Istighfar Lebih Hebat Dari Penebusan Dosa


Permainan Matematika Pada Malam Lailatul Qodar



Yüklə 1,1 Mb.
səhifə53/78
tarix27.12.2018
ölçüsü1,1 Mb.
#87031
1   ...   49   50   51   52   53   54   55   56   ...   78

Permainan Matematika Pada Malam Lailatul Qodar


by Setiyo on August 31st, 2010 at 11:50 am

Posted In: sholat

perilaku ibadah kita dari dulu hingga sekarang tidak mengalami perubahan, selalu di 10 hari terakhir  hampir disetiap masjid, hampir setiap penceramah selalu bermain matematika pahala ibadah di hari hari terakhir ramadhan. memotivasi orang untuk beribadah dengan iming iming pahala merupakan motivasi paling rendah. kata maslow dalam the need of hirarchi nya bahwa seorang akan termotivasi jika mereka diimingi imingi sesuatu, semakin riil iming iming tersebut maka orang tersebut memiliki need yang semakin rendah.

bermain matematika di bulan bulan terakhir bulan ramadhan sangat memalukan bagi kita yang benar benar ingin mendekatkan diri kepada Allah. Nilai kedekatan Allah dengan pahala yang berlipat lipat jelas sangat jauh, coba kita sadar Allah yang selalu mengamati kita sedang melihat kita begini: ” kalau saya baca al quran maka setiap huruf nya 10 kebaikan dikalikan jika saya mendapatkan malam lailatul qodar setiap huruf dikalikan 1000 bulan (1 bulan ada 30 hari)…. itu baru satu huruf seandainya saya baca satu JUZ …Waaahhhh capek deh ngitungnya….” coba apa kita tidak malu dengan Allah?????!!!!

marilah saudaraku terutama yang aktif membaca blog ini , kita tingkatkan amaliah kita dengan meninggalkan matematika ibadah… sudahlah, kita sudah pasti dapatnya untuk apa menghitung hitung…. seperti anak kecil yang baru kemarin belajar sholat….. yang tidak mau sholat kalau orang tuanya tidak memberikan mainan….

kita ihlaskan itikaf kita, sholat kita, sedekah kita, hanya untuk Allah bukan untuk pahala atau iming iming lainnya….

└ Tags: hikmah, ibadah, lailatul qodar, matematika, ramadhan

Ramadhan Hari Ke 22 : Mengistirahatkan Jiwa


by Setiyo on September 1st, 2010 at 9:54 am

Posted In: motivasi, patrap

pada saat penyerahan secara total maka tubuh akan semakin relaks dan ketenangan akan kita dapatkan…. posisi inilah yang kami sebut dengan istirahatnya jiwa. coba bayangkan ketika tubuh sangat relak, pikiran tidak kemana mana, emosi bahagia, jiwa merasakan ketenangan…. keadaan seperti ini tentunya membuat tubuh dan jiwa akan fresh… keadaan ini juga akan mengektifkan pengistirahatan yang sangat dalam sehingga mempertahankan keadaan seperti 1 jam walapun tetap sadar maka sama dengan tidur 6 atau 7 jam.

maka benar saja …. istirahatnya rasulullah adalah sholat…. dan benar saja sholat lebih baik dari pada tidur….

└ Tags: insomnia, istirahat, jiwa, tidur, tubh

Kalau Nggak Percaya Silahkan Di Coba


by Setiyo on September 1st, 2010 at 12:50 pm

Posted In: sholat

1. duduk lah relaks

2. jangan bergerak sedikitpun selama +-10 menit

3. terus menerus melakukan perbuatan pasrah kepada Allah (20-30menit atau lebih)

nah anda akan merasakan sensasi yang luar BIASA…..


Mengapa Berhutang Dapat Menyempitkan Rizki


by Setiyo on September 2nd, 2010 at 9:08 am

Posted In: sholat

sebelumnya mari kita tanyakan pada diri kita ” hutang dengan tidak berhutang lebih bahagia yang mana?” jika jawabannya adalah lebih bahagia jika tidak memiliki hutang maka hutang akan dapat menyempitkan rizki kita.
orang yang tidak bahagia dengan hutang berarti dia dalam keadaan stress, dan stress dapat mempersempit rizki.
bahkan beberapa orang ketika berhutang, hutangnya semakin menumpuk menumpuk dan menumpuk.. sehingga seperti tidak ada daya untuk melunasi nya. jika keadaan ini terjadi maka hutang pun tak akan dapat terbayarkan… nah untuk mengatasi ini maka segera jual seluruh apa yang dimiliki untuk dapat membayar, atau pasrah saja mau di perkarakan di pengadilan ya monggo saja malah ini lebih baik dari pada nanti di akhirat masih di tagih. lebih baik urusan sekarang di selesaikan. seandainya di penjara karena hutang ya monggo saja… kalau memang sudah tidak ada daya untuk membayar.
namun jika masih ada daya untuk membayar maka bayarlah sesuai dengan kemampuan, dan utamakan dalam mencari rizki ditujukan untuk membayar hutang. jangan ditunda besuk dan besuk.
pengalaman membuktikan jika kita mengutamakan membayar hutang maka rizki kita akan dilancarkan Allah dan hutang pun segera selesai , namun jika hutang kita tunda tunda pembayaran nya maka Allah akan memperse,pit rizki nya dan hutang pun bertambah dan bertambah…..

└ Tags: bayar hutang, cara, doa, hutang, lunas


Ramadhan Hari Ke 23 : Hikmah Sholat Dhuha


by Setiyo on September 2nd, 2010 at 9:17 am

Posted In: sholat

salah satunya adalah memperlancar rizki, ternyata dengan sholat dhuha hati kita menjadi bergantung kepada Allah, dan kebergantungan ini menjernihkan emosi dan pikiran dan tentunya jiwa, kejernhan jiwa inilah yang nantinya dapat menangkap sinyal sinyal dari jalannya rizki. dalam bahasa sekarang disebut dengan “berpikir smart”. kalau sudah begini rizki tidak perlu kita cari tapi datang sendiri…. pueenak tenan…

Ramadhan Hari Ke 24 : Ruh Yang Masih Remang Remang


by Setiyo on September 3rd, 2010 at 11:30 am

Posted In: puasa

semua tinggal di jalankan, kalau masih membahas, masih membicarakan dan mendiskusikan maka Ruh pun akan tetap remang remang atau malah tidak jelas sama sekali. kegiatan itikaf ramadhan sebenarnya menjadi lebih memperjelas tentang Ruh sebagai esensi Ilahiah yang menyebabkan kita bisa berserah diri dan mendapatkan petunjuk langsung dari Allah. kegiatan itikaf bukan sesuatu yang kosong dan tidak mendapatkan apa apa justru disinilah kita menjadi sangat terang tentang mana yang harus berserah dan mana yang harus eksis di kesadaran kita.

Ruh tidak lah remang remang, Ruh harus jelas. kejelasan Ruh bukan di fisik namun kejelasan nya ada di kesadaran. kalau quran menyebutkan bahwa kita tidak diberi pengetahuan tentang Ruh kecuali sedikit .. nah tidak di beri pengetahuannya ini memang secara akal pikiran memang tidak dapat menjangkau, Ruh ada tapi tidak bertempat, namun yang dapat menangkap Ruh adalah kesadaran kita, jika ruh kita sadari maka kita akan mengetahui nya yaitu dengan kesadaran kita. seperti misalnya kita sadar bahwa bumi itu berputar… tapi kita tidak dapat mengetahui dengan mata kita kalau bumi itu berputar… kecuali kita keluar dari bumi dan melihat bumi tapi kita kan berada di bumi.

keadaran ini lah yang menjadikan ruh tidak remang remang lagi. jangan lah kita karena kesadaran nya belum sampai, kita men judgment bahwa Ruh itu tidak dapat kita ketahui… sekali lagi dapat namun dengan kesadaran.

kita masih memiliki 6 malam di bulan ramadhan, pergunakan dengan sabaik baiknya untuk menyadari ini sehinga kita benar benar bisa membuat Ruh itu menjadi jelas se jelas jelasnya.

└ Tags: amal, cara itikaf, itikaf, makrifat, ramadhan, ruh


Yüklə 1,1 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   49   50   51   52   53   54   55   56   ...   78




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin