b.. A Committee is a group of people who individually can do nothing, but as a group decide that nothing can be done.
c.. When the Rotary speaker arrived at home late at night after his classification speech which had been a complete failure, his wife asked. "How did your speech go tonight, Oscar? "Oh," said Rotarian Oscar, "my speech was a great success. The audience was a failure."
wrote:
> Salam dari Makassar
>
> Secara umum kita bisa membayangkan academic atmosphere
> (suasana akademik) yang ideal itu yang kaya' apa. Iya khan..?
> Minimal kita bisa bayangkan maraknya berbagai kegiatan
> di kampus yang ditandai oleh interaksi harmonis antara
> dosen-mahasiswa, mahasiswa-mahasiswa dan dosen-dosen
> yang berlandaskan nilai-nilai akademis (mencari kebenaran).
> Misalnya diskusi, seminar, penelitian, konsultasi, mencari
> informasi, membuat karya tulis, dll. Di asrama mahasiswa
> kita dapati berbagai kelompok belajar, di perpustakaan
> tampak civitas academica yang haus pengetahuan, di
> kebun-kebun kita terlihat mahasiswa berdiskusi, dosen
> mudah ditemui dan mereka yang lebih tahu merasa senang
> membantu yang belum tahu. Debat, mimbar bebas, berbagai
> kegiatan kompetisi, kendati memposisikan 2 kutub yang
> 'berlawanan', juga bisa diterima sebagai aktifitas
> yang menunjang suasana akademis.
>
(dst. deleted......)
Pak Mahmud, saya cuma mau nimbrung aja, abis
kelihatannya kok hari pertama puasa dilewatkan
dengan "sepi" di mailing-list.....Nah, supaya
jangan salah mengira, yang namanya "suasana
akademik" itu juga tidak selamanya bernuansa
"sejuk", lho .... Dalam sejarah, kita mengenal
"kubu-kubu" ilmuwan yang "berkelahi" satu sama
lain dengan "keras". Bahkan saya pernah alami
dalam satu ruangan (kebetulan waktu itu Sidang
Final Ph.D saya), yang namanya "four letter
words" (mulai dengan "s" berakhir dengan "t")
dan semacamnya berhamburan ke udara, sehingga
udara ruangan ber-AC itu terasa pengap ....
Itu pun bagian dari "suasana akademik".
Seorang penulis, Aswar Hasan, pernah menulis
artikel di harian Fajar membahas Prof. Jalaluddin
Rahman, gurubesar IAIN Alauddin yang jadi Ketua
DPW PPP. Kata pak Aswar, perbedaan politisi dan
akademisi antara lain adalah bahwa politisi
boleh berbohong tapi tidak boleh bersalah,
sedangkan akademisi sebaliknya, boleh bersalah
tapi tidak boleh berbohong. Nah, saya kira
inilah sebabnya kenapa "perkelahian" antara
akademisi sering kelihatan lebih "ganas"
daripada "perkelahian" antar politisi. Akademisi
sering tidak bisa "berbohong" atau "berdiplomasi"
atau "berbasa-basi" sekedar untuk "meredakan"
atau "menyejukkan" suasana, sebagaimana yang
biasa dilakukan oleh kaum politisi, yaitu
ketika kepentingan yang dituju sama, maka
yang tadinya biasa berkelahi pun bisa jadi
rukun kembali asal kepentingan bersama bisa
di-akomodasi.
Di Indonesia saat ini ada fenomena yang agak
"aneh", banyak kaum pengusaha dan akademisi
yang menjadi politisi. Mungkin bagi kaum
pengusaha, lebih menguntungkan jadi politisi
daripada berusaha karena iklim usaha-nya
tidak mendukung. Demikian juga bagi kaum
akademisi, di kampus tidak ada "suasana
akademik", sehingga mereka pikir mendingan
jadi politisi saja..... boleh berbohong,
tapi nggak boleh bersalah.....
>
> Akhirul kalam, marhaban yaa Ramadhan... Mari
> kita berpuasa Ramadhan dengan hati yang bersih.
> Mari kita mawas diri dan saling memaafkan.
> Mohon maaf lahir-bathin.
>
> Wassalam,
>
> Mahmud Ghaznawie
>
Sama-sama pak Mahmud, alhamdulillah hari pertama
puasa ini rasanya nikmat sekali. Saya dua kali
mengajar hari ini, dua-duanya di lantai tiga gedung
yang berbeda, lumayan juga naik turun tangga
tiga kali bolak balik hari ini (termasuk yang
ke jurusan mengetikkan e-mail ini).
Wassalam, Rhiza
rhiza@unhas.ac.id
http://www.unhas.ac.id/~rhiza/
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
Message: 6
Date: Thu, 23 Oct 2003 12:10:47 +0800 (BORT)
From: "Rhiza S. Sadjad"
Subject: Selamat Ulang Tahun
Salam dari Makassar !
(Ini mau sekedar "balas dendam"....hehehe).
Sebelum didahului yang lain saya ingin
menghaturkan selamat ulang tahun kepada
pak Tahir dan pak Mahmud yang sama-sama
hari ulang-tahunnya, walau pun tahunnya
berbeda. Selamat pak, semoga panjang umur
dan banyak amalnya.......
Wassalam, Rhiza
rhiza@unhas.ac.id
http://www.unhas.ac.id/~rhiza/
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
Message: 7
Date: Mon, 27 Oct 2003 19:20:40 +0800
From: Mahmud Ghaznawie
Subject: Re: Re: KLARIFIKASI
----- Original Message -----
From: "A.Mappadjantji Amien"
To:
> Ide yang baik,
> Di atas meja saya sekarang ada data "penerimaan dan pengeluaran" Unhas.
Saya
> minta staf untuk lebih merincinya lagi. Rencananya data itu setelah
lengkap
> akan kita sebarkan untuk semua sivitas akademika Unhas yang
membutuhkannya.
> Saya akan konsultasikan ke Pak Ivan dan Pak Fardin, kemungkinan untuk
> menyertakannya ke web kita.
>
> Wassalam,
> MA
Saya menyambut baik rencana ini. E-mail di atas terkirim tanggal 23 Oktober
2003. Saya yakin datanya sekarang sudah lengkap (maaf, 'kurang pantas' kalau
sekarang belum lengkap). Dan saya amat sangat yakin "menyertakannya ke web
kita" bagi pak Fardin atau pak Ivan bukan masalah. Itu gampang sekali. Ini
petanda baik bagi perkembangan Unhas. I look forward to seeing it. Bravo
Unhas.
Wassalam,
MG
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/
---
Incoming mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.530 / Virus Database: 325 - Release Date: 10/22/03
Dostları ilə paylaş: