Soal Cerdas Cermat Liga gen-m 2017 I
Yüklə 224,25 Kb.
|
- Bu səhifədəki naviqasiya:
- Jawab
 
Soal Cerdas - Cermat Liga GEN-M 2017 I
Jawab : mendahulukan Umrah baru kemudian Haji
Jawab : (mendahulukan Haji daripada Umroh)
Jawab : (melaksanakan Haji sekaligus Umrah)
Jawab : Aktivitas ibadah haji (rukun haji/umrah) yang dilakukan dengan lari-lari kecil / jalan cepat sebanyak tujuh kali dimulai dari Shofa dan diakhiri di Marwah.
Jawab : Mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali putaran, di mana tiga kali pertama dengan lari-lari kecil (jika mungkin) dan selanjutnya dengan berjalan biasa.
Jawab : ihram, wukuf, tawaf ifadah, sa’i, tahallul dan tertib 
Apa surat dan ayat berapa dari penggalan surat diatas ? Jawab : Ali Imron : 97
Jawab : “Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam”. (QS. Al Imran: 97)
Ibadah haji merupakan media pemersatu umat Islam sedunia, Ibadah haji dapat menumbuhkan semangat berkurban, dapat menambah iman dan takwa kepada Allah SWT, menyadari bahwa hidup itu perlu saling tolong menolong tidak ada perbedaan kaya dan miskin)
Islam, baliqh, berakal sehat, orang merdeka dan mampu dalam segala hal
Jawab : serangkaian kegiatan ibadah khusus atau tertentu yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Shalat sunnah muakkad adalah shalat sunnah yang dikuatkan (selalu dikerjakan Rasulullah dan jarang ditinggalkannya).
Shalat sunnah ghairu muakad adalah shalat sunnah yang tidak dikuatkan (kadang dikerjakan Rasulullah dan kadang tidak dikerjakannya)
Jawab : وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا نَحْنُ نَرْزُقُكَ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَى(132) Artinya : "Dan suruhlah keluargamu mendirikan sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu. Kamilah yang memberi kamu rezeki. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa". (Q.S Taha : 132)
Fardhu Kifayah
Jawab : Menjama' 2 (dua) shalat dan melaksanakannya pada waktu shalat yang pertama
Jawab menjamak 2 (dua) shalat dan melaksanakannya pada waktu shalat yang kedua
Jawab : orang islam yang di kenai kewajiban untuk menjalankan syariat islam dan menjauhi larangan-larangan agama karena ia telah dewasa dan berakal(akil baligh) serta telah mendengar seruan agama.
Jawab :kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf langsung berkaitan dengan dirinya dan tidak boleh ditinggalkan ataupun dilaksanakan oleh orang lain
Jawab : ialah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf tidak langsung berkaitan dengan dirinya. Kewajiban itu menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya
Jawab : Zakat berarti sebutan atau nama bagi sejumlah harta tertentu yang diwajibkan oleh Allah SWT untuk diberikan kepada orang orang yang berhak menerimanya
Jawab : Zakat mal dan zakat Fitrah
Jawab : Zakat yang wajib dikeluarkan karena bagian dari harta seseorang atau badan hukum telah mencapai nishob dan setelah dimiliki selama jangka waktu tertentu
Fakir, miskin, ibnu sabil, fii sabilillah, mualaf, musafir, amil zakat, gharim
Jawab : orang yang tidak memiliki harta
Jawab : musyafir dan para pelajar perantauan
Jawab : Pejuang di jalan Allah
Jawab : Orang yang baru masuk Islam
Jawab : panitia penerima dan pengelola dana zakat
Jawab : Orang yang memiliki banyak hutang
Jawab : Orang yang wajib membayar zakat
Jawab : Orang yang berhak menerima zakat
Jawab : usaha dengan sungguh-sungguh menggunakan seluuh kesanggupan untuk menetapkan hukum-hukum syara’ berdasarkan dalil-dali nash (Al-Qur’an dan Al Hadits).
Jawab : Hadis Mutawatir dan hadist Ahad
Jawab : hadis yang diriwayatkan oleh orang banyak dalam setiap generasinya, yang menurut adat tidak mungkin mereka berbuat dusta, dan mereka meriwayatkannya secara indrawi dan memberikan ilmu yakin
Jawab : hadist yang tidak memenuhi syarat-syarat hadis mutawatir, atau yang jumlah periwayatnya terbatas dan tidak banyak sebagaimana yang terjadi pada hadis mutawatir
Jawab : Hadist masyhur, hadist aziz dan hadis gharib
Jawab : Hadis masyhur adalah hadis yang diriwayatkan lebih dari dua orang tetapi belum mencapai derajat mutawatir
Jawab : hadist yang jumlah periwayatnya tidak kurang dari dua orang dalam seluruh tingkatannya.
Jawab : Hadist gharib adalah hadis yang periwayatnya diriwayatkan satu orang saja dengan tanpa mempersoalkan dalam berbagai tingkatannya.
ijma’ dimana para mujtahid menetapkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan yang menerangkan persetujuan atas pendapat mujtahid lainnya. Ijma’ qauli disebut juga ijma’ qath’i.
kesepakatan para ulama dalam menetapkan hukum suatu masalah, kesepakatan yang mendapat tantangan (hambatan) di antara mereka atau salah seorang di antara mereka tenang (diam) saja dalam mengambil suatu keputusan.Ijma’ sukuti disebut juga ijma’ dzanni.
menetapkan sesuatu hukum perbuatan yang belum ada ketentuan hukumnya berdasarkan sesuatu hukum perbuatan yang telah ada ketentuan hukumnya oleh Nash (Al Quran dan As Sunnah) disebabkan adanya persamaan illat antara keduanya
a. Qiyas Aula, b. Qiyas Musawi, c. QIyas, Dalalah, d. Qiyas Syibih e. Qiyas Adwan
apabila qiyas yang ada pada furu’ terlebih kuat dari illat pada pokok. Misalnya : kita melarang berkata “HUS” pada orang tua, maka kita tidak boleh menempeleng orang tua, karena hus itu menyakiti rokhani, sedangkan menempeleng itu menyakiti rokhani dan jasmani.
bila illat pada cabang itu sama bobotnya dengan illat pada pokok. Misalnya membakar harta anak yatim diqiyaskan dengan memakan harta anak yatim.
yakni qiyas yang menunjukkan dua perkara yang serupa satu sama lain, bahwa illat didalamnya menunjukkan adanya hukum, tetapi illat itu tidak mengharuskan adanya hukum. Misalnya zakat bagi anak yatim yang kaya, diqiyaskan dengan orang dewasa yang kaya.
mengqiyaskan furu’ pada dua pokok, illat dicari antara kedua pokok tersebut yang paling cocok. Misalnya mendoakan orang kafir yang menyumbang harta untuk kepentingan sosial Islam.
mengqiyaskan hal yang diqiyaskan kepada hukum yang terhimpun pada hukum tempat mengqiyaskan, seperti mengqiyaskan lelaki memakai perak kepada memakai emas, karena ada hukum ashal tentang terkumpul pada haramnya perak dan emas digunakan sebagai tempat air minum.
Najis Mukhoffafah, Mughalazhah dan Mutawassithah
Jawab : najis ringan
Jawb : Najis Berat
Jawab : Najis Sedang
Air seni bayi laki-laki yang belum berumur dua tahun dan belum pernah makan apapun selain dari air susu ibunya.
najis anjing dan babi serta keturunannya.
sesuatu yang keluar dari kubul dan dubur manusia dan hewan, kecuali air mani, barang cair yang memabukkan, susu hewan yang tidak halal dimakan, bangkai, tulang dan bulunya, kecuali bangkai manusia, ikan dan belalang
Barang atau benda yang terkena najis mukhaffafah yaitu dengan cara cukup memercikkan air ke tempat najis itu
Wajib dibasuh 7 (tujuh) kali dan salah satu diantaranya dengan air yang bercampur tanah
Dapat suci kembali dengan cara dibasuh sekali asalkan sifat-sifat dari najisnya (warna, bau, rasa) itu hilang. Adapun 3 kali basuh atau cuci itu lebih baik.
Jawab : 2 H
Jawab : Menjawab = Wajib Memberi salam = Sunat
Jawab : 10, 11, 12, 13 Dzulhijjah
Ilmu yang membahas tentang pembagian harta waris II
Jawab : Yaumul Barzah, Yaumul Baas, Yaumul Mahsyar, Yaumul Hisab, Yaumul Mizan, Shirot, Syafaat, Syurga dan neraka
Jawab : hari penantian seluruh umat manusia yang telah meninggal. Yaitu nanti masa dibangkitkan manusia dari alam kubur untuk menhadap kepada Allah guna mempertanggungjawabkan seluruh amal perbuatan ketika di dunia.
Jawab : Hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur
Jawab : hari dikumpulkannya manusia setelah dibangkitkan dari alam kubur, untuk menunggu pengadilan dari Allah SWT.
Jawab : adalah penimbangan amal perbuatan manusia setelah diperhitungkan baik buruknya selama hidup di dunia
Jawab : jalur atau jalan penentu dari masing-masing manusia stelah dihisab dan ditimbang amal baik buruknya. Pada tahap ini manuisa akan ditentukan msuk neraka atau masuk surga . Hal ini tergantung amal baik dan amal buruk
Jawab : pertolongan yang diperoleh umat manusia yang beriman, Islam dan ihsan. Pertolongan tersebut berasal dari amal perbuatan yang baik ketika di dunia. Bagi orang beriman dan beramal saleh kelak pada hari Kiamat akan mendapat syafaat berupa kemudahan dan keringanan dari berbagai kesulitan yang dihadapi
Jawab : tempat terakhir pembalasan manusia. Bagi yang beramal baik akan masuk surga dan sebaliknya orang yang beramal buruk akan masuk neraka
Jawab : 1. Hawiyah 2. Jahim 3. Saqor 4. Ladza 5. kHuthamah 6. Sa’ir 7. Jahannam
Neraka ini terletak paling bawah (dasar), merupakan neraka yang paling dahsyat sisksaannya. Penghuninya adalah orang-orang munafik, orang kafir, termasuk juga keluarga Fir'aun.
Tingkat neraka ke-6, yaitu di atasnya neraka Hawiyah. Di tempati oleh orang-orang musyrik yang menyekutukan Allah.
Jawab : Orang-orang shabi'in. Merupakan pintu neraka pada tingkatan ke 5. Di dalam pintu itu ditempati oleh orang-orang yang menyembah berhala atau menyembah patung-patung yang dibuat bangsanya sendiri.
Jawab : Tempat Iblis laknatullah beserta orang-orang yang mengikutinya dan orang-orang yang terbujuk rayuannya. Kemudian orang-orang Majusi pun ikut serta menempati neraka Ladza ini. Mereka kekal bersama Iblis di dalamnya.
Jawab : Tingkat neraka ke-3, terletak di atasnya neraka Ladza.. Penghuninya orang-orang Yahudi beserta para pengikutnya.
Jawab : Tingkat neraka ke-2, terletak di atasnya neraka Huthamah. Tingkat neraka ke-2, terletak di atasnya neraka Huthamah. Di dalamnya di tempati oleh orang-orang Nashrani dan para pengikutnya.
Jawab : Tingkat neraka ke-1. Merupakan pintu neraka yang paling atas (pertama). Di dalamnya berisi umatmu (Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam) yang melakukan dosa-dosa besar dan tidak tobat sampai mereka meninggal dunia.
Jawab : surga yang diperuntukan bagi orang yang khusyuk sholatnya, menjauhkan diri dari perbuataan sia-sia, aktif menunaikan zakat, menjaga kemaluannya, memelihara amanah, menepati janji, dan memelihara sholatnya. dalam Al-Qur’an terdapat pada surah (Al Kahfi, ayat 107) dan surah(Al Mu’minuun, ayat 9-11)
Jawab : surga yang diperuntukkan bagi orang yang bertakwa kepada Allah (An Nahl:30-31), benar-benar beriman dan beramal shaleh (Thaha:75-76), banyak berbuat baik (Fathir: 32-33), sabar, menginfaqkan hartanya dan membalas kejahatan dengan kebaikan (Ar-Ra’ad:22-23)
Jawab : surga yang diperuntukkan bagi orang-orang yang benar-benar bertakwa kepada Allah dan beramal shaleh. dalam Al-Qur’an terdapat pada surah (Luqman, ayat 8) dan (Al Hajj, ayat 56)
Surga yang diperuntukan bagi orang-orang yang bertakwa kepada Allah (An Najm: 15), beramal shaleh (As Sajdah: 19), serta takut kepada kebesaran Allah dan menahan hawa nafsu (An Naziat : 40-41)
Jawab : Surga yang diperuntukkan bagi orang yang bersyukur kepada Allah. Kata Darul Muaqaamah berarti suatu tempat tinggal dimana di dalamnya orang-orang tidak pernah merasa lelah dan tidak merasa lesu. Tempat ini diperuntukkan kepada orang-orang yang bersyukur sebagaimana yg disebutkan di dalam surat (Faathir ayat 35).
Jawab : Surga yang diperuntukkan bagi orang-orang yang bertakwa. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman (Ad Dukhan, ayat 51)
Jawab : surga yang diperuntukkan bagi orang yang taat menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya (orang-orang yang bertakwa). Katakanlah: “Apa (azab) yang demikian itukah yang baik, atau surga yang kekal yang Telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertaqwa?” dia menjadi balasan dan tempat kembali bagi mereka?” (Al Furqaan, ayat 15) III 1. Tahun berapakah Abdullah Ayah Nabi saw. dilahirkan menurut tahun masehi ? Jawab : (545 M). 2. Hari apa ? tanggal berapa ? bulan apa ? dan tahun berapa Nabi Muhammad saw. dilahirkan menurut perhitungan tahun masehi ? Jawab : (Senin, 20 Agustus 570 M.) 3. Sebutkan 3 kaum Bangsa Arab ? Jawab : (1. Arab al ‘Arabaa 2. Arab al ‘Aaribah 3.Arab Musta’ribah) 4. Siapakah Khalifah Andalusia (Spanyol) yang berjuluk Rajawali Quraisy ? Jawab : (Abdur Rahman Ad-Dakhil) 5. Siapakah panglima perang termuda di zaman Rasul saw. ? Jawab : (Usamah bin Zaid) 6. Sebutkan 3 pendiri dinasti Abbassiyyah ! Jawab : (1. Abul Abbas As Shaffah 2. Ja’far Al Manshur 3. Mahdi bin Al Manshur) 7. Dimanakah letak ibu kota dinasti Bani Umayyah ? Jawab : (Damaskus) 8. Disebut perang apakah, peperangan yang terjadi antara Ali bin abi Thalib dan Siti ‘Aisyah binti Abu Bakar RA. ? Jawab : ( Perang Jamal) 9. Siapakah pendiri Masjid Al Aqsha ? Yüklə 224,25 Kb. Dostları ilə paylaş:
|