Buletin Jum’at dan MUAgazine
Deskripsi:
Salah satu divisi dari MMC yang bertugas menyebarkan syi’ar da’wah melalui media buletin, baik dalam bentuk buletin Jum’at ataupun MUAgazine
Waktu Pelaksanaan:
-
Buletin Jum’at: dua pekan sekali
-
MUAgazine: masa-masa interview MARU MIPA
Evaluasi:
Menyebarkan syi’ar da’wah melalui media buletin
-
Buletin Jum’at: Jama’ah MUA
-
MUAgazine: Maru MIPA (yang muslim)
Ambar Rian, Safina, Riska Melati
Print Rp 5000
Foto copy Rp 20000 +
Jumlah Rp 25000
Kertas 2 rim Rp
Cetak Rp
Jumlah Rp
-
Kurang antusiasnya jama’ah MUA terhadap buletin serta banyak buletin Jum’at lain yang beredar di MUA
-
MUAgazin banyak tersisa karena jumlah yang dibuat jauh melebihi jumlah maru yang masuk MIPA UNJ dan terlambatnya pencetakan membuat sebagian maru yang telah interview pada hari pertama tidak mendapatkan MUAgazine
-
Rekomendasi tahun berikutnya
-
Buat buletin yang lebih menarik
-
Tingkatkan komitmen untuk menyelesaikan buletin/MUAgazine sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan
Deskripsi:
Majalah Dinding (mading) merupakan salah satu media yang dapat dijadikan sebagai wasilah da’wah. Metode visualisasi yang menarik diharapkan dapat membuat jama’ah MUA interest untuk membaca dan mengetahui info-info terkini mengenai dunia Islam
Waktu Pelaksanaan:
1 kali/bulan
Evaluasi:
Tersebarnya info-info keislaman dan info-info yang berkaitan dengan kepentingan jama’ah MUA melalui media majalah dindingn (mading)
Jama’ah MUA
Atri dan Khoirun
Karton Asturo Rp 17000
Karton Manila Rp 1500
Kertas Origami Rp 5000
Gunting Rp 4500
Double Tip Rp 2000
Crayon Rp 12000
Sterophome Rp 5000
Paku Mading Rp 1500
Spidol Rp 9000
Plastik sampul meja Rp 5000 +
Jumlah Rp 62500
Sangat minimnya intensitas koordinasi yang dilakukan dan keterbatasan sarana pemasangan mengakibatkan penerbitan mading MUA ini sangat terhambat, sehingga semenjak kepengurusan hingga LPJ ini dibuat, mading baru 2 kali diterbitkan.
-
Rekomendasi tahun berikutnya
-
Jumlah personel tim mading ditambah atau dibuat tim mading secara formal dari perwakilan masing-masing departemen/biro yang ada di MUA agar dalam pembuatan mading dapat lebih maksimal
-
Adakan koordinasi yang rutin agar tidak terjadi misscommunication dan pembuatan mading dapat terkontrol secara kontinu
Deskripsi:
Salah satu program kerja MMC yang dirancang untuk membantu mempublikasikan kegiatan-kegiatanyan diselenggarakan oleh MUA
Waktu Pelaksanaan:
Disesuaikan dengan kegiatan-kegiatan MUA
Evaluasi:
Menyebarkan info kegiatan MUA dalam bentuk pamflet
Jama’ah MUA
Ghafur dan Rawi
Print Rp 2500
Foto copy Rp 5000 +
Jumlah Rp 7500
Anggota MMC masih kurang menguasai Corel
-
Rekomendasi tahun berikutnya
Buat pelatihan tentang Corel
LAPORAN KEUANGAN MUSLIM MEDIA CENTER (lihat LPJ BENDUM)
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
DEPARTEMEN MANAJEMEN MASJID MASJID ULUL ALBAAB
2009
“Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Alloh hanyalah orang-orang yang beriman kepada Alloh dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan sholat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada apa pun ) kecuali kepada Alloh. Maka mudah-mudahan mereka termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk” (QS At-Taubah : 18)
Ka.Dept MM :
Nama : Joko Sutrisno
Jurusan : Biologi
Alamat :
MUKADIMAH
Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang pergi ke masjid, Alloh akan menyediakan tempat persinggahan baginya di surga setiap kali ia pergi pagi dan sore.” (HR Muslim)
Alhamdulillahirobbil’alamiin. Segala puji bagi Alloh swt, Robb semesta alam yang menguasai seluruh jagad raya beserta seluruh isinya. Tidak ada sesuatu pun yang luput dari pengawasanNya. Karena itu, tidaklah pantas bila kita berlepas tangan dari seluruh kerja panjang yang telah dilakukan sepanjang hidup yang telah kita jalani karena segala aktivitas kita pasti dimintai pertanggungjawabannya oleh Alloh swt. Sholawat serta salam juga tak lupa kita sampaikan kepada sang teladan umat, Rasulullah saw. Semoga kita termasuk ke dalam umatnya yang mendapatkan syafaat beliau di hari maha dahsyat yang kedatangannya tidak diketahui bahkan oleh Rasulullah sekalipun.
Setiap pilihan memiliki resikonya masing-masing. Ketika kita sudah mengikrarkan diri untuk berkontribusi dalam suatu kegiatan maka akan ada konsekuensi yang menanti.
Departemen Manajemen Masjid Ulul Albaab sebagai salah satu departemen yang berperan dalam memaksimalkan fungsi masjid memiliki beberapa program kerja yang diharapkan dapat bermanfaat bagi seluruh umat, terutama yang berada di area kampus B Universitas Negeri Jakarta. Mengurus masjid memang bukan hal yang mudah karena banyak aspek yang harus diperhatikan, seperti kebersihan, keamanan dan kenyamanan jamaah ketika berada di area masjid. Namun, kami percaya bahwa setiap aktivitas yang dilakukan karena Alloh akan menuai hasil positif walaupun sulit.
Kami menyadari bahwa banyak program kerja yang belum dilaksanakan secara maksimal karena banyak kekurangan dari diri setiap pengurus departemen ini sehingga sulit untuk fokus pada seluruh program kerja yang telah direncanakan. Namun, kesadaran pikiran belum cukup untuk mengubah sesuatu karena untuk berubah kita harus bergerak dan melakukan kerja nyata.
Laporan pertanggungjawaban ini disusun sebagai konsekuensi positif atas seluruh kegiatan yang telah diadakan oleh Departemen Manajemen Masjid. Kami berharap laporan ini dapat menjadi salah satu sarana pembelajaran bagi kita semua terutama para pengurus MUA agar kedepannya MUA dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya.
DESKRIPSI DEPARTEMEN MANAJEMEN MASJID
Departemen Manajemen Masjid merupakan salah satu departemen yang berada di bawah naungan sebuah organisasi keIslaman bernama MUA (Masjid Ulul Albaab). Departemen yang memiliki seorang ketua departemen dan 19 staf pada periode 2009/2010 ini berperan dalam memaksimalkan fungsi masjid yaitu tidak hanya sebagai tempat ibadah namun juga sebagai wadah syiar islam, karena menurut kami, dengan adanya peran departemen MM dalam menjaga MUA baik dari segi kebersihan, keamanan dan kenyamanan, hal ini merupakan sebuah syiar islam dalam konteks pencerminan terhadap Islam. Karena sebagaimana kita ketahui bahwa islam itu indah karena Alloh pun menyukai keindahan, Islam itu bersih karena kebersihan sebagian dari iman.
Setelah dibangunnya MUA yang baru, semangat para mujahid dan mujahidah MUA pun terbaharui. Tekad untuk membuat MUA menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi jamaah semakin bulat. Karena itu, kami menyadari bahwa dengan kondisi MUA yang saat ini jauh lebih besar dari yang sebelumnya, berarti konsekuensinya adalah MUA membutuhkan perhatian yang lebih besar terkait dengan semua aspek yang ada padanya. Untuk mendukung tercapainya tujuan tersebut, Departemen Manajemen Masjid menyusun beberapa program kerja.
Pada periode kepengurusan ini, Departemen Manajemen Masjid memiliki beberapa program kerja, diantaranya :
-
Piket harian
-
KEBAB (Kegiatan Bersih-bersih Masjid Ulul Albaab)
-
GAMIS (Gerakan Mukena Bersih)
-
Making-Up MUA
-
UJ (Urusan Jum’at) dan MQD (Mudzakaroh Qobla Dzuhur)
-
Pelatihan Umat : Pelatihan Khotib dan Pelatihan Jenazah
-
Bakti Sosial
-
Perpustakaan Keliling
Jadi, sesuai namanya, staf departemen ini memiliki tugas untuk mengelola masjid, agar setiap jamaah merasa aman dan nyaman untuk beribadah di MUA. Oleh karena itu dapat kita simpulkan bahwa MUA bukan hanya sebagai tempat ibadah namun juga sebagai wadah syiar islam.
EVALUASI
Dinamika Kepengurusan
Kami menyadari bahwa tak ada manusia yang sempurna, tak ada gading yang tak retak, karena kesempurnaan hanya milikNya. Begitu pula dengan dinamika kepengurusan departemen MM. Seiring berjalannya waktu, seleksi alam pun terjadi, satu demi satu personil MM mulai berguguran. Jika ada semboyan “siapa yang kuat dia yang bertahan” maka kalau boleh membuat semboyan sendiri, terkait dengan seleksi ini yaitu “siapa yang mau bertahan maka dia yang akan menjadi kuat”, karena sejatinya ketahanan kita untuk tetap berusaha berjuang menjalankan amanah ini adalah merupakan sebuah kekuatan tersendiri. Alhamdulillah Alloh masih menetapkan segelintir mujahid dan segolongan mujahidah untuk tetap berusaha berjuang demi memakmurkan ‘rumahNya’.
Saya sadari mungkin hal ini terjadi karena kesalahan saya pribadi yang tidak dapat menjadi tauladan yang baik. Mungkin juga karena kurangnya keterikatan hati diantara kami. Wallohu’alam.
Entah harus membahasakan seperti apa dan bagaimana mengutarakannya, karena begitu kompleksnya dinamika yang terjadi selama satu periode kepengurusan ini. ‘Ala kullihal kami tetap berusaha berjuang mengemban amanah ini, dengan satu harapan bahwa MUA dapat menjadi lebih baik.
Proker – Proker
PIKET HARIAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan MUA, maka tercetuslah proker piket harian ini. Dengan adanya Piket Harian ini diharapkan MUA menjadi lebih terjaga, baik dari segi kebersihan, kerapihan, juga kenyamanan. Kegiatan ini dilaksanakan dari hari senin-jum’at sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
TEMPAT KEGIATAN
MUA dan sekitarnya
WAKTU PELAKSANAAN
Setiap hari (senin-jum’at) sesuai jadwal
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-Memupuk kesadaran pengurus untuk menjaga kebersihan MUA dan sekitarnya.
-Bentuk profesionalitas pengurus MUA.
(Belum tercapai, karena kesadaran pengurus untuk menjaga kebersihan MUA masih minimalis).
B. Sasaran dan Target
-Menjadikan MUA lebih BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah)
-Pengurus memenuhi 80% kewajiban piket
(Belum tercapai)
C. PJ Dept/biro
PJ ikhwan : Joko
PJ akhwat : Anisa
KEBAB dan GAMIS
DESKRIPSI KEGIATAN
KEBAB (KEgiatan Bersih-bersih) yang dilaksanakan 2 minggu sekali ini juga dimaksudkan untuk menciptakan MUA yang BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah) dengan mengundang para pengurus dari setiap departemen yang ada.
GAMIS (GerakAn Mukena rapI dan berSih) dengan mencuci mukena disetiap kesempatan yang ada.
TEMPAT KEGIATAN
MUA
WAKTU PELAKSANAAN
KEBAB : 1 x pada tgl 24/04/2009
2 x pada bulan Juni
1 x pada tgl 19/09/2009
1 x pada tgl 31/10/2009
GAMIS : 7 x pada bulan yang berbeda.
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-Menjadikan MUA lebih BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah)
-Mukena kembali bersih
(InsyaAlloh tercapai)
B. Sasaran dan Target
-Pengurus MUA dan diikuti minimal oleh satu jama’ah MUA
-Terlaksana 2 x dalam seminggu.
(tidak tercapai)
C. PJ
PJ KEBAB : Agus PB’06 dan Rani Rahmadini PB’08
PJ GAMIS : Tim Akhwat
MAKING UP MUA
DESKRIPSI KEGIATAN
Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah kerja pengurus pada saat piket harian maupun KEBAB. Yakni dengan mengusahakan pengadaan alat-alat kebersihan dan perlengkapan dalam menjaga kebersihan MUA beserta tempat wudhu dan kamar mandi, seperti karbol, kamper dll.
TEMPAT KEGIATAN
-
MUA dan tempat wudhu serta kamar mandi
WAKTU PELAKSANAAN
Satu periode kepengurusan
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-
Mempermudah kinerja pengurus MUA
-
Terpenuhinya semua kebutuhan dan kelengkapan MUA
B. Sasaran dan Target
C. PJ
PJ ikhwan : Isra M’06
PJ Akhwat: Siti Hadianti PB’08
UJ dan MQD
DESKRIPSI KEGIATAN
UJ merupakan salah satu proker MM yang bertujuan untuk mengurusi urusan jum’atan, baik itu mu’adzin, khotbah ataupun imam. Demi terlaksananya sholat jum’at yang terjadwal dengan rapi.
MQD dimaksudkan untuk melatih komunikasi para pengurus MUA. Juga dimaksudkan sebagai bentuk syiar MUA, karena dengan adanya MQD ini diharapkan jama’ah MUA mendapatkan taujih dari para MQD’ers.
TEMPAT KEGIATAN
MUA
WAKTU PELAKSANAAN
UJ : Setiap hari jum’at
MQD : Qobla dzuhur
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-
Urusan Ustadz jum’at, muadzin dan MQD terjadwal.
B. Sasaran dan Target
-
Jama’ah MUA.
-
Pengurus MUA mencontohkan dengan melaksanakan budaya sholat awal waktu, berjama’ah di MUA.
C. PJ
PJ Ikhwan : All ikhwan
PELATIHAN UMAT (PU)
DESKRIPSI KEGIATAN
PU adalah salah satu sarana yang diharapkan dapat menjadi sebuah ajang dalam menciptakan jamaah yang terlatih. Karena PU ini memiliki konten berupa pelatihan khotib dan pelatihan jenazah.
TEMPAT KEGIATAN
MUA
WAKTU PELAKSANAAN
Rabu, 23 Desember 2009
EVALUASI PROGRAM KERJA
-
Tujuan
-
Memberikan pelatihan kepada pemuda (para ikhwan) supaya kelak bisa menjadi seorang khotib yang baik dan terampil
-
Meningkatkan ukhuwah antar ikhwan
-
Meningkatkan pengetahuan tentang Islam
-
Sasaran dan target
-
Seluruh jamaah ikhwan MUA
-
Jamaah memiliki kemampuan untuk menjadi seorang kgotib
-
PJ
All ikhwan
KENDALA
Seharusnya tidak banyak kendala yang terjadi di departemen MM ini jika saja setiap pengurus memilki sense of belonging terhadap MUA. Selain itu komunikasi yang tidak berjalan sebagaimana mestinya juga menjadi penghambat dalam bergerak. Ditambah lagi, masing-masing staf memiliki kesibukannya masing-masing yang membuat pengurus MM sulit untuk bertemu apalagi sharing.
REKOMENDASI
Untuk periode kepengurusan selanjutnya, akan lebih baik apabila staf Departemen Manajemen Masjid tidak didominasi oleh mahasiswa jurusan tertentu, karena apabila seorang staf tidak bisa artinya staf-staf lain juga tidak bisa karena adanya agenda kegiatan yang sama. Akan lebih baik apabila staf MM diisi oleh orang-orang yang berbeda jurusan sehingga eksistensi MM dapat terlihat. Selain itu, sebaiknya kepala departemen MM adalah orang yang memiliki amanah yang tidak terlalu banyak, sehingga dapat meluangkan waktu yang cukup untuk memperhatikan staf dan proker-proker yang telah direncanakan untuk selanjutnya dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu.
PENUTUP
Akhir kata, semoga laporan pertanggungjawaban ini bermanfaat bagi siapa pun yang membacanya. Kami segenap personil MM menghaturkan terima kasih dan permintaan maaf kepada seluruh pengurus MUA periode 2009/2010. Terutama untuk pejuang Departemen Manajemen Masjid, yang telah bersedia mengorbankan waktu, tenaga, juga fikiran demi mewujudkan cita-cita kita bersama. Semoga amalan yang nampak sederhana dan ringan ini justru dapat menjadi pemberat timbangan amal kebaikan di yaumil mizan nanti, dan dapat mengantarkan kita menuju keridhoanNya. Amin…
Jakarta, Januari 2010
Joko Sutrisno
Ka. Dept Manajemen Masjid
Masjid Ulul Albaab 2009
LAMPIRAN
LPJ TRIWULAN
MM
PIKET HARIAN
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan MUA, maka tercetuslah proker piket harian ini. Dengan adanya Piket Harian ini diharapkan MUA menjadi lebih terjaga, baik dari segi kebersihan, kerapihan, juga kenyamanan. Kegiatan ini dilaksanakan dari hari senin-jum’at sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
TEMPAT KEGIATAN
MUA dan sekitarnya
WAKTU PELAKSANAAN
Setiap hari (senin-jum’at) sesuai jadwal
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-Memupuk kesadaran pengurus untuk menjaga kebersihan MUA dan sekitarnya.
-Bentuk profesionalitas pengurus MUA.
(Belum tercapai, karena kesadaran pengurus untuk menjaga kebersihan MUA masih minimalis).
B. Sasaran dan Target
-Menjadikan MUA lebih BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah)
-Pengurus memenuhi 80% kewajiban piket
(Belum tercapai)
C. PJ Dept/biro
PJ ikhwan : Joko
PJ akhwat : Anisa
D. Alokasi Dana
-
E. Kendala yang Dihadapi
Pada dasarnya jadwal piket telah dibuat, namun secara pelaksanaannya belum maksimal dan eferktif. Hal ini dikarenakan minimnya pengingatan dan tidak adanya pengontrolan dari PJ tentang jadwal piket ini. Juga dikarenakan minimnya koordinasi antar PJ. Selain itu juga dikarenakan belum munculnya sense of belonging dari para pejuang MUA. Sehingga target dari Piket Harian ini belum 100% tercapai.
F. Rekomendasi Tahun Berikutnya
Mungkin ada satu kata yang dapat mengakomodir semua kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan Piket Harian, selain kordinasi tentunya, yaitu sense of belonging. Berharap rasa ini dapat muncul dan dipahami makna yang tersirat dari kata tersebut. Karena tanpa adanya rasa memiliki, maka sepertinya akan sulit menimbulkan kepedulian pengurus pada kerapihan dan kebersihan MUA. Padahal, hal inilah yang jama’ah perhatikan dan nilai. Selain itu, tingkatkan kordinasi, dan pengingatan serta pengontrolan terhadap jadwal Piket Harian.
KEBAB dan GAMIS
DESKRIPSI KEGIATAN
KEBAB (KEgiatan Bersih-bersih) yang dilaksanakan 2 minggu sekali ini juga dimaksudkan untuk menciptakan MUA yang BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah) dengan mengundang para pengurus dari setiap departemen yang ada.
GAMIS (GerakAn Mukena rapI dan berSih) dengan mencuci mukena disetiap kesempatan yang ada.
TEMPAT KEGIATAN
MUA
WAKTU PELAKSANAAN
KEBAB : 1 x pada bulan April
2 x pada bulan Juni
1 x pada tgl 19/09/2009
1 x pada tgl 31/10/2009
GAMIS : 7 x pada bulan yang berbeda.
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-Menjadikan MUA lebih BERANI (BErsih, RApi, Nyaman dan Indah)
-Mukena kembali bersih
(InsyaAlloh tercapai)
B. Sasaran dan Target
-Pengurus MUA dan diikuti minimal oleh satu jama’ah MUA
-Terlaksana 2 x dalam seminggu.
(tidak tercapai)
C. PJ
PJ KEBAB : Agus PB’06 dan Rani Rahmadini PB’08
PJ GAMIS : Tim Akhwat
D. Alokasi Dana
GAMIS :
Pemasukkan
Kas MUA : Rp.42.500
Pengeluaran
Loundry Hijab dan mukena tgl 01 Nov 2009: Rp.42.500
E. Kendala yang dihadapi
-
Sulitnya kordinasi antar ikhwan dan akhwat, dikarenakan kesibukan intern MM akan amanahnya ditempat lain.
-
Kurangnya partisipasi aktif dari sebagian pengurus.
F. Rekomendasi Tahun Berikutnya
-
Mencari waktu yang pas untuk berkordinasi.
-
Ciptakan sense of belonging dipengurus terhadap MUA.
-
Beri pemahaman bahwa tak jarang amalan-amalan kecil yang kita lakukan dapat bernilai besar dimata Alloh, sedangkan terkadang amalan besar dapat menjadi kecil atau bahkan tak bernilai disisi Alloh..,semua ini tergantung dari niat kita.
MAKING UP MUA
DESKRIPSI KEGIATAN
Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah kerja pengurus pada saat piket harian maupun KEBAB. Yakni dengan mengusahakan pengadaan alat-alat kebersihan dan perlengkapan dalam menjaga kebersihan MUA beserta tempat wudhu dan kamar mandi, seperti karbol, kamper dll.
TEMPAT KEGIATAN
-
MUA dan tempat wudhu serta kamar mandi
WAKTU PELAKSANAAN
Satu periode kepengurusan
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-
Mempermudah kinerja pengurus MUA
-
Terpenuhinya semua kebutuhan dan kelengkapan MUA
B. Sasaran dan Target
-
Terpenuhinya semua kebutuhan dan kelengkapan MUA selama satu periode kepengurusan
C. PJ
PJ ikhwan : Isra M’06
PJ Akhwat: Siti Hadianti PB’08
D. Alokasi Dana
Pemasukkan
Bendahara MUA: Rp.1.270.050
Pengeluaran
Tgl 24/04/2009 : Rp.454.100
Tgl 28/04/2009 : Rp. 25.000 (Gembok)
Tgl 06/06/2009 : Rp.259.750
Tgl 09/06/2009 : Rp. 50.000 (Alat-alat kebersihan)
Tgl 12/06/2009 : Rp.237.400
Tgl 18/06/2009 : Rp.172.500 (Kunci,saklar dll)
Tgl 15/09/2009 : Rp. 35.000 (Sikat)
Tgl 30/10/2009 : RP 36.300 (Karbol, porstek, 2 gayung dan sikat lantai)
E. Kendala yang dihadapi
-
Kordinasi antar ikhwan dan akhwat yang tidak berjalan sebagaimana mestinya, mengakibatkan kurang jelasnya pemakaian uang kas MUA karena ada beberapa yang tidak disertakan dengan bon.
-
Inventarisasi terkait dengan pengadaan alat kebersihan masih minim.
-
Penjagaan dan pengontrolan terhadap perlengkapan jangka panjang juga belum optimal.
F. Rekomendasi Tahun Berikutnya
-
Tingkatkan kordinasi dengan bendahara, baik dengan bendum ataupun bendept terkait dengan pendanaan, guna pembelian alat pelengkapan.
-
Buat jadwal rutin untuk inventarisasi alat-alat kebersihan.
-
Adanya list perlengkapan, baik di ikhwan maupun diakhwat. Agar mempermudah inventarisasi.
UJ dan MQD
DESKRIPSI KEGIATAN
-
TEMPAT KEGIATAN
MUA
WAKTU PELAKSANAAN
UJ : Setiap hari jum’at
MQD : Qobla dzuhur
EVALUASI PROGRAM KERJA
A. Tujuan
-
Urusan Ustadz jum’at, muadzin dan MQD terjadwal.
B. Sasaran dan Target
-
Jama’ah MUA.
-
Pengurus MUA mencontohkan dengan melaksanakan budaya sholat awal waktu, berjama’ah di MUA.
C. PJ
PJ Ikhwan : Dede Yopi PB’07
D. Alokasi Dana
Pemasukkan
-
Pengeluaran
-
E. Kendala yang dihadapi
-
Kurang matangnya persiapan sholat jum’at, terkait dengan mc, muadzin dll.
-
Sangat kurangnya pengontrolan dan pengingatan kepada petugas MQD terkait dengan jadwal MQD.
-
Belum adanya jadwal MQD yang sesuai, dikerenakan bentrok dengan berbagai kepentingan par petugas.
F. Rekomendasi Tahun Berikutnya
-
Tingkatkan pengingatan terhadap jadwal piket.
-
Buat papan absensi bagi petugas MQD agar mempermudah proses pengontrolan.
-
Benahi persiapan sholat jum’at, agar lebih teratur, baik mc, muadzin dll.
LAPORAN KEUANGAN MANAJEMEN MASJID (lihat LPJ)
Dostları ilə paylaş: |