ANDA punya masalah? Tentu saja kita semua mempunyai masalah dalam kehidupan ini. Akan tetapi, tahukah Anda kalau ternyata alam dengan 'kebisuannya' secara langsung maupun tidak sudah memberikan jawaban atas berbagai masalah Anda? Bagaimana hal itu bisa terjadi?
Sebenarnya Allah telah mengingatkan adanya solusi alam atas berbagai masalah dalam firman-Nya,
"Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi serta silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal. Yaitu, orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya berkata, Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Mahasuci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa api neraka." (Ali Imran: 190-191)
Adapun hikmah-hikmah yang tersembunyi di balik kejadian-kejadian alam tersebut, hanya dapat dilihat, diketahui, dan dipahami oleh segelintir manusia saja yang berkenan mempergunakan akalnya. Karena, tidak semua manusia yang mempunyai akal, bisa dan berkenan mempergunakan akalnya dalam hidup dan kehidupan ini. Apalagi, untuk memetik buah hikmah dari alam yang notabene hanya pelayan bagi makhluk mulia bernama manusia. Padahal, ada sebuah nasihat bijak dari kalangan pencari ilmu yang menyatakan bahwa alam merupakan buku yang memuat segala ilmu. Sedangkan, akal laksana mata yang senantiasa mendambakan cahaya ilmu.
Buku Debat plus Humor Islami karya Harlis Kurniawan ini, tidak hanya disajikan berbagai bentuk perdebatan yang dapat mengundang senyuman, namun terdapat 60 hikmah alam yang dapat dipergunakan untuk mengatasi permasalahan hidup dan kehidupan.
Misalnya, dalam kisah Gelas dan Air, diceritakan ada seorang pemuda, hendak bunuh diri karena patah hati. Lalu si Bujang mencegahnya. Setelah pemuda diberi segelas air, ia justru membuang gelas beserta air, karena airnya dinilai kotor. Tentu saja si Bujang marah dan menasihati pemuda tersebut. "Kalau airnya kotor, buang airnya dan ganti dengan air yang bersih. Jangan justru gelasnya kau buang". Bujang kemudian menasihatinya, "Hidup adalah wadah. Kalau kau kecewa dengan isi kehidupanmu, ganti dengan isi kehidupan yang lebih baik. Jangan malah kau buang hidupmu."
Begitulah cara alam memberikan hikmah bagi semua muridnya, yakni manusia yang gemar menggunakan akalnya untuk mencari ilmu. Alam tidak pernah mengucapkan sepatah kata atau mengutip filsafat Barat dalam mentransfer kearifannya mengenai hidup dan kehidupan. Alam hanya mempersembahkan kejadian-kejadian alam setiap hari agar dapat dipetik buah-buah hikmahnya oleh para pencari ilmu yang senantiasa merindukan hakikat hidup dan kehidupan.
Bahkan, dalam Tafsir Fi Zhilalil Qur`an, Sayyid Quthb mengatakan bahwa alam adalah kitab kebenaran yang terbuka, yang dapat dibaca oleh setiap bahasa, dan dapat dipahami oleh segala sarana. Kitab itu dapat ditelaah oleh orang lugu yang menghuni kemah dan gubuk, juga oleh orang kota yang menghuni rumah dan istana. Masing-masing dapat menelaahnya sesuai dengan kadar pemahaman dan kesiapannya. Lalu, dia meraih bekal kebenaran daripadanya, jika dia menelaahnya dengan semangat mencari kebenaran.
Karena itu, buku Debat plus Humor Islami ingin menunjukkan adanya korelasi ayat kauliyah (Alquran) dengan ayat kauniyah (alam semesta) melalui 60 kisah yang ada di dalamnya.
"Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda kekuasaan Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri. Sehingga, jelaslah bagi mereka bahwa Alquran itu adalah benar". (QS: Fushshilat: 53)
M Ihsan A Tanjung dalam kata pengantarnya berpendapat
buku ini bermaksud menyampaikan suatu nasihat singkat. Yakni, "Berpikirlah kritis dan jangan jadi orang yang taklid buta." Dengan kepiawaiannya, alhamdulillah penulis menyajikan pesan tersebut dengan santai dalam berbagai kisah yang sarat nilai. Dengan cara ini, insya Allah para pembaca akan merasa sedang dihibur, bukan dinasihati, sehingga nasihat dan pesan yang hendak disampaikan penulis akan lebih mudah diterima.
Tentunya akan lebih nikmat lagi jika Anda semua menikmatinya secara langsung dan pribadi. Dengan demikian, Andalah yang akan berbicara dengan orang lain mengenai kesan Anda setelah membaca buku ini. Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada khususnya dan umat Islam pada umumnya.
| 
