"ya!", jawab peserta


Top of Form Bottom of Form



Yüklə 486,22 Kb.
səhifə10/12
tarix06.08.2018
ölçüsü486,22 Kb.
#67445
1   ...   4   5   6   7   8   9   10   11   12

Top of Form

Bottom of Form

keuntungan menjadi orang yang berwajah (maaf) jelek dan biasa saja ^_^

Saya rasa tidak ada orang yang ingin dilahirkan jadi orang jelek karena semua ingin lahir dengan rupa yang baik dan setelah besar tumbuh dan berkembang menjadi orang yang cakep yaitu kalau laki-laki itu ganteng dan kalau perempuan itu cantik. Tapi apa mau dikata kita tidak bisa memilih dan penampilan merupakan anugerah dari Sang Maha Kuasa.

Sebenarnya orang yang memiliki wajah atau penampilan yang relatif jelek itu tidak selalu tidak membawa berkah karena semua ada hikmah atau keunggulan tertentu yang belum tentu bisa diraih oleh orang yang berpenampilan relatif baik. Diantaranya yaitu :

1. Tidak Banyak Gangguan Untuk Mengembangkan Diri
Orang yang berwajah jelek dan biasa saja punya banyak waktu luang untuk pengembangan diri karena tidak banyak gangguan dengan pacaran, dikejar penggemar, digoda lawan jenis, ditawari jadi foto model, kerja part time yang mengumbar kelebihan fisik, dan berbagai gangguan lain akibat keunggulan fisik. Terdapat waktu banyak untuk belajar dan berkarir labih serius untuk mempersiapkan masa depan yang akan dijalani nanti.

2. Tidak Mengalami Patah Hati Yang Serius


Kalau selama remaja tidak memikirkan masalah pacaran maka tidak mungkin ada rasa sakit hati karena diputuskan pacar, dikhianati pacar, rasa cemburu buta, dan lain sebagainya. Paling-paling hanya iri sama orang lain karena jomblo dan cemburu karena lawan jenis yang kita suka mesra dengan orang lain.

3. Mendapat Jodoh Yang Serius Dan Baik


Jika serius menggarap masa depan dan akhirnya mendulang sukses, pintar serta kemapanan maka tidak mungkin jodoh akan datang sendiri karena dari sisi bobot bibit bebet terpenuhi bobot dan bebet. Dengan kondisi sukses maka orang jelek bisa memperbaiki penampilan diri dengan uang yang melimpah sehingga memperbesar mendapat pasangan yang berkualitas baik. Tetapi jangan terlalu mengharap yang high quality karena cukup pandai dan baik saja itu sudah cukup untuk membentuk keluarga yang bahagia. Tidak perlu dapat jodoh yang cakep di fisik saja karena justru bisa menimbulkan masalah jika orang itu tidak memiliki itikad baik dan juga terlalu lugu / polos.

4. Lebih Bisa Menjaga Kesucian (Keperawanan / Keperjakaan)


Orang yang jelek / biasa yang memiliki iman yang kuat kurang dilirik lawan jenis untuk diajak melakukan seks bebas sehingga banyak terhindar dari perbuatan dosa, dari pergaulan bebas yang salah jalan, dari pengaruh ajakan narkoba, rokok, minuman keras, dsb. Setelah dewasa pun akan punya rasa percaya diri dan nilai lebih dari orang yang terjerumus pergaulan sesat. Orang yang jelek atau biasa saja bisa juga terjerumus jika tidak punya iman hanya sebagai orang yang diperalat oleh lawan jenis untuk pemuas nafsu, pemorotan uang, dll. Yang pasti setelah dewasa dan sadar orang jelek / biasa akan lebih menyesal dari yang berpenampilan oke.

5. Punya Banyak Kesempatan Untuk Mencengangkan Orang Lain


Orang yang mukanya biasa ke bawah biasanya kurang diperhitungkan dan dianggap masa depan akan biasa-biasa atau di bawah standard. Namun jika serius menggarap masa depan dan berhasil maka orang yang menganggap rendah kita akan tercengang hebat dan iri. Para lawan jenis pun dari yang acuh bisa berubah menjadi suka karena kepandaian dan kesuksesan yang telah diraih dengan kerja keras hasil banting tulang sendiri.

6. Minim Gangguan Setelah Berkeluarga


Orang yang memiliki muka yang jelek dan biasa umumnya kurang dilirik oleh pihak luar yang dapat menghancurkan koharmonisan rumah tangga yang sedang berjalan. Yang ada mungkin pihak luar yang hanya suka dengan harta yang dimiliki oleh keluarga itu. Dengan begitu bagi orang jelek / biasa yang pandai dan beriman, rintangan hidup semacam itu tidak akan diindahkan.

7. Meminimalisir Berbagai Tindak Kejahatan / Kriminalitas Seksual


Memiliki wajah yang dianggap bagus akan membahayakan kita ketika masih kecil dan remaja yang umumnya memiliki pemikiran yang polos. Ada banyak orang dewasa yang suka memangsa anak di bawah umur serta orang dewasa yang senang menjerumuskan pemuda pemudi abg ke lembah hitam. Memiliki anak yang secara umum dinilai cakep akan lebih membuat kita waswas karena akan lebih aktif dalam menarik rasa suka dari teman sebaya maupun yang lebih tua. Jika tidak diawasi dan dibekali dengan baik, masa depannya bisa hancur berantakan dalam sekejap.




8. Lebih Dihargai Karena Kemampuan Murni & Keimanan
Seseorang yang cerdas / pandai dengan ilmu pengetahuan yang dimiliki serta memiliki keimanan yang baik di sisi agama sehingga memberikan sumbangsih yang besar bagi masyarakat umum akan jauh lebih dihargai oleh orang lain dan juga Tuhan. Berbeda dengan orang yang cakep secara fisik namun otaknya biasa dan perilakunya kurang baik di mata masyarakat. Mungkin orang segan kerena dia cakep tapi di belakang akan dicemoh. Orang jelek yang bodoh akan sangat berbahaya di masa depan, karena akan kalah bersaing dengan orang cakep yang bodoh. Tetapi orang jelek yang cerdas akan bisa memiliki ribuan anak buah yang cakep-cakep.

—–

Keterangan :


Tulisan / artikel ini berguna untuk meningkatkan rasa percaya diri bagi kawan-kawan yang tidak diberkahi penampilan yang di atas rata-rata karena saya pun juga begitu. Dengan begitu masa depan orang yang berada di bawah rata-rata bisa lebih baik nantinya amin.


http://sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc3/hs437.snc3/25134_103639109673042_103134439723509_56204_5863013_n.jpg


Top of Form

Bottom of Form

Mampukah kita mencintai tanpa syarat..??? (must read…!! )

31183_125898280773621_100000603482396_213644_3127155_n.jpg

Base on a True Story

Dilihat dari usianya beliau sudah tidak muda lagi, usia yg sudah senja bahkan sudah mendekati malam,pak Suyatno 58 tahun kesehariannya diisi dengan merawat istrinya yang sakit istrinya juga sudah tua. mereka menikah sudah lebih 32 tahun

Mereka dikarunia 4 orang anak disinilah awal cobaan menerpa, setelah istrinya melahirkan anak ke empat tiba2 kakinya lumpuh dan tidak bisa digerakkan itu terjadi selama 2 tahun, menginjak tahun ke tiga seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan terasa tidak bertulang, lidahnyapun sudah tidak bisa digerakkan lagi.

Setiap hari Pak Suyatno memandikan, membersihkan kotoran, menyuapi, dan mengangkat istrinya keatas tempat tidur. Sebelum berangkat kerja dia letakkan istrinya didepan TV supaya istrinya tidak merasa kesepian.

Walau istrinya tidak dapat bicara tapi dia selalu melihat istrinya tersenyum, untunglah tempat usaha Pak Suyatno tidak begitu jauh dari rumahnya sehingga siang hari dia pulang untuk menyuapi istrinya makan siang. sorenya dia pulang memandikan istrinya, mengganti pakaian dan selepas maghrib dia temani istrinya nonton televisi sambil menceritakan apa2 saja yg dia alami seharian.

Walaupun istrinya hanya bisa memandang tapi tidak bisa menanggapi, pak suyatno sudah cukup senang bahkan dia selalu menggoda istrinya setiap berangkat tidur.

Rutinitas ini dilakukan Pak Suyatno lebih kurang 25 tahun, dengan sabar dia merawat istrinya bahkan sambil membesarkan ke empat buah hati mereka, sekarang anak2 mereka sudah dewasa tinggal si bungsu yg masih kuliah.

Pada suatu hari ke empat anak suyatno berkumpul dirumah orang tua mereka sambil menjenguk ibunya. Karena setelah anak mereka menikah sudah tinggal dengan keluarga masing2 dan Pak Suyatno memutuskan ibu mereka Dia yg merawat, yang dia inginkan hanya satu semua anaknya berhasil.

Dengan kalimat yg cukup hati2 anak yg sulung berkata ” Pak kami ingin sekali merawat ibu, semenjak kami kecil melihat bapak merawat ibu tidak ada sedikitpun keluhan keluar dari bibir bapak.bahkan bapak tidak ijinkan kami menjaga ibu” .

dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan kata2nya “sudah yg keempat kalinya kami mengijinkan bapak menikah lagi ,kami rasa ibupun akan mengijinkannya, kapan bapak menikmati masa tua bapak dengan berkorban seperti ini kami sudah tidak tega melihat bapak, kami janji kami akan merawat ibu bergantian”.

Pak suyatno menjawab hal yg sama sekali tidak diduga anak2 mereka.” Anak2ku Jikalau hidup di dunia ini hanya untuk nafsu Mungkin bapak akan menikah, tapi ketahuilah dengan adanya ibu kalian disampingku itu sudah lebih dari cukup, dia telah Melahirkan kalian”.. sejenak kerongkongannya tersekat, kalian yg selalu kurindukan hadir didunia ini dengan penuh cinta yg tidak satupun dapat menghargai dengan apapun. coba kalian tanya ibumu apakah dia menginginkan keadaanya seperti Ini. kalian menginginkan bapak bahagia, apakah bathin bapak bisa bahagia meninggalkan ibumu dengan keadaanya sekarang”. kalian menginginkan bapak yg masih diberi Allah kesehatan dirawat oleh orang lain bagaimana dengan ibumu yg masih sakit. Sejenak meledaklah tangis anak2 pak suyatno merekapun melihat butiran2 kecil jatuh dipelupuk mata ibu suyatno..dengan pilu ditatapnya mata suami yg sangat dicintainya itu..

Sampailah akhirnya pak suyatno diundang oleh salah satu stasiun TV swasta untuk menjadi nara sumber diacara islami Selepas shubuh dan merekapun mengajukan pertanyaan kepada pak suyatno kenapa mampu bertahan selama 25 tahun merawat Istrinya yg sudah tidak bisa apa2..disaat itulah meledak tangis beliau dengan tamu yg hadir di studio kebanyakan kaum perempuanpun tidak sanggup menahan haru disitulah pak suyatno bercerita”.

Jika manusia didunia ini mengagungkan sebuah cinta tapi dia tidak mencintai karena Allah semuanya akan luntur. Saya memilih istri saya menjadi pendamping hidup saya, dan sewaktu dia sehat diapun dengan sabar merawat saya, mencintai saya dengan hati dan bathinnya bukan dengan mata, dan dia memberi saya 4 orang anak yg lucu2..

Sekarang dia sakit berkorban untuk saya karena Allah..dan itu merupakan ujian bagi saya, sehatpun belum tentu saya mencari penggantinya apalagi dia sakit,,,setiap malam saya bersujud dan menangis dan saya dapat bercerita kepada Allah

Diatas sajadah..dan saya yakin hanya kepada Allah saya percaya untuk menyimpan dan mendengar rahasia saya..

SELURUH ALAM BERHIJAB (MEMAKAI PENUTUP) *MUST READ..!!*



Secara umum seluruh alam ini taat dan tunduk kepada Allah SWT (QS. Ar-Rum [30] : 26) sehingga bisa berfungsi maksimal dan saling memberikan manfaat kepada bagian alam lainnya bahkan sudah tahu cara bertasbih dan shalatnya (QS. An-Nur [24] : 41).

Secara khusus, ternyata seluruh alam semesta ini juga berhijab atau memakai pelindung/penutup agar bisa berjalan sesuai fungsinya dan selamat dari hal-hal yang membahayakannya.

1. Bumi diselimuti oleh atmosfir.
Benda-benda angkasa luar yang akan jatuh ke bumi terkikis dan jika tiba di bumi sudah mengecil dari besar aslinya. Panas matahari tidak langsung menyengat sepanas aslinya. Kita semua tahu manfaatnya panas pagi dan bahayanya ultra violet terhadap tubuh manusia.

2. Laut dan darat dibatasi pantai, meskipun di tengah pulau ada danau dan situ. Saat tepian pantai, danau dan situ dijaga dengan baik, akan memberikan banyak manfaat bagi manusia.

3. Kulit manusia melindungi seluruh organ tubuhnya.

4. Janin manusia diliputi air ketuban, rahim dan perut ibunya.

5. Mata manusia berkelopak, ada bulu mata dan di atasnya ada alis. Saat ada debu atau air menghampirinya, secara reflex akan berkedip.

6. Seluruh organ tubuh mempunyai bagian pelapis luar agar tidak bercampur dengan lainnya.

7. Saat manusia wafat pun dikafani dan dimakamkan tertutup bumi.

8. Rumah perlu atap dan dinding, akan lebih indah jika dilapisi cat.

9. Mobil ber-AC akan terasa sejuk dan nyaman saat kaca mobil ditutup.

10. Air mineral dalam kemasan perlu tutup botol dan segel agar tetap jernih dan higienis.

11. Waktu turun hujan, orang memakai payung, jas hujan atau berteduh.

12. Pedang dan pisau diletakkan dalam sarungnya agar aman dan tidak cepat berkarat.

13. Pena tanpa penutup, tintanya suka menjadi kering.

14. Bantal disarungi dan kasur diberi bad cover agar lebih indah dan terjaga kebersihannya.

15. Ikan mempunyai kulit dan sisik.

16. Telur ada cangkangnya.

17. Burung mempunyai kulit dan bulu.

18. Binatang-binatang di daerah dingin (kutub) berbulu lebat.

19. Tumbuhan – dari biji, batang, dahan dan buah – seluruhnya ada kulitnya.

20. Bawang merah atau bawang putih ada kulitnya. Saat bawang merah sudah dikupas kulitnya dan dibiarkan agak lama, maka bagian luarnya akan mengering berfungsi sebagai kulit kembali.

21. Buah manggis, meskipun kulitnya pahit, ternyata bagian dalamnya sangat manis. Jika manggis digigit kulitnya tentu pahit, tapi jika dimakan buahnya yang putih itu tentu manis.

22. Pisang ada kulitnya. Siapa yang mau beli pisang tanpa kulitnya ? Jika kulit pisang sudah dikupas, siapa yang mau membelinya jika diletakkan di tempat terbuka tanpa dibungkus daun atau plastik ?

23. Roti ada kulitnya. Bahkan roti yang sejenis dan serupa akan berharga lebih mahal jika disajikan dalam kemasan yang menarik.

Semoga renungan alam ini mengilhami saudara/saudari kita yang beriman untuk menutup dan menjaga auratnya. Menutup aurat adalah perintah Allah SWT dan Rasul-Nya, yang tentunya pasti ada hikmah, manfaat, kenikmatan dan nilai proteksinya.


• Wanita muslimah dengan berhijab atau berjilbab di tempat umum atau ada non muhrimnya. Pakaiannya sopan, tidak tipis/transparan, ketat dan minim.
• Pria muslim di tempat umum tidak telanjang dada sampai terbuka pusarnya dan tidak memakai celana pendek yang di atas lutut.

Agama Islam sudah sedemikian rupa dan sempurna dalam mengatur tata kehidupan manusia. Hidayah merupakan keputusan Allah SWT. Kami sebagai orang beriman dan sayang terhadap saudara-saudari seiman mempunyai kewajiban untuk berdakwah dan mengajak agar kita semua selamat, bahagia dan sukses di dunia sampai akherat dalam bimbingan dan ridha Allah SWT.



http://sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash1/hs457.ash1/25134_103633509673602_103134439723509_56192_7812679_n.jpg

Top of Form

Bottom of Form

kenapa musti baca al-qur’an sih, kan kita tidak tau bahasa arab (must read..!!)

http://sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc3/hs437.snc3/25134_103631659673787_103134439723509_56185_7731690_n.jpg

Mungkin bisa jadi diantara kita pernah terbesit pertanyaan sesuai judul diatas, apalagi bagi kita kita yang tidak memiliki latar belakang pendidikan agama Islam secara khusus seperti jebolan pesantren. Menurut saya itu pertanyaan yang manusiawi.
Memang lebih ideal kita bisa melakukan sesuatu pekerjaan maupun perintah agama bila kita lebih memahami dasar dari manfaatnya bukan sekedar doktrin “Pokoknya”. Coba simak cerita berikut ini.
Ini adalah sebuat cerita penuh hikmah. Seorang Kakek Muslim Amerika hidup di sebuah pertanian di pegunungan bagian timur Kentucky dengan cucu laki2nya. Setiap shubuh sang Kakek selalu bangun awal, duduk di meja dapurnya membaca Al-Quran. Cucunya selalu ingin seperti kakeknya,
dan meniru perbuatan kakenya tersebut sebisanya..
Suatu hari sang cucu bertanya, “kek, aku mencoba membaca Al-Quran seperti kakek, tapi aku tidak mengerti, kalaupun ada yang aku mengerti aku langsung lupa begitu aku menutup Al-Quran. Apa sih manfaat membaca Al-Quran?”
Sang kakek pun berbalik perlahan, menghentikan kerjanya memasukkan batu bara ke tungku dan menjawab. “Ambillah keranjang batu bara ini, dan pergilah ke sungai dan bawakan aku sekeranjang air” Sang cucu melakukan apa yang diperintahkan kepadanya, tapi semua air tumpah sebelum ia berhasil kembali ke rumah. sang kakek tersenyum dan berkata “kamu harus bergerak lebih cepat mengangkut airnya” dan menyuruh sang cucu tuk kembali ke sungai mengambil air. Sang cucu pun berusaha lari dengan cepat ketika mengantar air, namun tetap saja airnya tumpah.
Sambil kehabisan nafas, ia pun berkata kepada kakeknya bahwa tidak mungkin mengangkut air dengan keranjang, lalu sang cucu berjalan tuk mengambil ember sebagai ganti keranjang.
Sang kakek berkata, “aku menginginkan sekeranjang air, bukan seember air. kau kurang bekerja keras tuk mengambilnya” , dan si kakek pergi ke pintu tuk melihat si cucu berusaha lagi.
Ketika itu, sang cucu sudah tahu bahwa perbuatannya tidak ada manfaatnya, tapi dia ingin menunjukkan kakeknya bahwa secepat apapun dia lari, air dari keranjang akan tetap tumpah. Dia mengambil air di sungai, lalu berlari cepat ke kakeknya, namun air tetap tumpah sebelum ia sampai ke tempat kakeknya. Maka ia pun berkata, “lilhat kek, gak da manfaatnya kan!”
“jadi kamu berpikir perbuatanmu tidak ada manfaatnya?” , sang kakek berkata, “lihatlah keranjangnya”
sang cucu melihat ke keranjangnya dan untuk pertama kalinya ia sadar bahwa keranjangnya telah berubah. Keranjangnya telah berubah dari keranjang batu bara yang kotor menjadi keranjang yang bersih, luar dalam.
“Cu, itu yang terjadi ketika kau membaca Al-Quran. Kamu mungkin tidak mengerti atau mengingat apa pun, tapi ketika kamu membacanya, kamu akan berubah, luar dalam. Dan itu adalah kuasa Allah atas diri kita”.
Semoga kita bisa menangkap maksud cerita diatas sebagai suatu hidayah untuk kita melakukannya dengan tulus dan ihklas semata hanya untuk-Nya


Mencintai Seorang Ibu..

http://1.1.1.4/bmi/sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc3/hs463.snc3/25464_105302086173411_103134439723509_60672_3461759_n.jpg

Sosok ibu adalah sosok yang mengagumkan. Menjadi seseorang dengan panggilan ibu, menjadi dambaan setiap wanita. Sampai-sampai mencuri bayi orang lain, seperti yang diberitakan oleh media beberapa hari yang lalu. Dengan latar belakang belum mempunyai anak sampai usia perkawinan melebihi sepuluh tahun. Tapi juga tidak sedikit yang mengingkari peran fitrah seorang wanita untuk menjadi seorang ibu. Padahal menjadi seorang ibu adalah sebuah kenikmatan yang tidak terkira. Belajar kesabaran, ketulusan, keikhlasan, membagi kasih sayang yang melimpah dan sebuah pengorbanan.
Pengorbanan lahir batin sejak terbentuknya janin, masa kehamilan, masa menyusui, dan masa pertumbuhan, selalu dilimpahkan seorang ibu kepada anaknya. Kasih sayangnya tiada batas, doa-doanya tiada henti, air matanya tidak pernah mongering, nafasnya selalu diliputi kasih sayang dan pengharapan agar anak-anaknya dalam kebahagiaan, langkah kakinya memberi kekuatan, dan seyumannya menyejukkan. Itulah seorang ibu, ia mencurahkan seluruh perhatiannya untuk anak-anaknya.
Setiap wanita mempunyai fitrah untuk menjadi seorang ibu. Seorang ibu kandung tentunya menyayangi anak-anaknya melebihi siapapun, tapi bagaimana ketika seorang anak yang terlahir yatim kemudian di masa-masa pertumbuhannya ia ditinggal (meninggal) oleh ibu kandunganya? Sosok ibu asuh menjadi figure yang mengantikan. Curahan dan kasih sayang seorang ibu asuh, menjadikannya tumbuh dalam limpahan kasih sayang seorang ibu. Dialah Rosululloh saw dengan ibu asuhnya Ummu Aiman.
Ummu Aiman adalah budak wanita berkebangsaan Habasyah yang dimiliki Abdullah (ayah muhamad), yang kemudian menjadi warisan bagi anak yatimnya. Ia menjadi ibu susuannya Rosululloh saw. Ia mengasuh rosululloh seperti anak kandungnya sendiri di pegunungan. Setelah tumbuh dewasa rosululloh kembali ke ibu kandungnya, dan tetap diasuh oleh ibui asuhnya.
Pada suatu hari, Aminah binti Wahab melakukan perjalanan ke Yastrib bersama muhamad dan ibu asuhnya. Namun di perjalanan pulang menuju mekkah Aminah meninggal dunia, sehingga rosululloh kembali bersama ummu aiman menuju mekah untuk menemui kakek dan paman-pamannya. Sejak itu ummu aima n berperan sebagai ibu., mengasuh dan membimbingnya hingga dewasa. Setelah Muhammad dewasa Ummu Aiman dimerdekakan, dan dikembalikan hak-haknya sebagai manusia hingga kemudian hidup layak.
Ummu Aiman kemudian menikah dan dikarunai seorang anak yang bernama Aiman bin Ubaid. Akan tetapi kemudian suaminya meninggal dunia, hingga ia kembali kepada anak susuannya dan hidup di bawah naungannya.



Alllah senantiasa menyempurnakan karunia-Nya kepada si yatim. Ia tidak pernah melalaikan ibu asuhnya. Ia pernah mengungkapkan perasaan hati kasih.. ”Ibu asuhku adalah keluarga rumahku yang masih tinggal.”
Ya sepenggal kisah seorang ibu asuh yang begitu meyayangi anaknya dan seorang anak yang begitu meyayangi ibu asuhnya. Sebuah pelajaran untuk para ibu dan para anak untuk mencintai ibunya dan kaum ibu

Top of Form

Bottom of Form

Nasihat Untuk Yang Sedang Mendapatkan Cobaan Berat

http://1.1.1.5/bmi/sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc3/hs463.snc3/25464_105298742840412_103134439723509_60668_2528761_n.jpg

Hari tidak selamanya berjalan siang, karena adakalanya dia berganti malam. Begitupun dengan musim tidak mungkin selamanya kemarau, karena suatu saat dia akan berganti hujan. Dibelahan bumi yang lain bahkan ada musim semi dan musim gugur.

Begitulah kehidupan, bagaikan taman yang dipenuhi bunga beraneka macam warna. Ketika kita melihatnya dari sudut hati yang jernih, maka akan tampaklah keindahannya.

Sahabatku, mungkin saat ini atau suatu saat nanti kita mendapatkan cobaan berat yang menghimpit dada, nafas terasa sesak, dan jiwa terasa lemah, maka ingatlah bahwa setelah kesulitan itu ada kemudahan. Bahkan boleh dibilang bahwa bersama kesulitan itu ada kemudahan dan itulah warna-warni kehidupan.

Sebagai nasihat, mari kita simak perkataan seorang doktor dalam bidang hadis yang hafal Al-Qur'an dan ribuan hadis, yaitu DR.'Aidh al-Qarni sebagai berikut:

"Sampaikan kabar gembira kepada malam hari bahwa sang fajar pasti datang mengusirnya dari puncak-puncak gunung dan dasar-dasar lembah. Kabarkan juga kepada orang yang dilanda kesusahan, bahwa pertolongan Allah akan datang secepat kelebatan cahaya dan kedipan mata. Kabarkan juga kepada orang yang ditindas bahwa kelembutan dan dekapan hangat akan segera tiba.
Saat anda melihat hamparan padang sahara yang seolah memanjang tanpa batas, ketahuilah bahwa dibalik kejauhan itu terdapat kebun yang rimbun penuh hijau dedaunan".

Demikian sahabatku, semoga nasihat ini bermanfaat untuk kita semua...



Top of Form

Bottom of Form

Cari Suami Tak Perlu Pintar, Kecerdasan Anak Turun Dari Ibu^^

10933_1196017654698_1056172543_497396_7082576_n.jpg

Jakarta, Faktor genetik adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kecerdasan seseorang. Jika Anda ingin mempunyai anak yang cerdas, carilah seorang istri yang cerdas, karena ternyata kecerdasan anak diturunkan dari ibu.

Menurut neurolog sekaligus Kabid Pemeliharaan Peningkatan Intelegensia Kesehatan Depkes RI, Adre Mayza, SpK (K), dasar pembentukan intelegensia seseorang dipengaruhi oleh 3 hal yaitu nutrisi, stimulasi dan genetik atau keturunan.

Meski tidak mempengaruhi seutuhnya, namun banyak juga anak yang terlahir cerdas dari orang tua yang cerdas. "Gen ibu lebih banyak berperan pada kecerdasan anak. Kalau anaknya cerdas, biasanya ibunya juga cerdas. Jadi kalau cari suami nggak perlu yang pintar-pintar amat, tapi kalau cari istri kalau bisa yang pintar," ujar Adre dalam acara Optimalisasi Peningkatan Intelegensia Otak di GKBI, Jakarta (10/9/2009)..

Sebenarnya hubungan antara kecerdasan anak dengan ibunya bisa dilihat secara alamiah ketika ibu baru melahirkan. "Bayi bisa mencari puting susu ibunya sendiri, itu sudah jadi pertanda," ujar Adre.

Bayi menangis jika mengompol juga bisa jadi pertanda bahwa kecerdaasn ada hubungannya dengan ibu. Hormon oxytocin yang dikeluarkan pada saat ngompol sama dengan hormon yang terdapat pada area kawanitaan ibu. "Itu mengapa jika daerah kewanitaan itu dirangsang, akan muncul perasaan enak dan senang, " tutur Adre.

Oleh karena itu, memakai pampers biasanya membuat seorang anak tumbuh menjadi egois. "Bayi yang sering pakai pampers, cenderung memiliki rasa empati yang kurang karena jarang menangis dan bagian otaknya tidak terlatih untuk merasakan empati," tutur Adre.

Otak setelah lahir memiliki kemampuan berkembang yang cepat. Penglihatan lebih dulu berkembang daripada pendengaran dan separuh perkembangan intelektual seseorang berlangsung di bawah usia 4 tahun.

Adre mengatakan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia saat ini ada di urutan ke 109 dari 179 negara. "Artinya sudah miskin, bodoh, sakit, sombong pula," ujar Adre. Padahal sebentar lagi Indonesia akan memasuki tantangan milenium 3 yang merupakan era competitive intelligence.

Oleh karena itu, ibu mempunyai pengaruh yang sangat besar untuk perkembangan kecerdasan anak. "Stimulasi janin dengan musik-musik alam, binatang atau musik klasik, perbanyak konsumsi makanan yang mengandung omega 3 dan berikan stimulasi yang tepat ketika sudah lahir untuk menghasilkan anak yang cerdas," ujar Adre.

Namun meskipun begitu, menurut Prof. Dr. Jalaludin Rahmat, pakar komunikasi dan penulis buku 'psikologi komunikasi', faktor genetik atau keturunan bisa dikalahkan oleh faktor lingkungan dan nutrisi. "Nurture atau lingkungan bisa mengalahkan nature atau warisan biologis jika otak terus distimulasi," jelas Jalaludin./vivanews. nalam



Yüklə 486,22 Kb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   4   5   6   7   8   9   10   11   12




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin