Jangan meremehkan sesuatu yang kecil
Sesunguhnya gunung berasal dari batu kecil
Ibnul Jauzi berkata dalam kitab Shaidul Khatr:
“Kebanyakan manusia menganggap biasa perkara-perkara remeh padahal mengandung cela pada asalnya. Seperti melepaskan pandangan pada perkara haram atau meminjam buku dan tidak memulangkannya.”
Sebagian salafussoleh berkata:
“Aku meremehkan satu suapan sehingga memakannya, dan kini aku telah berumur 40 tahun dari waktu itu.”
Ini adalah bentuk "ketawadu'annya" (kerendahan hati) -rahimahullah.
Dostları ilə paylaş: |