KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb
Alhamdulillah, Puja dan Puji hanya layak tercurahkan kepada Allah SWT., karena atas limpahan karunia-Nya. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad Shallallahu’alaihi wa sallam. Manusia istimewa yang seluruh perilakunya layak untuk diteladani, yang seluruh ucapannya adalah kebenaran, yang seluruh getar hatinya kebaikan.Sehingga Penulis dapat menyelesaikan tugas tentang “BUNGA MATAHARI” ini tepat pada waktunya.
Makalah ini memberi informasi tentang pengertian, penjelasan, dan manfaat, klasifikasi, morfologi, syarat tumbuh, dan kandungan yang terdapat didalam bunga matahari. Banyak kesulitan dan hambatan yang Penulis hadapi dalam membuat tugas mandiri ini tapi dengan semangat dan kegigihan serta arahan, bimbingan dari berbagai pihak sehingga Penulis mampu menyelesaikan tugas mandiri ini dengan baik, terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan kesehatan selama proses pembuatan makalah ini, orang tua saya yang selalu memberikan semangat, dan Ibu Fitri selaku Dosen Bahasa Indonesia.
Penulis menyimpulkan bahwa tugas mandiri ini masih belum sempurna, oleh karena itu Penulis menerima saran dan kritik, guna kesempurnaan tugas mandiri ini dan bermanfaat bagi Penulis dan pembaca pada umumnya.
Wassalamualaikum wr.wb
Jakarta, 18 Desember 2015
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
-
Latar Belakang
Bunga matahari (Helianthus annuus L.) adalah tanaman yang enak dipandang dan mudah perawatannya, karena itu tanaman ini telah lama dikenal di Indonesia sebagai tanaman hias. Diperkirakan tanaman ini berasal dari Meksiko dan telah tersebar ke berbagai penjuru dunia. Bunga ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu jenis untuk hiasan dan jenis untuk makanan. Bunga matahari yang dikembangkan untuk industri makanan, terbagai menjadi dua kelompok besar yaitu bunga untuk bahan baku industri minyak (oilseed) dan bunga untuk makanan kecil (confectionery).
Jenis bunga matahari yang digunakan sebagai bahan baku minyak, mempunyai kadar minyak yang lebih tinggi dan kulit yang lebih tipis. Di dunia, negara penghasil biji bunga matahari utama adalah Rusia dan Perancis, sedangkan di Asia penghasil utamanya adalah Cina dan India. Di negara-negara tersebut biji bunga matahari umumnya diolah menjadi minyak, tetapi ada juga yang diolah menjadi makanan dan bahan baku kosmetik.
Bunga Matahari (Helianthus annuus L.) merupakan tumbuhan semusim dari suku kenikir-kenikiran (Asteraceae) yang populer, baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil minyak. Bunga tumbuhan ini sangat khas: besar, biasanya berwarna kuning terang, dengan kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30cm). Bunga ini sebetulnya adalah bunga majemuk, tersusun dari ratusan hingga ribuan bunga kecil pada satu bongkol. Bunga Matahari juga memiliki perilaku khas, yaitu bunganya selalu menghadap ke arah matahari atau heliotropisme.
Pada makalah ini akan dibahas mengenai bagaimana cara menanam dan budidaya tanaman bunga matahari serta pemanfaatannya.
-
Rumusan Masalah
-
Apakah pengertian bunga matahari itu?
-
Apa saja karakteristik dari bunga matahari?
-
Apa saja manfaat bunga matahari?
-
Apa saja klasifikasi dari bunga matahari?
-
Apakah morfologi dari bunga matahari?
-
Apa saja syarat tumbuh bunga matahari?
-
Bagaimanakah cara budidaya tanaman bunga matahari?
-
Apa saja kelompok budidaya bunga matahari?
-
Apa saja kandungan yang terdapat pada bunga matahari?
-
Tujuan Penulisan
-
Untuk mengetahui pengertian dari bunga matahari
-
Untuk mengetahui karakteristik bunga matahari
-
Untuk mengetahui manfaat bunga matahari
-
Untuk mengetahui klasifikasi bunga matahari
-
Untuk mengetahui morfologi bunga matahari
-
Untuk mengetahui syarat tumbuh bunga matahari
-
Untuk mengetahui cara budidaya tanaman bunga matahari
-
Untuk mengetahui kelompok budidaya bunga matahari
-
Untuk mengetahui kandungan yang terdapat pada bunga matahari
BAB II
PEMBAHASAN
-
Pengertian Bunga Matahari
Bunga matahari (Helianthus annuus L.) adalah tanaman yang enak dipandang dan mudah perawatannya, karena itu tanaman ini telah lama dikenal di Indonesia sebagai tanaman hias. Diperkirakan tanaman ini berasal dari Meksiko dan telah tersebar ke berbagai penjuru dunia. Bunga ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu jenis untuk hiasan dan jenis untuk makanan. Bunga matahari yang dikembangkan untuk industri makanan, terbagai menjadi dua kelompok besar yaitu bunga untuk bahan baku industri minyak (oilseed) dan bunga untuk makanan kecil (confectionery).
Bunga matahari juga dikenal dengan berbagai nama sun flower (Inggris), mirasol (Filipina), himawari dan koujitsuki (Jepang), serta xiang ri kui (Cina).Tanaman ini tergolong dalam famili Compositae (Asteraceae) dan memiliki nama latin Helianthus annuus L.Heli berarti matahari, dan annuus yaitu semusim. Dari situ, tanaman ini masuk ke dalam jenis tanaman herba annual, yaitu tanaman yang berumur pendek (kurang dari setahun).
Bunga matahari (Helianthus annuus L.) tumbuhan semusim dari suku kenikir-kenikiran (Asteraceae) yang populer, baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil minyak. Bunga tumbuhan ini sangat khas: besar, biasanya berwarna kuning terang, dengan kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30 cm). Bunga ini sebetulnya adalah bunga majemuk, tersusun dari ratusan hingga ribuan bunga kecil pada satu bongkol. Bunga Matahari juga memiliki perilaku khas, yaitu bunganya selalu menghadap / condong ke arah matahari atau heliotropisme. Orang Perancis menyebutnya tournesol atau "pengelana Matahari". Namun, sifat ini disingkirkan pada berbagai kultivar baru untuk produksi minyak karena memakan banyak energi dan mengurangi hasil. Bunga matahari merupakan bunga nasional Ukraina dan bunga resmi negara bagian Kansas, Amerika Serikat.
Bunga matahari dapat tumbuh di daerah dingin ataupun di daerah kering pada ketinggian sampai 1500 mdpl.Tanah berpasir hingga tanah liar dengan drainase yang baik dan tidak asam atau asin,serta pH yang berkisar antara 5,7-8,1 merupakan tanah yang baik untuk menanam tumbuhan ini.Udara yang kering setelah terbentuknya biji juga sangat penting untuk membuat masak biji tumbuhan bunga matahari.
-
Karakteristik Bunga Matahari
Tumbuhan terna semusim yang berasal dari Amerika Tropik bagian Utara (Meksiko), tinggi 2meter sampai 5meter tergantung varietasnya. Daun tunggal lebar. Batang biasanya ditumbuhi rambut kasar, tegak, dan jarang bercabang.
Bunga tersusun majemuk. Terdapat dua tipe bunga: bunga tepi atau bunga lidah yang membawa satu kelopak besar berawarna kuning cerah steril, dan bunga tabung yang fertil dan menghasilkan biji. Bunga tabung ini jumlahnya bisa mencapai 2000 kuntum dalam satu tandan bunga. Penyerbukan terbuka (silang) dan dibantu oleh serangga. Pada hari yang cerah, tandan bunga majemuk mengikuti pergerakan matahari (asal nama tumbuhan ini), yang gejalanya disebut heliotropisme. Tumbuhan mendapat keuntungan 10% lebih fotosintesis karena pergerakan ini.
Buahnya bertipe buah kurung (achene). Buah kering berdinding agak keras dan tak terlalu tebal ini sering disangka ‘biji’ bunga Matahari, karena memang tidak dapat dengan mudah dibedakan. Biji yang sesungguhnya terletak didalam, terlindung oleh buah yang serupa tempurung.
-
Manfaat Bunga Matahari
Selain bagus sebagai tanaman hias, bunga matahari juga memiliki beragam khasiat untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Mungkin kebanyakan orang beranggapan hanya biji bunga matahari saja yang dapat digunakan. Faktanya hampir semua bagian dari bunga matahari dapat kita manfaatkan.
Diantaranya berkhasiat bagi kesehatan, baik dari bunga, biji, daun, sumsum batang, dan dasar bunganya.
-
Bunga
Pada bagian bunga,misalnya dapat mengobati sakit kepala, sakit gigi, sakit perut, radang persendian (obat luar), membantu dalam mengurangi rasa nyeri, menurunkan tekanan darah, nyeri lambung, nyeri haidh, dan dapat digunakan sebagai kosmetik yaitu mencegah penuaan dini.
-
Biji
Manfaat Biji bunga matahari dapat menghasilkan minyak goreng yang mempunyai kualitas baik karena mengandung konsentrasi asam lemak yang tinggi, mempunyai warna muda yang menarik, mempunyai rasa enak, Menambah nafsu makan (stomakik), Disentri mengandung darah dan Merangsang pengeluaran rash (kemerahan) pada campak serta mengurangi rasa Sakit pada kepala.
-
Akar
Bagian akar bunga matahari juga tidak kalah bermanfaat, dapat mengatasi keputihan, mengobati infeksi saluran kemih dan meredakan batuk. Agar lebih praktis, Anda dapat membeli akar bunga matahari di toko herbal terdekat kemudian rebus dan segera minum saat masih hangat.
-
Daun
Daun bunga matahari berkhasiat dalam mengobati beberapa penyakit Seperti Malaria, Tekanan darah tinggi (hipertensi), Terbakar, tersiram air panas. Hal ini dikarenakan, daun pada tumbuhan ini bersifat antiradang, anti-inflamasi, analgesik, antipiretik, dan mengurangi rasa nyeri.
-
Sumsum dari batang dan dasar bunga (receptaculum) :
Sumsum dari batang dan dasar bunga dapat merangsang air kemih keluar dan menghilangkan rasa nyeri pada waktu mengeluarkannya.Selain itu, juga dikenal sebagai obat untuk kanker lambung, kanker esophagus, dan tahi lalat berbahaya.
Umumnya di Indonesia biji bunga matahari sering dijadikan snack atau makanan ringan yang disebut kwaci biji bunga matahari. Biji bunga matahari memiliki kandungan gizi yang baik. Sebenarnya bukan hanya biji, semua bagian bunga matahari juga memiliki khasiat untuk kesehatan. Misalnya, bunganya memiliki efek untuk menurunkan tekanan darah dan sebagai pengurang rasa sakit yang mujarab.
Kandungan kimia yang terdapat pada bunganya antara lain: Quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, echinocystic acid. Sedangkan dalam bijinya terkandung Beta-sitosterol, prostaglandin E, chlorogenic acid, quinic acid, phytin, 3,4-benzopyrene.
Bagian tanaman yang sering digunakan untuk pengobatan adalah akar, daun, bunga dan biji. Akar bunga matahari berkhasiat untuk mengobati infeksi saluran kencing, radang saluran nafas (bronchitis), batuk rejan (pertussis). Bagian bunganya sendiri bermanfaat untuk pengobatan tekanan darah tinggi, mengurangi rasa nyeri pada sakit kepala, pusing, sakit gigi, nyeri menstruasi (dysmenorrhoe), nyeri lambung (gastric pain), radang payudara (mastitis), rheumatik (arthritis), sulit melahirkan. Bagian yang juga paling banyak dimanfaatkan adalah minyak bunga matahari, yang diyakini dapat mengatasi berbagai penyakit kronis termasuk penyakit jantung dan gangguan saraf. Selain mengandung minyak tak jenuh rantai tunggal yang baik untuk jantung, minyak ini juga mengandung vitamin E yang berfungsi sebagai penangkal radikal bebas. Kandungan ini berguna untuk perawatan kulit karena dapat melawan efek penuaan seperti keriput dan kulit kusam.
Bijinya bisa digunakan untuk menambah nafsu makan, lesu, disenteri berdarah, campak, dan sakit kepala. Sementara daunnya dipakai untuk mengobati penyakit malaria.
Begitu juga dengan sumsum batangnya yang memiliki khasiat untuk menambah vitalitas, mengobati liver, merangsang pengeluaran air kemih, analgesik, dan lainnya. Akar tanaman ini juga berguna untuk mengobati infeksi saluran kencing, radang saluran nafas (bronchitis), dan batuk rejan.
Untuk pengobatan pada bagian luar, bunga Matahari dapat dihaluskan kemudian ditempelkan pada bagian yang sakit. Misalnya, untuk mengobati bisul, radang payudara, dan rematik. Sedangkan untuk pengobatan bagian dalam tubuh, biasanya tanaman bunga Matahari dapat direbus dan diminum airnya. Atau, biji bunga Matahari dapat disangrai, ditumbuk halus, dan diseduh dengan air panas. Biasanya, pengobatan dengan cara itu dilakukan untuk mengatasi sesak nafas, mencegah kanker lambung, kembung, disentri, beri-beri, malaria, keputihan, hernia, dan lain-lain. Berikut ini contoh pemanfaatan bunga matahari sebagai obat tradisional:
-
Mengobati Sakit Kepala
Ambil 30 gram bunga matahari, kemudian direbus dengan satu butir telur ayam (jangan dipecahkan). Rebus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1/2 gelas. Kemudian air rebusan tersebut diminum sesudah makan sebanyak dua kali sehari.
-
Mengobati Rematik
Untuk mengobati rematik, rebuslah 1 tangkai kepala bunga matahari sampai menjadi kanji. Kemudian tempelkan kanji tersebut ke bagian yang sakit seperti menggunakan salep.
-
Mengobati Disentri
Seduh 30 gram biji bunga matahari, kemudian ditim selama kurang lebih 1 jam. Setelah dingin, tambahkan gula batu secukupnya, kemudian diminum.
-
Melancarkan buang air besar dan kecil
Jika Anda mengalami susah buang air besar ataupun susah buang air kecil, rebuslah 15-30 gram akar bunga matahari segar, kemudian minum airnya. Insya Allah semuanya akan lancar kembali.
-
Infeksi saluran kencing
Rebus 30 gram akar bunga matahari segar. Sewaktu akan mendidih, segera diangkat dan minum selagi masih hangat.
Penting : Wanita hamil dilarang minum rebusan bunga matahari.
Selain sebagai obat, ternyata tanaman bunga matahari memiliki manfaat lainnya yaitu dapat menetralisir efek radiasi dari limbah nuklir. Manfaat ini dibuktikan dalam tragedi kebocoran reaktor nuklir di Chernobyl tahun 1986. Ketika sebagian besar air di wilayah itu tercemar radioaktif, penanaman tanaman bunga matahari di atas rakit mengambang ternyata mampu mengurangi dampak radiasi di perairan hingga 95 persen. Hal ini karena adanya struktur akar yang lebat dan kuat sehingga mampu mengekstrak logam-logam berat seperti arsen dan timah. Bahkan unsur radioaktif juga bisa diserap, termasuk uranium dan stronium-90 yang bisa menyebabkan mutasi genetik pada manusia.
-
Klasifikasi Bunga Matahari
Helianthus merupakan genus dari tanaman yang terdiri dari sekitar 70 spesies di dalam keluarga Asteraceae, sub family Helianthoidae dan berasal dari Genus Helianthus. Sejatinya, genus ini merupakan salah satu dari berbagai macam family Asteraceae yang dikenal dengan “sunflower”. Berikut ini adalah nomenklatur dari klasifikasi bunga matahari yang dilakukan oleh seorang ilmuwan ternama, Carolus Linaeus.
Tabel 1
KLASIFIKASI
|
|
Kerajaan
|
Plantae
|
|
Super Divisi
|
Spermatophyta
|
|
Divisi
|
Magnoliophyta
|
|
Class
|
Magnoliopsida
|
|
Sub Class
|
Asterida
|
|
Ordo
|
Asterales
|
|
Famili
|
Asteraceae
|
|
Upafamili
|
Helianthoideae
|
|
Genus
|
Helianthus
|
|
Spesies
|
Helianthus Annuus L.
|
|
-
Morfologi Bunga Matahari
Tumbuhan ini termasuk tumbuhan semusim yang berasal dari Amerika Tropik bagian utara (Meksiko), tinggi 3m sampai 5m tergantung varietasnya. Daun tunggal lebar. Batang biasanya ditumbuhi rambut kasar, tegak, jarang bercabang. Bunga tersusun majemuk. Terdapat dua tipe bunga: bunga tepi atau bunga lidah yang membawa satu kelopak besar berwarna kuning cerah dan steril, dan bunga tabung yang fertil dan menghasilkan biji. Bunga tabung ini jumlahnya bisa mencapai 2000 kuntum dalam satu tandan bunga. Penyerbukan terbuka (silang) dan dibantu oleh serangga.
Kepala bunga yang besar (inflorescence) dengan diameter bunga dapat sampai 30 cm, dengan mahkota berbentuk pita disepanjang tepi cawan dengan ukuran melintang antara 10 hingga 15 sentimeter, berwarna kuning, dan di tengahnya terdapat bunga-bunga yang kecil berbentuk tabung, warnanya coklat. Bila dibuahi, bunga-bunga kecil ini menjadi biji-bijinya yang berwarna hitam bergaris-garis putih itu berkumpul di dalam cawan. Bila sudah matang, biji-biji ini mudah dilepaskan dari cawannya. Bunga Matahari dikenal tumbuh ke arah matahari, perilaku ini dikenal dengan istilah heliotropik. Pada malam hari, bunga itu tertunduk ke bawah.
-
Syarat Tumbuh Bunga Matahari
Bunga matahari (Helianthus annuus) dapat ditanam pada halaman dan taman-taman yang cukup mendapat sinar matahari sebagai tanaman hias. Tanaman ini cocok di segala cuaca tetapi tanaman ini paling subur di daerah pegunungan, daerah yang memiliki kelembaban cukup dan banyak mendapatkan sinar matahari langsung. Bunga matahari dapat tumbuh didataran rendah sampai ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut. Bunga matahari tidak dapat hidup di daerah yang tergenang air. Karena akar-akarnya akan membusuk.
-
Proses Pembudidayaan Bunga Matahari
Bunga Matahari menyukai tanah yang subur dan hangat. Tumbuhan ini menyukai suasana yang cerah. Mengingat asalnya, tumbuhan ini cocok tumbuh pada tempat dengan iklim subtropik. Di daerah tropika hasilnya tinggi jika ditanam pada dataran tinggi. Di daerah beriklim sedang seperti Eropa tumbuhan ini hanya bisa ditanam pada musim semi hingga musim gugur dan harus dihindari terkena frost. Kerapatan tanam biasanya 60000 hingga 70000 tanaman per ha.
Bunga matahari tidak dapat hidup di daerah yang tergenang air. Karena akar-akarnya akan membusuk.
-
Pengenalan Benih.
Pengenalan benih ini merupakan proses awal yang sangat penting. Benih bunga Matahari bisanya besar dan sangat gampang dikenali. Karena benih ini sering dikonsumsi sebagai kwaci. Salahsatu jenis biji bunga matahari yang digunakan adalah jenis Mammoth Grey, jenis Velvet Queen, Evening Sun.
-
Penyiapan lahan
Pada umumnya bunga Matahari bisa tumbuh di kondisi tanah yang bagaimanapun, selama ada sinar matahari penuh dan air. Tapi untuk penyemaian, dapat dipilih tanah yang gembur dan subur yang sanggup mengikat air dengan baik. Bisa juga langsung ditanam di media permanennya, seperti di taman,dikebun atau di mana saja anda suka.
-
Penyiapan bibit
Bunga matahari ini diperbanyak dengan biji. Biji benih berasal dari bunga pertama induknya yang sudah tua. Caranya dengan penyemaian. Biji benih yang akan dibuat bibit haruslah biji terbaik dan bermutu tinggi. sehingga hasil yang didapat akan memuaskan.
-
Penanaman
Budidaya bunga matahari dengan biji dengan cara diterbarkan langsung di lapangan dengan kedalaman 3 – 8 cm. Jenis ini memerlukan tempat pembibitan medium yang bebas gulma. Penanaman dengan cara mekanik, biji rata-rata 3 – 8 kg/ha tergantung pada ukuran biji dan jaraknya. Jarak yang umum digunakan adalah 60—75 cm antar baris dan 20—30 cm dalam baris. Kerapatan tanaman bervariasi tergantung dari pada lingkungan dan kultivarnya 15 000—30 000 tanaman/ha dibawah hujan dan 40 000—60 000 untuk bunga matahari yang diirigasakan mengecil, bahkan kerdil.
Biji benih diambil dan ditabur dalam bekas yang mengandung tanah basah, ia mudah berkecambah dan cepat membesar. Jika hanya butuh sedikit, cukup menggunakan pot sebagai wahana persemaian. Untuk skala besar, semaikan di bedengan. Tunggu 10 hari sejak masa tabur, atau bila tinggi bibit sekitar 15 – 20 cm, baru boleh dipindahkan ke lokasi tanam. Satu lubang, cukup satu bibit. Jarak tanam sekurang – kurangnya 1 meter persegi. Jika terlalu rapat, batang tak akan berkembang dan bercabang. Besaran bunga pun
Tanaman bunga matahari sebaiknya ditanam pada tanah gembur. Di awal penanaman, taburkan 3 kg pupuk kandang (kotoran ayam, kotoran kambing, kotoran lembu) per bibit. Ulangi saat tanaman berumur sebulan. Berikan 25 gram ZA per batang. Di usia 1,5 bulan, tambahkan 15 gram TSP per batang. Jangan lupa, perhatikan saluran pembuangan air, hama dan penyakit yang bisa mendera. Umur 2 bulan, bunga dari batang utama mulai kuncup, diikuti cabang – cabang di ruas – ruas daun di bawahnya. Satu batang tanaman bisa menghasilkan 10 – 12 tangkai bunga.
-
Perawatan
Perawatan tanaman ini cukup mudah bila dibandingkan dengan tanaman lain, penanganan yang mutlak diperlukan hanya pemupukan, pengairan dan pembasmian gulma. Penyiraman tanaman cukup dilakukan satu hari sekali. Jumlah pemupukan dan pengairan yang diperlukan juga lebih kecil dari jagung. Sampai saat ini, dalam praktek di lapangan belum ditemukan adanya hama yang mengganggu pertanian bunga matahari sehingga tidak diperlukan adanya pembasmian hama dengan pestisida.
-
Panen
Untuk memanen biji bunga matahari, terlebih dahulu harus diperhatikan bahwa bunga yang akan dipanen harus sudah tua yang ditandai bunga mengalami pengeringan kelopak bunganya. Kemudian perhatikan tangkai dan bagian belakang bunga. Bunga yang muda terlihat berwarna hijau cerah, sementara bunga yang sudah tua akan berwarna kuning kecoklatan. Tunggu sampai tangkai bunga kering dan berwarna coklat. Biasanya hal ini akan diikuti dengan keadaan pohon yang seperti meranggas dan kelihatan hampir kering.Lihat bagian tengah bunga yang berupa biji. Biji akan kelihatan berwarna hitam dengan garis garis putih atau sebaliknya.
Trik untuk memastikan biji bunga mataharinya sudah cukup tua adalah, anda bisa melakukan gerakan menyentuh (mencongkel dengan lembut) bagian biji bunga. Bila terasa ada biji bunga yang lepas dari tempatnya, itu tandanya biji bunga sudah cukup tua untuk dipanen. Biasanya pemanenan ini dilakukan setelah tanaman bunga matahari berumur 100 hari.
-
Pengolahan dan Pemanfaatan pasca panen
Bunga matahari bisa diolah menjadi berbagai produk, sebagai contoh diolah menjadi minyak, tepung dan kapsul. Pengolahan biji bunga matahari hingga menjadi produk minyak dan tepung melewati proses-proses pengeringan, pengupasan, pembersihan dan penyortiran, penghalusan dan pengempaan biji dengan screw press (cold pressing). Proses pengeringan dan penyortiran dilakukan tanpa menggunakan mesin sedangkan proses lainnya menggunakan mesin.
Untuk minyak, setelah dihasilkan dari mesin screw press, minyak tersebut harus dimurnikan terlebih dahulu. Proses pemurniannya meliputi degumming (penghilangan getah), Neutralization (penghilangan asam lemak bebas), dan Bleaching (penghilangan zat warna). Minyak, tepung dan produk lainnya selanjutnya dikonsumsi untuk peningkatan kesehatan.
Pada proses pengolahan dihasilkan hasil samping berupa kulit biji dan bungkil. Kulit biji dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang hemat. Bungkil bunga matahari memiliki kandungan protein yang tinggi (31 – 37%) karena itu sangat cocok bila digunakan sebagai tambahan pakan ternak terutama untuk usaha penggemukan.
Cara Menanam Bunga Matahari yang benar:
Anda bisa mulai menanamnya yang dalam masa sekitar 2-3 (tergantung jenis bunga matahari yang anda tanam, kondisi kesuburan tanah, curah hujan dan iklim) bulan akan segera memunculkan bunga-bunga indah untuk anda.
1. Pengenalan Benih
Ini proses awal yang sangat penting. Benih bunga matahari biasanya besar dan sangat gampang dikenali, karena benih ini sering dikonsumsi sebagai kuaci. Jenis benih bunga matahari ada tiga, yaitu:
Mammoth Grey tingginya bisa mencapai 2 meter lebih, kelihatan dsri benihnya yang berwarna putih dengan garis-garis coklat kehitaman dan ukurannya besar.
Velvet Queen, ini jenis bunga matahari berwarna merah darah yang tingginya kelak sekitar 1 meter lebih sudah siap bunga. Bentuk benihnya lebih ramping dan lebih pendek disbanding benih Mammoth Grey.
Evening Sun, karena berupa campuran / mix dari berbagai macam warna, maka warna benihnya juga beragam. Dari putih, krem sampai coklat tua dan hitam ada. Begitu juga kelak warna bunga yang muncul, akan sesuai dengan jenisnya. Dari kuning yang paling cerah sampai merah semburat oren.
Kemudian, anda bisa perhatikan untuk memudahkan penanaman benih bunga matahari di media semai. Tandai bagian yang lebih bulat dan tidak lancip sebagai ujung atas dan bagian yang lancip menjadi ujung bawah.
2. Media Tanam
Umumnya bunga matahari bisa tumbuh di kondisi tanah yang bagaimanapun, selama ada sinar matahari penuh dan air. Tapi untuk penyemaian pilih saja tanah yang gembur dan subur, yang sanggup mengikat air dengan baik.
Bisa juga langsung anda tanam di media permanennya, dimana atau dimana saja anda suka.
Penanaman benih dilakukan dengan menekan benih dengan arah ujung bawah ke media tanah yang sudah dibasahi. Tekan sampai kelihatan ujung atasnya sedikit.
3. Tunas
Letakkan pot penyemaian ditempat yang hangat (min 25 derajat celcius) dan usahakan tidak terlalu terang. Siram 2 kali sehari. Bila anda menanamnya di media penyemaian , gunakan spray air. Setelah berumur 3-4 hari, benih yang tadinya anda tekan, akan terlihat terangkat sedikit, karena ternyata didalam media, benih bunga matahari sudah membentuk akar.
4. Tunas Muda
Sekitar 1 mingu kemudian, tanaman stinggi 5cm mulai terlihat. Pindahkan tanaman. Tujuannya adalah agara tanaman tidak bengkok. Penyemaian didalam rumah bisa mengakibatkan benih tumbuh bengkok, karena setiap tanaman butuh sinar matahari. Dan di masa-masa muda ini, biasanya benih akan lebih cepat menjadi tinggi daripada pembentukan hal-hal lain seperti kekuatan batang.
Akibatnya bila terlalu lama dipindahkan, tanaman bisa tinggi kurus, dan sangat rentan rusak saat ditanam atau dipindahkan kea lam terbuka. Saat tanaman dipindah jangan sampai ada akar yang patah. Cungkil seluruh bagian tanaman, jangan ada akar yang terlewat. Akar bunga matahari bisa sangat panjang.
Tanam bunga matahari secara permanen hanya ditempat yang terkena cahaya matahari langsung, paling tidak kena sinar matahari selama tak kurang dari 6 jam sehari.
Perawatannya hamper tak ada selain disiram 2 kali sehari bila hari terasa sangat panas, 1 kali siram saj bila hari mendung. Jika hujan jangan disiram lagi tapi tegakkan batang-batang pohon muda yang mulai bengkok.
5. Tumbuh Dengan Ukuran yang Kecil
Setelah dipindah ke alam terbuka, tutup dahulu dengan potongan botol plastik bekas air mineral, fungsinya untuk melindungi tanaman yang masih kecil tersebut yang masih rentan rusak kena hujan, rusak dimakan serangga, dan bahaya kekeringan kalau lupa disiram.
Dengan penutupan transparent dari botol bekas air mineral tersebut, anda juga sekaligus menjaga tingkat kelembapan tanaman. Saat siang menjadi tidak terlalu panas, dan saat malam tidak menjadi terlalu dingin.
Setelah beberapa minggu, benih bunga matahari sudah akan membentuk beberapa daun.
6. Bunga Remaja
Umur 1-2 bulan tanaman remaja mulai jadi. Pada saat inilah anda boleh memberikan pupuk yang maksimal.
7. Belajar Bunga
Menjelang usia 3 bulan, aka muncul tunas-tunas bunga diujung pucuk tanaman, serta diketiak batang daun dan silahkan potong tunas-tunas bunga yang diperkirakan tidak akan efektif.
Kebanyakan kuntum bunga, bisa membuat bunga yang dihasilkan bentuknya kecil karena berebut nutrisi dengan kuntum bunga yang lain.
Pada masa ini sambil melihat ke warna dahan tanaman anda bisa menebak warna apa nanti yang akan mucul sebagai bunga. Warna bunga yang oren dan merah batang daunnya cenderung lebih gelap dibanding dengan yang jenis Lemon Queen (kuning lemon muda).
8. Lulus Belajar
Kalau sudah pada kondisi begini, masanya anda untuk melatih kesabaran. Karena sedikit lagi kuntum bunga matahari anda akan memperlihatkan warna apa dia sebenarnya bisa kuning, kuning tua, oren atau merah.
9. Berbunga
Tahapan menanam selesai dan ini lah yang ditunggu, berbunga.
-
Kelompok Budidaya Bunga Matahari
Ada empat kelompok budidaya bagi bunga matahari yang dibedakan berdasarkan kegunaannya. Kultivar yang dirakit biasanya diarahkan pada salah satu kegunaan tertentu saja.
-
Kelompok penghasil minyak, dimanfaatkan minyak bijinya. Biji kelompok ini memiliki cangkang biji yang tipis. Kandungan minyaknya berkisar 48% hingga 52%. Untuk menghasilkan satu liter minyak diperlukan biji dari kira-kira 60 tandan bunga majemuk.
-
Kelompok pakan ternak, dipanen daunnya sebagai pakan atau pupuk hijau.
-
Kelompok tanaman hias, yang memiliki warna kelopak yang bervariasi dan memiliki banyak cabang berbunga,
-
Kelompok kuaci, untuk dipanen bijinya sebagai bahan pangan.
-
Budidaya
-
Sejarah
Tumbuhan ini telah dibudidayakan oleh orang-orang Indian Amerika Utara sejak ribuan tahun lalu. Selanjutnya tersebar ke Amerika Selatan dan menjadi salah satu sumber pangan bagi warga Inka. Setelah penaklukan oleh orang Eropa, bunga Matahari diperkenalkan ke Eropa dan berbagai penjuru dunia lainnya pada abad ke-16. Semenjak abad ke-17 bijinya digunakan dalam campuran roti atau diolah sebagai pengganti kopi serta cokelat. Penggunaannya sebagai sumber minyak mulai dirintis pada abad ke-19
-
Habitat
Bunga matahari menyukai tanah yang subur dan hangat. Tumbuhan ini menyukai suasana yang cerah. Mengingat asalnya, tumbuhan ini cocok tumbuh pada tempat dengan iklim subtropik. Di daerah tropika hasilnya tinggi jika ditanam pada dataran tinggi. Di daerah beriklim sedang seperti Eropa tumbuhan ini hanya bisa ditanam pada musim semi hingga musim gugur dan harus dihindari terkena frost.
Kerapatan tanam biasanya 60000 hingga 70000 tanaman per ha.
-
Kandungan Bunga Matahari
Biji bunga matahari terdiri dari kulit (hull) dan inti biji (kernel). Secara umum komposisi kulit bunga matahari mempunyai komposisi sebagai berikut:
Kandungan utama kulit biji bunga matahari adalah serat, karena itu bagian ini kurang memiliki nilai ekonomi. Pemanfaatan yang mungkin dilakukan adalah dengan menggunakannya sebagai bahan bakar.
Komposisi inti biji/kernel bunga matahari bisa dilihat dalam tabel 2 berikut :
Tabel 2
Protein
|
Lemak
|
NFE
|
Pentosan
|
Serat
|
Abu
|
|
Minimal
|
23
|
28
|
35
|
12
|
7,43
|
3,66
|
Maksimal
|
26
|
71
|
55
|
55
|
27,02
|
4,3
|
NFE : Nitrogen Free Extract (Ekstrak bebas nitrogen)
Sedangkan berdasarkan analisa terhadap sampel milik CV. Bunga Matahari yang dilakukan di Laboratorium Kimia Bahan Alam dan Lingkungan Universitas Padjadjaran didapatkan kadar protein 30.32% dan kadar lemak 48.28%.
Bila diolah menjadi minyak, maka akan dihasilkan produk samping berupa bungkil, bungkil ini mempunyai kandungan protein yang tinggi sehingga cocok untuk dijadikan bahan pakan ternak. Minyak yang terkandung dalam biji bunga matahari tersebut mempunyai komposisi sebagai berikut :
Komposisi minyak bunga matahari menurut Maiti (1988)
-
Asam Lemak Kadar (%)
-
Asam Palmitat (as. Lemak jenuh) 7,2
-
Asam Stearat (as. Lemak jenuh) 4,1
-
Asam Oleat (as. Lemak tak jenuh, omega 9) 16,2
-
Asam Linoleat (as. Lemak tak jenuh, omega 6) 72,5
BAB III
PENUTUP
-
Kesimpulan
Bunga Matahari memiliki nama latin Helianthus annuus Linn dan masuk dalam family Compositae merupakan tumbuhan semusim dari suku Asteraceae yang popular baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil minyak. Bunganya selalu menghadap ke arah matahari sehingga disebut tanaman heliotropisme. Bunga matahari memiliki ciri-ciri seperti bunga tersusun majemuk, kelopak besar berwarna kuning cerah dan steril, dan bunga tabung yang fertil dan menghasilkan biji. batang berdiri tegak dan berbulu. Bunga Matahari (Helianthus annuus L.) dapat tumbuh dengan baik di daerah pegunungan, daerah yang memiliki kelembaban cukup dan banyak mendapatkan sinar matahari langsung. Proses pembudidayaan Bunga Matahari (Helianthus annuus L.) dimulai dari pengenalan benih, penyiapan lahan, penyiapan bibit, penanaman, perawatan, panen hingga pengolahan dan pemanfaatan pasca panen.
Selain bagus sebagai tanaman hias, Bunga matahari bisa diolah menjadi berbagai produk, sebagai contoh diolah menjadi minyak, tepung dan kapsul. Pengolahan biji bunga matahari hingga menjadi produk minyak dan tepung melewati proses-proses pengeringan, pengupasan, pembersihan dan penyortiran, penghalusan dan pengempaan biji dengan screw press (cold pressing). Proses pengeringan dan penyortiran dilakukan tanpa menggunakan mesin sedangkan proses lainnya menggunakan mesin. Biji yang dapat menghasilkan minyak goreng karena kadar lemak yang tinggi,teutama juga Kandungan kimia yang terdapat pada bunganya antara lain: Quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, echinocystic acid. Sedangkan dalam bijinya terkandung Beta-sitosterol, prostaglandin E, chlorogenic acid, quinic acid, phytin,4-benzopyrene. Sehingga tanaman bunga matahari ini sangat dibutuhkan keberadaannya.
Bunga matahari juga memiliki beragam khasiat untuk mengatasi berbagai macam penyakit antara lain : sakit perut,sakit gigi,radang persendian,penuaan dini,kanker,lambung, dan banyak lagi khasiat lainnya.
-
Saran
Dengan adanya makalah tentang tanaman bunga matahari ini dapat menambah pengetahuan pembaca tentang khasiat, cara penanaman, manfaat, klasifikasi, syarat tumbuh, kandungan yang ada didalam bunga matahari, karakteristik, dan cara budidaya dari bunga matahari tersebut sehingga menanam bunga matahari salah satu pilihan yang baik sebagai tanaman hias yang bermanfaat ini dilingkungannya atau membudidayakannya sebagai tanaman khias maupun dimanfaatkan untuk pengobatan bahkan untuk menghasilkan minyak goreng jika dikelola dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
http://marfanibunyamin.blogspot.co.id/2015/06/makalah-pertamanan-tentang-khasiat.html
http://www.tanobat.com/bunga-matahari-ciri-ciri-tanaman-serta-khasiat-dan-manfaatnya.html
Ahmad Dasuki, Undang. 1992. Penuntun praktikum sistematik tumbuhan tinggi. Bandung: Pusat antar universitas ilmu hayati ITB
Tjitrosoepomo, Gembong. 1989. Morfologi tumbuhan. Yogyakarta: gajah mada university press.
http://www.proseanet.org/florakita Diakses pada tanggal 15 April 2013
Himatin. 2011. http://himatin08.blogspot.com Minyak biji bunga matahari. Diakses pada tanggal 15 April 2013.
https://endahnur11.wordpress.com/2013/10/29/bunga-matahari-helianthus-annuus/
https://id.wikipedia.org/wiki/Bunga_matahari
Dostları ilə paylaş: |