Identifikasi masalah :
Not documented
Analisis kebutuhan :
Not documented
Program kerja :
Not documented
No
|
Program
|
Rasionalitas
|
Target Out Put
|
Sinergisitas
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Catatan Khusus :
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
Arahan Kerja :
-
Menjalankan alur kaderisasi
-
Melakukan pola rekrutmen
-
Melakukan fungsi penguatan tsaqofah Dinniyah
-
Melakukan fungsi optimalisasi peran keputrian
-
Mewadahi potensi muslimah Jama’ah Shalahuddin
Idealisasi :
-
Kader JS mempunyai tsaqofah diniyah, jasadiyah, wawasan dan skill manajerial yang bagus dengan titik tekan pada tsaqofah diniyah dengan tidak melupakan ketiga faktor lainnya dengan harapan akan terbentuknya kepribadian Islam.
-
Sesuai arahan kerja dari ketua umum.
-
Metode yang digunakan : penguatan faktor-faktor pembinaan dan penjagaan.
Identifikasi masalah :
-
Tidak semua anak kaderisasi paham dengan konsep kaderisasi secara umum.
-
Kurang adanya kesadaran pada anggota terhadap proses kaderisasi yang dijalankan oleh dept. kaderisasi
-
Sistem dari kaderisasi yang setiap tahun berubah.
-
Luasnya bidang garap kaderisasi
-
Kurangnya referensi dan optimalisasi sistem kaderisasi.
-
Kurikulum…
Analisis kebutuhan :
-
Perlunya penguatan internal
-
Sosialisasi perlunya proses kaderisasi pada kader
-
Adanya kedekatan kultural dept kaderisasi dengan anggota.
-
Perumusan kaderisasi yang sesuai dengan kebutuhan
-
Pembentukan divisi-divisi di bawah dept kaderisasi
-
Perluasan wawasan sistem kaderisasi
-
Optimalisasi sistem yang ada
-
Proses penjagaan dan pembinaan yang baik terhadap kader.
Program kerja :
No
|
Nama/jenis Program
|
Latar Belakang
|
Tujuan
|
Target Out Put
|
Metode
|
1.
|
Internal :
Upgrading dan pelibatan anggota dalam kegiatan
| -
anggota kurang paham
-
incapability
| -
memahamkan anggota yang belum paham
-
meningkatkan kemampuan
|
|
|
2.
|
Eksternal :
perekrutan anggota
|
perlu input kader baru
|
bertambahnya kader Jama’ah Shalahuddin minimal 100 orang
|
|
open rekruitment melalui PMB dan RDK
|
3.
|
Eksternal peningkatan kualitas
|
pengenalan Jama’ah Shalahuddin
|
|
paham tentang Jama’ah Shalahuddin sebagai lembaga dakwah kampus
|
TKJS 1
|
9
|
Eksternal peningkatan kualitas
|
|
|
menyesuaikan dengan kebutuhan Jama’ah Shalahuddin
|
TKJS 2 dan 3
|
10
|
Pembinaan dan penjagaan
|
|
|
kader terjaga ruhiyahnya, dll, kader paham akan diniyah
|
kepemanduan
|
|
|
|
|
|
|
Catatan Khusus :
-
Pemahaman anngota terhadap kaderisasi bisa diatasi salah satunya dengan pelibatan angota terhadap design global proses kaderisasi JS. Selanjutnya
-
Program internal untuk mensolidkan team kaderisasi bisa dilakukan dengan berbagai variasi pertemuan, tidak hanya rapat-rapat rutin saja membahas tugas kerja.
-
Pemberian tanggung jawab terhadap anggota untuk membahas konsep kegiatan kaderisasi.
-
kepemanduan: pemandu, materi dan mekanismenya
-
inovasi: pada pola rekruitmen, metode penjagaan kader, penekanan pada proses
-
kurikulum kaderisasi , sinkronisasi TKSJ dan kepemanduan
-
Konsep keputrian diperjelas dan
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
Nama Departemen/Struktur :
-
BIRO ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
Not documented
LAMPIRAN II
DOKUMENTASI TRANSKRIP SESI SIMULASI PEMBUATAN PROGRAM KERJA
1. PROGRAM KERJA LP
INTERNAL LP
RAPAT EVALUASI AKHIR BULAN DI TEMPAT WISATA
Latar Belakang
Perlunya evaluasi kegiatan dalam sebuah departemen.
Kejenuhan rapat di maskam
Tujuan
Terjadinya evaluasi
Mengakrabkan dan mensolidkan intern bidang
Target
Agar kegiatan bulan mendatang bisa lebih baik
Karakter
Menghilangkan kesan formal
Keterkaitan
……………………………….
PENGAJIAN SATU BULAN SEKALI DI RUMAH-RUMAH PERSONIL LP
Latar Belakang
Ketidaktahuan rumah masing-masing presonil LP
Tujuan
Meningkatkan kadar ruhiyah personil
Menjalin silaturrahmi
Target
Memudahkan koordinasi
Mewujudkan hubungan emosional
Keunikan
Program ini dilakukan di rumah masing-masing personil LP
EXTERNAL LP
BEDAH FILM AADC ATAU TUSUK JAILANGKUNG
Latar Belakang :
Perlunya pembedahan sebuah film dari sudut pandang yang islami
Tujuan
Memberikan variasi kajian pada ummat
Target
Agar masyarakat mengerti esensi dari film tersebut
Karaakter
Berbeda dari yang lain
Sinergitas antar bidang
Biro danus
KONSER DUET MAUT
Latar Belakang
Adanya kekakuan dalam da’wah
Tujuan
Menjadikan musik sebagai alat da’wah
Karakter
Ada perpaduan antara musik dan da’wah
Sinergitas
Danus
MENGADAKAN KAJIAN RUTIN (2 X SEMINGGU)
DAN PENGAJIAN AKBAR (1 BULAN SEKALI)
Latar belakang
Sepinya masjid kampus
Tujuan
Menjadikan masjid kampus pusat syiar dakwah di UGM
Target
Agar masyarakat dapat berperan serta dan dapat menghidupkan masjid kampus
2. DEPARTEMEN WACANA
Arahan Kerja
-
mengkaji dan merespon isyu2 sentral dengan perspektif dakwah
-
sosialisasi hasil point 1 dalam bentuk aksi
Program Kerja
-
training wacana dengan bahan dari kurikulum kaderisasi dan membuat sendiri
-
diskusi rutin: bedah buku, bedah film, dsb.
-
kegiatan insidental
Latar Belakang
Exited state
Proses eksitasi
Ground state
Kader
Kami
-
training imopoliter
-
training jurnalistik
-
lintas studi sosial
-
kajian gerakan komparatif
-
polling per bulan
-
jurnal progresif
Tujuan
-
penguatan wacana
-
membudayakan berpikir analitis kritis
Target out put
-
kader bisa aktif dalam berdiskusi
3. DEPARTEMEN PENGKADERAN
INTERNAL
Masalah
-
anggota kurang paham
-
incapability
Tujuan
-
memahamkan anggota yang belum paham
-
meningkatkan kemampuan
Program
-
up grading
-
pelibatan dalam kegiatan
EKSTERNAL
Masalah dan program
-
perlu input kader baru – perekrutan anggota – rekruitman
-
perlunya peningkatan kualitas kader scr umum – pembinaan kader: training, kepemanduan, pelibatan
-
perlu adanya penjagaan kader – kepemanduan, pelibatan
-
perlu adanya pemetaan kader – pemantauan
Keterangan
-
rekruitmen
dilakukan dengan open rekruitment melalui PMB dan RDK
tujuan: bertambahnya kader Jama’ah Shalahuddin minimal 100 orang
-
peningkatan kualitas
dengan tkjs 1, tkjs 2, tkjs 3
Latar belakang: pengenalan Jama’ah Shalahuddin
Target out put: paham tentang Jama’ah Shalahuddin sebagai lembaga dakwah kampus
Dilakukan menyesuaikan dengan kebutuhan Jama’ah Shalahuddin
-
pembinaan dan penjagaan
dilakukan dengan kepemanduan
target: kader terjaga ruhiyahnya, dll, kader paham akan diniyah
Tambahan
-
kepemanduan: pemandu, materi dan mekanismenya
-
inovasi: pada pola rekruitmen, metode penjagaan kader, penekanan pada proses
4. DEPARTEMEN EKSTERN
No.
|
Nama
|
Latar belakang
|
Tujuan
|
Target
|
Metode
|
Keterangan
|
1.
|
Optimalisasi peran Jama’ah Shalahuddin sbg MCP
|
Adnya kepercayaan dari LDK2 kpd JS sbg corong dan pengelola isu2 strategis dlm lingkup nasional
|
- sbg pusat penampung, pengolah & pencetus isu2 nasional
- sbg pusat penelitian & pengembangan serta filter thd isu2
- sbg pusat pematangan thd penyikaan isu nasional
|
- terpusatnya informasi isu nasional dlm MCP
- memberikan/mencetuskan isu2 nas untuk dikusi & dijalankan oleh LDK2
|
- menampung segala input berupa info, isu & permasalahan dlm konteks nas & regional Indonesia
-melakukan filter, maping & mencari pemecahan dg metode ttt (diskusi, hearing, dsb)
- melakukan booming isu bersama thd permasalahan bangsa
|
Input – proses – out put dibahas di JS oleh dept. wacana dan dept. ekstern, kemudian diinformasikan kpd Puskomnas dan BP
|
2.
|
Manajemen hubungan antar lembaga
|
- ekstern memegang peranan dlm urusan politik luar negeri JS
- ekstern memiliki fungsi pencitraan & fungsi kehumasan
|
- terciptanya sikap politik luar negeri JS yang jelas
- fungsi pencitraan diemban oleh ekstern dg sokongan perangkat lain
- sbg penangkap input dari mayarakat dlm fungsi kehumasan
|
- tiap departemenmenyerahkan urusan luar negeri kepada ekstern
- ekstern melibatkan perangkat lain di JS dlm setiap bidang garapan kerja
|
- rapat bidang scr berkala
- pelibatan scr langsung dlm hubungan antar lembaga
|
Terkait dengan seluruh perangkat JS
|
3.
|
Perintisan kembali hubungan dengan lebaga pergerakan
|
Tema besar JS sbg pusat wacana dan pergerakan
|
- posisi JS sbg lembaga dakwah diakui
- sbg langkah dlm rangka pengembangan dakwah JS
|
Terciptanya hubungan dengan lembaga pergerakan komisariat UGM (min) dan tingkat Jogja
|
- kunjungan
- diskusi bersama
- kerjasama
|
Tergantung kebutuhan lembaga
|
4.
|
Mengkoordinasikan LDIK
|
- posisi JS tidak bisa dilepaskan dari lingkaran dakwah kampus
- adanya itikad baik JS & LDIK untuk mengkoordinasikan gerak dakwah kampus
|
koordinasi, kkonsolidasi dan mobilisasi LDIK dlm gerak dakwah bersama menuju terwujudnya dakwah kampus yang integral
|
LDIK merespon langkah JS untuk mensikapi isu bersama yang memrlukan dukungan seluruh elemen kampus
|
- pertemuan insidental
- kunjungan, diskusi, kerjasama
|
Tergantung kebutuhan lembaga
|
5.
|
insidental
|
- peran js dlm masyarakat scr umum masih diperhitungkan
- permintaan dari masyarakat luas
|
Menjalankan fungsi kehumasan dan pencitraan
|
Dapat terlibat langsung dalm kegiatan lembaga lain
|
- menghadiri undangan
- memberikan respon positif
|
Berkaitan dengan lembaga lain
|
6.
|
Up grading staff
|
Kurangnya kemampuan skill untuk mendukung tugas departemen
|
- terbentuknya soliditas tim
- adanya bekal yang cukup untuk mengampu tugas departemen
|
- setiap staf dapat mengikuti up grading dg baik
- materi yang diberikan dapat dipahami oleh peserta up grading
|
- training kehumasan, diplomasi dan propaganda
- pembekalan wacana ‘learning by doing’
|
Internal departemen
|
5. BENDAHARA UMUM
BENDAHARA
-
membuat kebijakan umum
-
APBO
-
membentuk biro usaha dana
-
membuat laporan keuangan berkala maupun insidental
-
sosialisasi kebijakan umum
-
mengadakan up grading tata keuangan
-
mengontrol keadaan keuangan tiap bidang/departemen perbulan
-
mengadakan up grading kewirausahaan
BIRO USAHA DANA
Ada tiga bentuk
-
Sporadis
Latar belakang
Melihat pasar kemudian, memanfaatkan momen
Tujuan
Mendapatkan dana tambahan secara insidental
Target
Memberikan pengalaman kepada peserta, menantang kreatifitas
Karakter
Pangsa pasar luas
Sinergisitas antar bidang
Melakukan kerjasama mutualisme dg dept lain
Internal : pensolidan kader
Eksternal : menjalin net work
Program
-
Pembuatan jaket, stiker, gantungan kunci, dll
-
Momen 1 Muharam, Ramadhan, Jum’atan, Wisuda, Minggu pagi
-
Tetap
Label
Pendanaan dana yang mapan
Tujuan
Melatih kemandirian
Target
Pendistribusian barang
Karakter
Dilaksanakan terus-menerus, melengkapi proker lain
Sinergisitas antar bidang
Internal : peningkatan frek. Person untuk datang ke Jama’ah Shalahuddin
Eksternal : memberikan pelayanan
Program
-
Distributor majalah, buku, dll
-
Kontinue
Label
Melaksanakan fungsi ekonomi yang mandiri
Tujuan
Membantu perekonomian Jama’ah Shalahuddin
Program
-
Perintisan koperasi, kaitannya dengan pengelolaan dan pengambangan warung. Didukung dengan kunjungan ke LDK lain yang sudah mempunyai koperasi
-
Menjadi EO
6. SEKRETARIS
Program Kerja
SEKRETARIS
No
|
Program
|
Rasionalitas
|
Target Out Put
|
Sinergisitas
|
1
|
Mengagendakan evaluasi rutin Pengurus Harian minimal per 2 bulan (6 kali dalam satu masa kepengurusan).
|
Konsolidasi tim, forum tabayyun (klarifikasi) permasalahan antar dept dan antar individu Pengurus Harian
|
|
Meminimalisir potensi konflik
|
2
|
Mengagendakan rihlah bersama
|
Membangun ikatan emosional (kedekatan informal)
|
|
|
3
|
Pembuatan tata administrasi
|
Adanya aturan formal mengenai tata administrasi dan mekanisme administratif yang mengikat seluruh elemen organisasi
|
Peraturan tata administrasi
|
|
4
|
Pengaturan dan penanganan penghuni harian
|
|
|
|
5
|
Mewakili Ketua JS dalam forum ketika Ketua berhalangan hadir.
|
|
|
|
Program Kerja
ADMINISTRASI – KSK
No
|
Program
|
Rasionalitas
|
Target Out Put
|
Sinergisitas
|
1
|
Mengumpulkan program kerja masing-masing dept. per bulan proker organisasi
|
Dapat memprediksi peluang tabrakan agenda antar dept. – permasalahan SDM
|
Schedule proker all dept.
|
|
2
|
Pengadaan papan opini sudah ada
|
Memfasilitasi person-person yang mempunyai ide dalam bentuk artikel
|
|
Publikasi wacana personal ke forum publik Jama’ah Shalahuddin
|
3
|
Pengarsipan surat masuk, LPJ kepanitiaan
|
|
|
|
4
|
Koordinasi KSK dengan sekretaris bidang
|
Kesatuan gerak fungsi dokumentasi, kaderisasi KSK tahun depan
|
|
|
5
|
Membuat kebijakan mengumpulkan progress report per bidang per bulan
|
Rencana dan hasil kerja trackable (dapat di telusuri) – membantu fungsi monitoring, evaluasi dan strategi
|
|
|
7. BSO DOMPET SHALAHUDDIN
Analisa kondisi
-
Indonesia 1 tahun ke depan
Suhu politik yang memanas – butuh pendingin
-
internal DOSHA
ada 4 masalah besar
-
kaderisasi (kualitas masih kurang)
-
jaringan belum luas
-
sistem yang belum mantap
-
donatur yang masih sedikit
Dari 2 hal diatas diciptakan ‘MABIT’ Malam Bina Ilmu dan Tsaqofah
Latar belakang
-
MABIT sbg jalan untuk megatasi permasalahan internal (solusi internal)
-
memberikan iklim penyeimbang untuk kondisi/situasi politik di Indonesia
Tujuan
-
menyelesaikan 4 permasalahan besar di DOSHA
-
membangun kesadran lewat pendidikan
-
mengenalkan DOSHA ke masyarakat
Target out put
-
dalm waktu 6 bulan, kader baru sudah siap mengambil alih DOSHA (bisa dg REVOLUSI)
-
1 lembaga kerjasama dengan DOSHA
-
semua kader paham dengan sistem di dosha
-
kita memiliki 15 donatur tetap (dosen)
Keunikan program
Ternyata tidak ada
Keterkaitan antar program
Dijelaskan di konsep MABIT
Sinergitas antar bidang
Lihat konsep MABIT ( dijelaskan secara lisan)
Program kerja pendukung “Mabit Internal DOSHA”
-
sebagai tempat untuk mengevaluasi seluruh perjalanan
-
mempersiapkan MABIT
Dostları ilə paylaş: |