Ahmad deedaat


Apa Guna - "Tulang Belulang"



Yüklə 0,53 Mb.
səhifə31/34
tarix21.08.2018
ölçüsü0,53 Mb.
#73241
1   ...   26   27   28   29   30   31   32   33   34

Apa Guna - "Tulang Belulang"


Pada nomor 4 di atas adalah: "dan mereka tidak mematahkan kakinya", kita diberitahu bahwa itu sesuai dengan ramalan:

"Ia melindungi segala tulangnya, tidak satu pun yang patah ". (Injil - Mazmur 34: 21).

Jika tulang-tulang korban harus dijaga, maka akan sangat menguntungkan jika orang itu hidup! Bagi seseorang yang sudah mati, tulang-tulang yang lengkap tidak berarti apa-apa meskipun terpotong-potong atau terpecah-pecah. Tidak akan ada perbedaannya bagi kebangkitan tubuh, jiwa ataupun roh. Tetapi bagi orang yang tetap hidup sewaktu disalib (seperti dua orang yang disalib bersama Yesus), kaki yang patah membuat semuanya berbeda antara hidup dan mati.

Orang Romawi tidak mematahkan tulang Yesus bukan karena ramalan. Alasan mereka adalah:

"... Melihat bahwa ia telah mati, mereka tidak mematahkan kakinya" (Injil Yohanes 19: 33).

"Melihat" adalah kata yang sederhana. Kita mungkin bertanya; apa yang telah mereka lihat? Bisakah itu menjadi kenyataan dari kata-kata Yesus, "Kamu akan melihat dan melihat, namun tidak merasa "- Matius 13: 14). Ketika Yohanes berkata bahwa tentara tersebut 'melihat', maksudnya adalah bahwa mereka menduga. Karena saat itu tidak ada stetoskop untuk meyakinkan tentang kematian dan tidak ada orang yang menyentuh tubuhnya ataupun merasakan nadinya untuk menyimpulkan bahwa "Dia telah mati" . Saya lihat bahwa dalam kata "melihat" adalah cara lain dari rencana Tuhan untuk menyelamatkan Yesus.


KEBANGKITAN KEMBALI, SETIAP HARI


 

Lebih Aneh Dibanding Cerita Fiksi


Dengan semua kemajuan di bidang kesehatan sejak jaman Yesus, dengan peralatan yang modern yang kita punya sekarang ini, ratusan orang setiap hari telah bisa dinyatakan 'meninggal'. Sewaktu menulis buku ini, saya ingat cerita tentang Mr. Barnabas yang hidup kembali sewaktu sedang dibawa menuju kamar mayat, setelah dinyatakan meninggal oleh dokter-dokter yang memiliki peralatan medis modern. Berita itu bagaikan suatu kejutan di tahun baru 1984. Juga ada kejutan lain dari Ripley's "BELIEVE IT OR NOT" tentang hal yang sama yang terjadi di tahun 1886. Tulisan mengenai orang-orang yang kembali dari kematian selalu menarik. Di bawah ini ada daftar tulisan-tulisan tersebut.

Bangkit KembaIi Atau Sadar Kembali?


  1. Seorang anak perempuan yang telah 'meninggal' menceritakan bagaimana dia bisa kembali hidup (setelah 4 hari) - (Daily News 15/11/55).

  2. Seorang laki-laki meninggal selama 2 jam: masih hidup- "Keajaiban" mengherankan para dokter - (Sunday Tribune 27/3/60).

  3. Dia meninggal selama 4 menit - Jantungnya berhenti berdenyut tetapi dia tetap hidup (Sunday Express 23/7/61).

  4. Dia tidak tahu bahwa dia telah mati selama 90 detik - (Cape Argus 16/3/61).

  5. Dr Hitge kembali dari kematiannya- (Cape Argus 4/5/61).

  6. Peti mati bergerak - Seorang anak muda nyaris kabur sewaktu sedang dikuburkan dan hidup kembali- (Sunday Tribune 13/5/62).

  7. Kembali dari kematian - Setelah dianggap meninggal selama 2 hari - (Post 25/7/65)

  8. "Mayat" berkedip saat akan dimakamkan - Dokter telah menulis sertifikat kematian (Daily News 25/3/75).

  9. "Dianggap meninggal" -Toddler hidup kembali setelah perjuangan panjang untuk bangkit kembali- (Natal Mercury 5/12/82).

  10. Apakah dia mati atau hidup? - Dilema yang dihadapi dokter-dokter ahli transplantasi - (Sunday Tribune 17/ 7/83)

  11. Dikocok dan diaduk - Dinyatakan meninggal karena terlalu banyak minuman keras selama Natal - (Daily News3/1/84).

Daftar di atas tentunya kurang lengkap tanpa foto suatu klub eksekutif dimana para anggotanya adalah orang-orang yang telah mati dan hidup kembali! Jika semua yang terjadi pada Yesus "sesuai dengan apa yang dikatakan Kitab Suci" maka dia bisa menjadi anggota senior dari klub tersebut.

SIMPATI UNTUK YESUS


 

Tuhan bertindak dengan cara yang misterius. Dia membuat tentara Romawi tersebut berfikir bahwa sang korban "telah mati" sehingga tidak perlu mematahkan kakinya, tetapi menikam pinggangnya. dengan tombak dan:

".. segera mengalir keluar darah dan air." (Injil - Yohanes 19: 34)

Adalah rahmat Allah bahwa ketika tubuh manusia tidak kuat menahan rasa sakit atau nyeri yang amat sangat, maka tubuh akan pingsan. Tetapi pada kondisi tubuh yang tidak bergerak, kelelahan dan posisi berdiri yang tidak normal pada kayu salib, membuat aliran darah berjalan lamban. Dengan adanya luka karena penikaman di pinggang, maka sirkulasi darah mengalir teratur kembali. Kami yakin dalam Ensiklopedia Biblica, pada artikel "Cross" (salib) kolom 960 dikatakan bahwa "Yesus hidup kembali jika penikaman itu benar" Ini juga membenarkan pernyataan Yohanes bahwa aliran "air dan darah" terjadi seketika. Dengan kalimatnya sendiri dia berkata, "segera" --dengan cepat-- yang menandakan bahwa Yesus masih hidup!

Tetapi mengapa 'air dan darah?' Dr. W B. Primrose, seorang ahli anestesi senior rumah sakit Royal Glasgow, memberikan pendapatnya. Dalam harian Thinkers Digest London, tahun 1949, mengatakan bahwa "Air tersebut disebabkan oleh adanya gangguan syaraf pada pembuluh darah lokal akibat rangsangan yang berlebihan dari proses penyaliban" . Ini mungkin kasus yang sangat luar biasa, tetapi hal ini juga sama seperti sewaktu dia berkeringat bagaikan "titik-titik darah yang bertetesan ke tanah" ketika Yesus sangat ketakutan di taman Getsemani. Para ahli kesehatan juga membenarkan fenomena ini.

Para Pengabar Injil Berbeda Pendapat


Para pengabar Injil tidak sepakat mengenai waktu Yesus disalib. Tetapi Yohanes menyebutkan bahwa Yesus masih ada bersama Pilatus pada jam 12 siang: "... dan sekitar' jam dua belas siang (jam 6 waktu lbrani), Pilatus berkata kepada orang Yahudi itu "Inilah rajamu!" (Yohanes 19: 14). Dan tanpa banyak kata lagi, dia menyerahkan Yesus untuk disalib. Bayangkan bagaimana rombongan tersebut menggotong kayu salib yang berat. Pendakian panjang ke Golgota yang tidak bisa diselesaikan hanya dalam waktu beberapa menit. Pada film-film di TV mungkin saja hal itu bisa dilakukan dalam 30 detik! Tetapi kita tahu bahwa dalam kehidupan nyata semua tidak mungkin bisa terjadi dengan cepat. Yohanes tidak bisa mencatat waktu ketika 'Yesus menyerahkan nyawanya' (Yohanes 19: 30), tetapi orang-orang kelihatannya setuju bahwa itu terjadi pada jam 3 siang (jam 9 waktu Ibrani). Dean Farrar dalam Life of Christ (Kehidupan Kristus) halaman 421 mengatakan bahwa "Yesus disalibkan hanya selama 3 jam - ketika akhirnya diturunkan".


Yüklə 0,53 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   26   27   28   29   30   31   32   33   34




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin