya pula seorang lelaki, "Ya Rasulullah! Bagaimana pendapat Anda jika aku dipaksa masuk salah satu partai lalu aku terbunuh dengan pedang atau dengan panah?" Jawab Rasulullah saw., "Si pembunuh akan kembali ke akhirat memikul dosanya dan dosa mu, kemudian dia masuk neraka."

2459. Dari Ahnaf bin Qais r.a. katanya: "Aku keluar bermaksud hendak menolong orang ini. Tetapi Abu Bakrah menyusui ku lalu katanya, "Hai, Ahnaf! Hendak ke mana engkau?" Jawab ku, "Aku hendak membantu anak paman Rasulullah saw. (yakni 'Ali)." Kata Abu Bakrah, "Hai, Almaf! Pulanglah kembali! Sesungguhnya aku telah mendengar Rasulullah saw. bersabda: "Apabila dua orang muslim bekelahi dengan mempergunakan pedang masing-masing maka yang terbunuh dan membunuh masuk neraka." Aku bertanya, "Ya, Rasulullah! Si pembunuh (wajar masuk neraka), tetapi mengapa yang terbunuh (masuk neraka pula)?" Jawab beliau, "Kerana dia sengaja pula hendak membunuh sahabatnya. "

2460. Dari Abu Bakrah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Apabila dua orang muslim berkelahi dengan mempergunakan pedang masing-masing, maka si pembunuh dan yang terbunuh kedua-duanya masuk neraka."2461. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Belum akan terjadi kiamat sebelum dua golongan besar saling memerangi satu sama lain, sedangkan kurban di kedua pihak sangat besar pula. Dan alasan kedua-duanya hanya satu."

2462. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Belum akan terjadi kiamat sebelum banyak 'haraj'. Tanya para sahabat, "Apa itu haraj, ya Rasulullah?" Jawab beliau, "Pembunuhan! Pembunuhan!"

2463. Dari Tsauban r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta'ala telah memperlihatkan kepada ku (peta) bumi secara keseluruhan, sehingga aku dapat melihat bumi sebelah Timur dan Barat. Dan sesungguhnya kekuasaan ummat ku akan sampai ke seluruh tempat yang telah diperlihatkan Allah Ta'ala kepada ku. Kepada ku diberikan dua

macam perbendaharaan, iaitu merah dan putih. Aku memohon kepada Tuhan untuk membantu ummat ku, agar mereka tidak dibinasakan dengan musim susah yang panjang, dan agar mereka tidak dijajah oleh kekuasaan asing selain oleh mereka sendiri, sehingga kekuasaan mereka menjadi hancur luluh. Tuhan ku berfirman, "Ya, Muhammad! Apabila Aku telah memutuskan suatu putusan, maka putusanKu tidak dapat diubah lagi. Aku memperkenankan doa mu untuk umat mu, bahwa mereka tidak akan binasa dengan musim susah yang panjang. Dan bahwa Aku tidak akan menjajahkan kepada mereka suatu kekuatan musuh selain diri mereka sehingga

kekuatan mereka hancur luluh, sekalipun musuh-musuh mereka bersatu mengelilingi, kecuali bila sebahagian mereka membinasakan yang sebagian dan mereka saling tawan-menawan."

2464. Dari 'Amir bin Sa'ad, dari bapanya r.a. katanya, "Pada suatu hari Rasulullah saw. datang dari daerah perbukitan. Ketika beliau sampai di Masjid Bani Mu'awiyah beliau masuk ke masjid lalu solat dua raka'at. Kami pun solat pula bersama-sama dengan beliau. Beliau mendoa kepada Tuhan panjang sekali. Setelah mendoa beliau berpaling kepada kami lalu bersabda, "Aku memohon kepada Tuhan ku tiga perkara. Dia memperkenankan dua perkara dan menolak satu perkara. Aku memohon kepada Tuhan ku supaya jangan membinasakan ummat ku dengan musim susah yang panjang, maka diperkenankan. Aku memohon supaya ummat ku jangan dibinasakan dengan bencana tenggelam (seperti banjir besar yang melanda ummat Nabi Nuh, atau seperti tentera dan Raja Fir'aun yang ditenggelamkan di lautan), permohonanku itu diperkenankan-Nya juga. Aku memohon supaya ummat ku jangan dibinasakan kerana pertentangan sesama mereka. Permohonan ini tidak diperkenankan."

2465. Dari Hudzaifah r.a. katanya: "Pada suatu ketika kami berada bersama 'Umar lalu dia bertanya: "Siapakah di antara saudara-saudara yang hafal hadis Rasulullah saw. mengenai fitnah (bencana) sebagaimana pernah disabdakan beliau?" Jawab ku, "Aku!" Kata 'Umar, "Engkau sungguh pemberani! Nah, bagaimana sabda beliau?" Jawab ku, "Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: Fitnah (bencana atau kekacauan) seorang lelaki bersumber atau terletak pada isterinya, pada hartanya, pada dirinya, pada anaknya, pada tetangganya. Semuanya tidak melakukan puasa, tidak solat, tidak bersedekah (zakat), tidak mahu menganjurkan yang ma'ruf dan mencegah yang mungkar." Kata 'Umar, "Bukan itu yang kumaksud. Tetapi ialah huru-hara yang menggelora bagaikan gelombang lautan." Jawab ku, "Anda tidak terlibat dalam peristiwa itu, ya Amirul Mukminin! Kerana antara Anda dengan bencana itu ada suatu pintu yang terkunci rapat." Tanya 'Umar, "Apakah pintu dipecah atau dibuka orang?" Jawab ku, "Tidak dibuka, tetapi dipecahkan orang." Kata 'Umar, "Kalau begitu pantas pintu itu tak dapat lagi dikunci untuk selama-lamanya." Kami bertanya kepada Hudzaifah, "Tahukah 'Umar, pintu itu pintu yang mana?" Jawab Hudzaifah, "Ya, seperti apa yang diketahui Umar malam ini, lepas daripada besok."

2466. Dari Hudzaifah bin Asid Al Ghiffari r.a. katanya: "Rasulullah saw. menengok kami ketika kami sedang berbincang-bincang seraya bertanya: "Apa yang sedang kalian perbincangkan?" Jawab para sahabat,

"Kami berbincang-bincang mengenai hari kiamat." Sabda beliau, "Kiamat tidak akan terjadi sebelum terlihat sepuluh macam tanda: (1) Ad Dukhan (asap atau kabut), (2) Dajjal (si penipu besar), (3) Dabbah (binatang melata). (4) Matahari terbit di barat. (5) 'Isa anak Maryam a.s. turun (6) Ya'juj dan Ma'juj. (7) Gerhana di timur. (8) Gerhana di barat. (9) Gerhana di Jazirah 'Arab. (10) Api menyala di Yaman menghalau ummat manusia ke mahsyar (tempat berkumpul)."2467. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw.bersabda: "Belum terjadi kiamat sebelum api menyala di humi Hijaz sehingga menyinari leher unta-unta di Bushra."

2468. Dari 'Aisyah r.a. katanya dia mendengar Rasulullah saw. bersabda: "Belum akan pergi malam dan siang (terjadi kiamat) sebelum disembah orang kembali Latta dan 'Uzza." Tanya 'Aisyah, "Ya, Rasulullah! Bagaimana dengan firman Allah yang mengatakan: "Dia (Allah) telah mengutus Rasul-Nya dengan petunjuk (Al Qur'an) dan dengan agama yang benar (Islam) untuk dimenangkannya atas segala agama walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai." (At Taubah, 33). Aku menduga bahwa ketika ayat itu diturunkan, perihal orang-orang menyembah berhala telah selesai." Jawab Rasulullah saw., "Yang demikian bakal terjadi dengan kuasa Allah. Allah akan meniupkan angin yang baik, maka wafatlah setiap orang yang ada iman dalam dadanya, walaupun iman yang hanya seberat biji sawi. Sehingga yang tinggal hanyalah orang-orang yang tidak baik belaka. Lalu mereka kembali memeluk agama nenek moyang mereka."

2469. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Nabi saw. bersabda: "Demi Allah yang nyawaku dalam kuasaNya, kelak akan datang suatu masa di mana seorang pembunuh tidak tahu untuk apa dia membunuh sedang korban yang tewas tidak tahu pula kerana apa dia dibunuh."

2470. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Ka'bah akan dihancurkan oleh orang-orang berbetis (kaki) kecil dari Habsyah."

2471. Dari Abu Sa'id dan Jabir bin Abdullah r.a., kedua-duanya berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda: "Akan muncul di akhir zaman, Khalifah yang membagi-bagi harta tanpa menghitungnya."

2472. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Kisra (Raja Persia) akan binasa, maka tidak ada lagi Kisra sesudah itu. Kaisar (Raja Rum) akan binasa, maka tidak ada lagi Kaisar sesudah itu. Perbendaharaan kedua-duanya akan dibagi-bagi untuk menegakkan agama Allah (fi sabilillah)."

2473. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Belum akan terjadi kiamat sebelum kaum muslimin memerangi orang-orang Yahudi, sehingga orang-orang Yahudi bersembunyi di balik-balik batu atau pohon. Lalu kata batu atau pohon, "Hai, muslim! Hai Abdullah! ini orang-orang Yahudi bersembunyi di belakangku. Ke sinilah, bunuh dia. Kecuali pohon gharqad kerana pohon itu berasal dari Yahudi."

2474. Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi saw. sabdanya: "Belum terjadi kiamat sebelum dibangkitkan para Dajjal, pembohong besar yang jumlahnya hampir 30 orang. Semuanya mengatakan bahwa mereka adalah Rasulullah."

2475. Dari 'Abdullah r.a. katanya: "Pada suatu ketika kami berjalan bersama-sama Rasulullah saw. lalu kami bertemu dengan beberapa orang anak, di antara mereka terdapat Ibnu Shayyad. Anak-anak lari semuanya kecuali Ibnu Shayyad, dia duduk saja. Agaknya Rasulullah saw. tidak menyukai hal itu. Maka berkata Nabi saw. kepadanya, "Semoga engkau beruntung. Adakah engkau mengakui bahwa aku Rasulullah?" Jawab Ibnu Shayyad, "Tidak! Bahkan Andalah yang harus mengakui bahwa aku Rasulullah." Maka berkata 'Umar bin Khaththab, "Biarkan aku, ya Rasulullah! Kubunuh dia!" Sabda Rasulullah saw., "Jika benar apa yang dikatakannya, engkau tidak akan sanggup membunuhnya (kerana mungkin dia Dajjal)."

2476. Dari Ibnu 'Umar r.a. katanya Rasulullah saw. berbicara mengenai

Dajjal di hadapan orang banyak. Sabda beliau, "Sesungguhnya Allah Ta'ala tidak picek (buta matanya sebelah). Ketahuilah, sesungguhnya Al Masih Dajjal yang picek mata kanannya seperti sebuah anggur mengembung." 2477. Dari Anas bin Malik r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Tidak ada seorang Nabi melainkan dia mengingatkan ummatnya supaya waspada terhadap si picek pembohong besar. Ketahuilah! Dia picek, sedangkan Tuhan mu tidak picek. Antara kedua matanya tertulis 'kufu' (kafir)."



2478. Dari Hudzaifah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Aku lebih tahu tentang Dajjal daripada Dajjal itu sendiri. Dia mempunyai dua sungai yang mengalir. Yang satu kelihatan oleh mata mengalirkan air putih bersih, sedang yang satu lagi kelihatan bagaikan api bergejolak yang sedang mengalir. Siapa yang menemukannya, hendaklah didatanginya sungai yang kelihatan seperti api menyala, lalu picingkan mata, tundukkan kepala dan minumlah airnya. Maka sesungguhnya itulah air sejuk. Dajjal matanya tertutup oleh selapis daging tebal. Antara kedua matanya terdapat tulisan 'kafir', yang dapat dibaca oleh setiap orang mukmin, baik yang tahu tulis baca atau tidak."2479. Dari Hudzaifah r.a., dari Nabi saw. sabdanya: "Dajjal selalu membawa air dan api. Api itu sebenarnya adalah air sejuk, sedangkan air sebenarnya adalah api. Kerana itu waspadalah kamu agar tidak celaka."2480. Dari Nawas bin Sam'an r.a. katanya: "Pada suatu pagi Rasulullah saw. berbicara mengenai Dajjal. Tempo-tempo beliau merendahkan suara dan kadang-kadang meninggikannya, sehingga kami merasa seolah-olah berada dalam kelompok lebah. Petang hari kami mendatangi beliau. Beliau sudah tahu persoalan kami. Tanya beliau, "Apa khabar kalian?" Jawab kami, "Ya, Rasulullah! Tadi pagi Anda berbicara mengenai Dajjal. Kadang-kadang Anda merendahkan suara dan kadang-kadang meninggikannya, sehingga kami merasa seolah-olah berada dalam kelompok lebah." Jawab Rasulullah saw., "Bukan Dajjal yang mengkhuatirkan ku terhadap kamu sekalian. Jika dia muncul, dan aku masih berada di antara kamu, tentu aku akan membelamu terhadapnya. Dan jika dia muncul, sedangkan aku sudah tidak berada di sampingmu, maka ummat manusia akan menjadi pembela atas dirinya sendiri, dan Allah Ta'ala pengganti ku menjadi pembela atas setiap orang muslim. Dajjal pemuda berambut keriting, matanya picek. Aku lebih condong mengatakannya serupa dengan Abdul 'Uzza bin Qathan. Barangsiapa di antara kamu bertemu dengannya, bacakan kepadanya permulaan surat Kahfi. Dia akan muncul di suatu tempat sunyi antara Syam dan Iraq. Lalu dia merusak ke kanan dan ke kiri. Wahai hamba Allah! Kerana itu teguhkan pendirianmu!" Tanya kami, "Ya, Rasulullah! Berapa lama dia tinggal di bumi?" Jawab Rasulullah saw., "Empat puluh hari. Satu hari seperti setahun, satu hari seperti sebulan, satu hari seperti sepekan, dan selebihnya seperti hari-hari kamu sekarang." Tanya kami, "Ya, Rasulullah! Ketika sehari seperti setahun, cukupkah kalau kami solat seperti solat kami sekarang?" Jawab beliau, "Tidak! Tetapi hitunglah bagaimana pantasnya." Tanya kami, "Berapa kecepatannya (berjalan) di bumi?" Jawab beliau, "Seperti hujan ditiup angin. Dia mendatangi suatu kaum, maka diajaknya kaum itu supaya iman kepadanya, lalu mereka iman dan mematuhi segala perintahnya. Diperintahkannya langit supaya hujan maka turunlah hujan. Diperintahkannya bumi supaya subur, maka tumbuhlah tumbuh-tumbuhan. Bila hari telah petang, ternak mereka pulang ke kandang dalam keadaan lebih gemuk dan dengan susu lebih besar kerana cukup makan. Kemudian didatanginya kaum yang lain dan diajaknya mereka supaya iman kepadanya. Tetapi mereka menolak ajakannya. Maka dia berlalu dari mereka. Besok pagi negeri mereka menjadi kering kontang dan kekayaan mereka habis ludes. Kemudian dia lewat di suatu negeri yang telah rusak binasa. Katanya, "Keluarkan perbendaharaanmu!" Maka keluarlah seluruh kekayaan negeri itu dan pergi mengikuti Dajjal seperti pemimpin lebah diikuti rakyatnya. Kemudian dipanggilnya seorang muda remaja lalu dipukulnya dengan pedang sehingga anak muda itu belah dua dan belahannya terlempar sejauh anak panah dipanahkan. Dajjal memanggil tubuh yang telah terbelah itu kembali. Dia datang seutuhnya dan dengan wajah berseri-seri sambil tertawa. Sementara Dajjal asyik dengan perbuatan-perbuatannya yang merusak, Allah Ta'ala membangkitkan Isa Al Masih Ibnu Maryam. Dia diturunkan Allah dekat menara putih sebelah timur Damsyiq, memakai dua pakaian berwarna, berpegang pada sayap dua malaikat. Apabila dia menundukkan kepala hujan turun, dan apabila dia mengangkat kepala berjatuhan daripadanya biji-biji perak bagaikan mutiara. Orang kafir tidak diperkenankan mencium bau nafasnya. Siapa yang menciumnya dia langsung mati. Bau nafasnya tercium sejauh mata memandang. Maka dicarinya Dajjal bertemu olehnya di pintu gerbang kota Lud (sebuah kota dekat Baitul Maqdis), lalu dibunuhnya Dajjal. Kemudian didatanginya kaum yang dipelihara Allah dari kejahatan Dajjal. Maka diusapnya mereka dan dikhabarkannya kepada mereka kedudukannya di syurga. Allah mewahyukan kepada 'Isa a.s., Aku akan mengeluarkan hamba-hamba-Ku yang tak terkalahkan oleh siapa pun. Kerana itu selamatkanlah hamba-hamba-Ku (yang saleh) ke bukit." Lalu Allah Ta'ala membangkitkan Ya'juj dan Ma'juj. Mereka turun melanda dari tempat yang tinggi. Gelombang pertama melewati telaga Thiber, lalu mereka minum habis air telaga tersebut. Kemudian lewat pula rombongan yang lain. Kata mereka, "Sesungguhnya dahulu di sini ada air." Nabi 'Isa dan para sahabat beliau terkepung sehingga sebuah kepala sapi lebih berharga bagi mereka daripada seratus dinar bagi seorang kamu hari ini (kerana kekurangan makanan). Nabiyallah 'Isa dan para sahabat beliau mendoa semoga Allah Ta'ala menghancurkan Ya'juj dan Ma'juj. Maka dikirim Allah kepada mereka penyakit hidung seperti pada haiwan-haiwan sehingga mereka mati semuanya. Kemudian Nabi 'Isa dan para sahabatnya turun ke bumi. Tetapi tidak sejengkal tanah pun didapatinya melainkan penuh dengan bangkai-bangkai busuk. Nabiyallah 'Isa dan para sahabatnya mendoa semoga Allah sum menyinskan bangkai-bangkai busuk itu. Maka dikirim Allah burung-burung sebesar unta lalu diangkatnya bangkai-bangkai tersebut dan dilemparkannya ke tempat yang dikehendaki Allah. Kemudian diturunkan Allah hujan, sehingga walaupun rumah tanah liat dan rumah-rumah bulu dibersihkannya sehingga bumi kelihatan seperti kaca. Kemudian diperintahkan Allah kepada bumi, "Tumbuhkan tumbuh-tumbuhanmu dan kembalikan keberkatanmu!" Ketika itu sekelompok keluarga kenyang memakan sebuah delima dan mereka dapat berteduh di bawah kulitnya. Rezeki mereka sangat berkah, sehingga susu seekor unta cukup untuk orang sekampung. Susu seekor sapi cukup untuk orang satu qabilah. Susu seekor biri-biri cukup untuk sekelompok keluarga dekat. Ketika mereka sedang berada dalam keredhaan Tuhan yang demikian, tiba-tiba Allah mengirim angin baik melewati ketiak mereka, maka tercabut ruh setiap orang mukmin dan orang muslim. Maka tinggal orang-orang jahat belaka, bercampur-baur seperti keldai. Maka ketika itu terjadilah kiamat."2481. Dari Abu Sa'id Al Khudri r.a. katanya: "Rasulullah saw. menceritakan kepada kami suatu cerita yang panjang mengenai Dajjal. Antara lain beliau menceritakan Dajjal itu datang. Dia terlarang masuk ke Madinah. Kerana itu dia berhenti di sebuah kebun di pinggir kota. Pada hari itu datang kepadanya seorang lelaki elok. Kata lelaki itu, "Aku memastikan bahwa engkau adalah Dajjal yang diceritakan Rasulullah saw. ke pada kami." Kata Dajjal kepada para pengikutnya, "Bagaimana pendapat kalian, jika kubunuh orang ini, aku bisa menghidupkannya kembali. Ragukah kalian akan hal itu?" Jawab mereka, "Tidak!" Maka dibunuhnya orang itu, kemudian dihidupkannya kembali. Setelah hidup kembali lelaki itu berkata kepada Dajjal, "Demi Allah! Sekarang aku tambah yakin engkau sesungguhnya Dajjal." Dajjal hendak membunuhnya kembali, tetapi dia tidak sanggup lagi melakukannya. Kata Abu Ishaq, "Lelaki itu ialah Nabi Khidhir 'alaihissalam."2482. Dari Anas bin Malik r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Tidak sebuah jua pun negeri, melainkan semua diinjak oleh Dajjal. Kecuali Makkah dan Madinah. Semua jalan yang menuju ke sana, dijaga Malaikat dengan berbaris. Maka berhentilah Dajjal di sebuah kebun (di pinggir kota Madinah). Madinah bergoyang (gempa) tiga kali. Orang-orang kafir dan orang-orang munafik keluar semuanya dari kota Madinah menemui Dajjal." 2483. Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Segeralah kamu beramal sebelum terjadi enam perkara: (1) Sebelum matahari terbit dari Barat. (2) Keluar asap atau kabut. (3) Keluar Dajjal. (4) Keluar Dabbah (binatang melata). (5) Peristiwa yang menimpa diri mu sendiri (maut). (6) Peristiwa yang menimpa orang banyak (kiamat)."

2484. Dari Ma'qil bin Yasar r.a. katanya Rasulullah saw. bersabda: "Beribadat masa-masa sulit sama dengan hijrah kepada ku."


Yüklə 3,73 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   99   100   101   102   103   104   105   106   107




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin