Bagaimana menjadi hacker



Yüklə 34,83 Kb.
tarix26.07.2018
ölçüsü34,83 Kb.
#58433

BAGAIMANA MENJADI HACKER

sebelum membahas lebih jauh tentang cara menjadi hacker, kita akan perjelas dulu makna kata “HACKER”. Hacker adalah programmer yang sangat ahli, admin jaringan (networking) yang sangat ahli, berbasis System Operasi open source. Hacker tidak pernah melakukan pengrusakan dan menyusup ke jaringan yang bukan hak-nya. Menyusup saja tidak akan dilakukan hacker, apalagi men-”delete” data. Hacker menjaga nilai kejujuran di Internet dan di luar Internet. Hacker menggunakan “nama aslinya” di internet (dan ingin semua karyanya di sandarkan pada nama aslinya). Hacker tidak mau berhubungan dengan cracker! Hacker selalu menjauhi (dan membenci) cracker. Sedangkan yang merusak sistem, menyusup kedalam jaringan orang lain tanpa izin, melakukan ping bomb, carding, deface web, men-”delete” data server orang lain, membuat virus, membuat rootkit, membajak software (atau menggunakan software bajakan), menyebarkan spam, adalah kelompok CRACKER . Cracker biasanya bersembunyi dibalik nama samaran yang aneh (untuk menutup identitasnya) sebagaimana kebiasaan para penjahat. Ini yang penting “dipahami”, karena media massa sering salah dan menyebut segala aksi pengrusakan itu dilakukan oleh hacker, padahal itu dilakukan oleh cracker. Setiap aksi jahat dan pengrusakan, maka pelakunya disebut “CRACKER”!!

Kembali ke judul tulisan diatas, bagaimana menjadi seorang hacker?? dibawah ini saya sebutkan langkah-langkahnya:

1. Membeli CD Gnu/Linux (disingkat Linux) atau DVD-nya, distribusi apa aja dan menginstallnya. saya menyarankan

distro Mandriva, yang saat ini versi 2008.0. hal ini karena kemudahan Proses instalasinya. Anda bisa mendapatkan CD

ini di toko internet, mis: www.gudanglinux.com atau www.distrolinux.net . Ups… saya tidak bisa menginstall linux,

apa yang harus saya lakukakan…..? ada dua solusi; pertama cari teman yang bisa menginstall linux lalu minta

installkan. Kedua ikut kursus “merakit komputer”, dengan kemampuan merakit komputer anda dijamin bisa

menginstall Linux . Mengenal hardware komputer merupakan syarat awal “bakal calon hacker”. Kursus-kursus linux

juga bagus bila anda punya kesempatan.

2.Membeli buku-buku tentang linux. Anda bisa membelinya ditoko buku terdekat atau di toko buku internet

www.bukukita.com atau lainnya. Beberapa buku yang saya sarankan, tapi tidak harus dan tidak hanya ini, diantaranya:

- Debian Gnu/Linux oleh Askari Azikin, Akhmat Sofanul Adi, Gunawan Adi. Penerbit Andi. 2004 –> pada buku ini

dipelajari banyak hal yang berhubungan dengan command line (baris perintah) di Unix, seperti tar, gzip, mkdir,

chmod, find, dan lainnya

- Panduan Mudah membuat dan mengelola Web Hosting (Buku mini infolinux) oleh Rusmanto dan MDAMT –> ada

toturial

menggunakan editor vi pada buku ini he… he.. dan program-program jaringan.

- Panduan menjadi Administrator Unix oleh Rahmat Rafiudin. Penerbit Andi. 2004 –> menjelaskan tentang Unix dan

bahwa Unix banyak variannya tapi dasarnya sama yaitu semuanya adalah turunan Unix.

- Buku Pintar Linux “Memahami Security Linux” oleh Rofiq Yuliardi. Penerbit Elex Media Komputindo. 2002 –>

menjelaskan tentang security dengan beberapa aspeknya.

- Implementasi Jaringan Komputer dengan Linux Redhat 9 oleh Husni. –> sangat bagus tentang jaringan pada linux.

Ada penjelasan tentang IP Addressing, yang sangat berguna bagi admin jaringan.

dan banyak lagi buku linux lainnya yang bisa anda pelajari, tidak harus dan tidak hanya buku yang saya sebut diatas.





3.Ikut milis linux indonesia, di www.linux.or.id . Anda akan berkenalan dengan para pakar Linux di Indonesia

yang mana merekalah ahli jaringan dan ahli programming. Anda bisa bertanya bila menemui kesulitan dengan linux.

4.Kalau anda mau, anda bisa berlangganan majalah infolinux di www.infolinux.co.id . Majalah linux ini berisi

info dan banyak toturial yang berguna bagi pemula Linux.

5.Setelah anda menggunakan linux selama 1 tahun (atau kurang), dan lagi asyik belajar linux (asal jangan mabuk linux),

anda telah bisa menggunakan linux untuk keperluan sehari-hari misal OpenOffice untuk mengetik, Thunderbird untuk

email, firefox untuk browsing dll. maka anda ajak orang disekitar anda untuk menggunakan linux. bimbing dia agar

terbiasa dengan linux. Tanya ke milis hal yang musykil bagi anda. Pinjamkan buku atau majalah linux anda ke dia dan

sebutkan keunggulan Linux; seperti Free alias gratis, bebas virus, dan mudah digunakan. Anda mulai mengunjungi situs

pembelajaran linux seperti:

- www.tldp.org (Banyak buku gratis disini yang bisa di download dan lainnya)

- www.distrowatch.com (Berita rilis terbaru distro linux)

- www.ilmukomputer.com (Banyak toturial linux bahasa Indonesia untuk pemula disini)

- Dan yang pasti www.google.co.id (gunakan kata kunci sesuai keperluan anda, misal “iptables”)

6.Setelah anda lebih 2 tahun menggunakan linux, banyak orang yang sudah menggunakan linux karena ajakan anda

(dalam rangka mendukung program Indonesia Go Open Source), anda “telah” menguasai konfigurasi jaringan di Linux,

iptables, dhcp, samba, ntfs, ftp, ssh, squid, sendmail, rsync, Apache, dll. Disisi lain juga pengantar programming

untuk bahasa C, C++, python, Perl, Bash, dan Assembly. Anda saat itu adalah “bakal calon hacker”.

7.Setelah anda lebih 4 tahun menggunakan Linux, anda lebih memperdalam aspek yang anda pilih, misalnya

programming, anda membuat sebuah program, atau bekerja dalam suatu tim untuk membuat program berskala besar

yang digunkan banyak orang, atau program kecil yang bermanfaat bagi internet, khususnya kalangan pengguna turunan

Unix maka saat itu ANDA ADALAH CALON HACKER! atau anda memilih administasi jaringan, Anda bekerja

sebagai admin untuk suatu perusahaan tertentu dengan Operating system Linux dan atau Turunan Unix lainnya, atau

admin untuk perusahaan yang anda dirikan misal “warnet linux” maka saat itu ANDA ADALAH CALON HACKER!

atau anda menjadi Penulis buku/manual tentang linux yang mana sangat bermanfaat bagi pengguna linux, maka ANDA

ADALAH CALON HACKER!.

8.Terus tingkatkan ilmu dan berbagi ilmu komputer sampai anda menjadi Hacker. Setelah anda adalah hacker,

jangan lupa untuk selalu membantu pemula, baik menjawab pertanyaan dimilis, menulis toturial di blog, membuat

program yang bermanfaat dan lainnya. Tetap mengikuti informasi dan teknologi disisi garis perkembangan, jangan

lengah karena hacker juga bisa ketinggalan jaman!!!

Hacker dengan keahliannya dapat melihat & memperbaiki kelemahan perangkat lunak di komputer; biasanya kemudian di publikasikan secara terbuka di Internet agar sistem menjadi lebih baik. Sialnya, segelintir manusia berhati jahat menggunakan informasi tersebut untuk kejahatan - mereka biasanya disebut cracker. Pada dasarnya dunia hacker & cracker tidak berbeda dengan dunia seni, disini kita berbicara seni keamanan jaringan Internet.Saya berharap ilmu keamanan jaringan di tulisan ini digunakan untuk hal-hal yang baik - jadilah Hacker bukan Cracker. Jangan sampai anda terkena karma karena menggunakan ilmu untuk merusak milik orang lain. Apalagi, pada saat ini kebutuhan akan hacker semakin bertambah di Indonesia dengan semakin banyak dotcommers yang ingin IPO di berbagai bursa saham. Nama baik & nilai sebuah dotcom bisa jatuh bahkan menjadi tidak berharga jika dotcom di bobol. Dalam kondisi ini, para hacker di harapkan bisa menjadi konsultan keamanan bagi para dotcommers tersebut - karena SDM pihak kepolisian & aparat keamanan Indonesia amat sangat lemah & menyedihkan di bidang Teknologi Informasi & Internet. Apa boleh buat cybersquad, cyberpatrol swasta barangkali perlu di budayakan untuk survival dotcommers Indonesia di Internet.

Berbagai teknik keamanan jaringan Internet dapat di peroleh secara mudah di Internet antara lain di

http://www.sans.org,

http://www.rootshell.com,

http://www.linuxfirewall.org/,

http://www.linuxdoc.org,

http://www.cerias.purdue.edu/coast/firewalls/,

http://www.redhat.com/mirrors/LDP/HOWTO/.

Sebagian dari teknik ini berupa buku-buku yang jumlah-nya beberapa ratus halaman yang dapat di ambil secara cuma-cuma (gratis). Beberapa Frequently Asked Questions (FAQ) tentang keamanan jaringan bisa diperoleh di

http://www.iss.net/vd/mail.html,

http://www.v-one.com/documents/fw-faq.htm.

Dan bagi para experimenter beberapa script / program yang sudah jadi dapat diperoleh antaralain di

http://bastille-linux.sourceforge.net/,

http://www.redhat.com/support/docs/tips/firewall/firewallservice.html.

Bagi pembaca yang ingin memperoleh ilmu tentang jaringan dapat di download secara cuma-cuma dari

http://pandu.dhs.org,

http://www.bogor.net/idkf/,

http://louis.idaman.com/idkf.

Beberapa buku berbentuk softcopy yang dapat di ambil gratis dapat di ambil dari

http://pandu.dhs.org/Buku-Online/.

Kita harus berterima kasih terutama kepada team Pandu yang dimotori oleh I Made Wiryana untuk ini. Pada saat ini, saya tidak terlalu tahu adanya tempat diskusi Indonesia yang aktif membahas teknik-teknik hacking ini - tetapi mungkin bisa sebagian di diskusikan di mailing list lanjut seperti kursus-linux@yahoogroups.com & linux-admin@linux.or.id yang di operasikan oleh Kelompok Pengguna Linux Indonesia (KPLI) http://www.kpli.or.id. Cara paling sederhana untuk melihat kelemahan sistem adalah dengan cara mencari informasi dari berbagai vendor misalnya di

http://www.sans.org/newlook/publications/roadmap.htm#3b

tentang kelemahan dari sistem yang mereka buat sendiri. Di samping, memonitoring berbagai mailing list di

Internet yang berkaitan dengan keamanan jaringan seperti dalam daftar

http://www.sans.org/newlook/publications/roadmap.htm#3e.

Dijelaskan oleh Front-line Information Security Team, “Techniques Adopted By ‘System Crackers’ When Attempting To Break Into Corporate or Sensitive Private Networks,”

fist@ns2.co.uk

http://www.ns2.co.uk

Cracker umumnya pria usia 16-25 tahun. Berdasarkan statistik pengguna Internet di Indonesia maka sebetulnya mayoritas pengguna Internet di Indonesia adalah anak-anak muda pada usia ini juga. Memang usia ini adalah usia yang sangat ideal dalam menimba ilmu baru termasuk ilmu Internet, sangat disayangkan jika kita tidak berhasil menginternetkan ke 25000 sekolah Indonesia s/d tahun 2002 - karena tumpuan hari depan bangsa Indonesia berada di tangan anak-anak muda kita ini.Seorangonno@indo.net.id

Nah, para cracker muda ini umumnya melakukan cracking untuk meningkatkan kemampuan / menggunakan sumber daya di jaringan untuk kepentingan sendiri. Umumnya para cracker adalah opportunis. Melihat kelemahan sistem dengan mejalankan program scanner. Setelah memperoleh akses root, cracker akan menginstall pintu belakang (backdoor) dan menutup semua kelemahan umum yang ada.

Seperti kita tahu, umumnya berbagai perusahaan / dotcommers akan menggunakan Internet untuk

(1) hosting web server mereka,

(2) komunikasi e-mail dan

(3) memberikan akses web / internet kepada karyawan-nya. Pemisahan

jaringan Internet dan IntraNet umumnya dilakukan dengan menggunakan teknik / software Firewall dan Proxy server. Melihat kondisi penggunaan di atas, kelemahan sistem umumnya dapat di tembus misalnya dengan menembus mailserver external / luar yang digunakan untuk memudahkan akses ke mail keluar dari perusahaan. Selain itu, dengan menggunakan agressive-SNMP scanner & program yang memaksa SNMP community string dapat mengubah sebuah router menjadi bridge (jembatan) yang kemudian dapat digunakan untuk batu loncatan untuk masuk ke dalam jaringan internal perusahaan (IntraNet).Agar cracker terlindungi pada saat melakukan serangan, teknik cloacking (penyamaran) dilakukan dengan cara melompat dari mesin yang sebelumnya telah di compromised (ditaklukan) melalui program telnet atau rsh. Pada mesin perantara yang menggunakan Windows serangan dapat dilakukan dengan melompat dari program Wingate. Selain itu, melompat dapat dilakukan melalui perangkat proxy yang konfigurasinya kurang baik.

Setelah berhasil melompat dan memasuki sistem lain, cracker biasanya melakukan probing terhadap jaringan dan mengumpulkan informasi yang dibutuhkan. Hal ini dilakukan dengan beberapa cara, misalnya

(1) menggunakan nslookup untuk menjalankan perintah ‘ls ‘ ,

(2) melihat file HTML di webserver anda untuk mengidentifikasi mesin lainnya,

(3) melihat berbagai dokumen di FTP server,

(4) menghubungkan diri ke mail server dan menggunakan perintah ‘expn ‘, dan

(5) mem-finger user di mesin-mesin eksternal lainnya.

Langkah selanjutnya, cracker akan mengidentifikasi komponen jaringan yang dipercaya oleh system apa saja. Komponen jaringan tersebut biasanya mesin administrator dan server yang biasanya di anggap paling aman di jaringan. Start dengan check akses & eksport NFS ke berbagai direktori yang kritis seperti /usr/bin, /etc dan /home. Eksploitasi mesin melalui kelemahan Common Gateway Interface (CGI), dengan akses ke file /etc/hosts.allow. Selanjutnya cracker harus mengidentifikasi komponen jaringan yang lemah dan bisa di taklukan. Cracker bisa mengunakan program di Linux seperti ADMhack, mscan, nmap dan banyak scanner kecil lainnya. Program seperti ‘ps’ & ‘netstat’ di buat trojan (ingat cerita kuda troya? dalam cerita klasik yunani kuno) untuk menyembunyikan proses scanning. Bagi cracker yang cukup advanced dapat mengunakan aggressive-SNMP scanning untuk men-scan peralatan dengan SNMP. Setelah cracker berhasil mengidentifikasi komponen jaringan yang lemah dan bisa di taklukan, maka cracker akan menjalan program untuk menaklukan program daemon yang lemah di server. Program daemon adalah program di server yang biasanya berjalan di belakang layar (sebagai demon / setan).

Keberhasilan menaklukan program daemon ini akan memungkinkan seorang Cracker untuk memperoleh akses sebagai ‘root’ (administrator tertinggi di server). Untuk menghilangkan jejak, seorang cracker biasanya melakukan operasi pembersihan ‘clean-up‘ operation dengan cara membersihkan berbagai log file. Dan menambahkan program untuk masuk dari pintu belakang ‘backdooring’. Mengganti file .rhosts di /usr/bin untuk memudahkan akses ke mesin yang di taklukan melalui rsh & csh. Selanjutnya seorang cracker dapat menggunakan mesin yang sudah ditaklukan untuk kepentingannya sendiri, misalnya mengambil informasi sensitif yang seharusnya tidak dibacanya; mengcracking mesin lain dengan melompat dari mesin yang di taklukan; memasang sniffer untuk melihat / mencatat berbagai trafik / komunikasi yang lewat; bahkan bisa mematikan sistem / jaringan dengan cara menjalankan perintah ‘rm -rf / &’. Yang terakhir akan sangat fatal akibatnya karena sistem akan hancur sama sekali, terutama jika semua software di letakan di harddisk. Proses re-install seluruh sistem harus di lakukan, akan memusingkan jika hal ini dilakukan di mesin-mesin yang menjalankan misi kritis.

Oleh karena itu semua mesin & router yang menjalankan misi kritis sebaiknya selalu di periksa keamanannya & di patch oleh software yang lebih baru. Backup menjadi penting sekali terutama pada mesin-mesin yang menjalankan misi kritis supaya terselamatkan dari ulah cracker yang men-disable sistem dengan ‘rm -rf / &’.Bagi kita yang sehari-hari bergelut di Internet biasanya justru akan sangat menghargai keberadaan para hacker (bukan Cracker). Karena berkat para hacker-lah Internet ada dan dapat kita nikmati seperti sekarang ini, bahkan terus di perbaiki untuk menjadi sistem yang lebih baik lagi. Berbagai kelemahan sistem di perbaiki karena kepandaian rekan-rekan hacker yang sering kali mengerjakan perbaikan tsb. secara sukarela karena hobby-nya. Apalagi seringkali hasil hacking-nya di sebarkan secara cuma-cuma di Internet untuk keperluan masyarakat Internet. Sebuah nilai & budaya gotong royong yang mulia justru tumbuh di dunia maya Internet yang biasanya terkesan futuristik dan jauh dari rasa sosial.Pengembangan para hobbiest hacker ini menjadi penting sekali untuk keberlangsungan / survival dotcommers di wahana Internet Indonesia. Sebagai salah satu bentuk nyatanya, dalam waktu dekat Insya Allah sekitar pertengahan April 2001 akan di adakan hacking competition di Internet untuk membobol sebuah server yang telah di tentukan terlebih dahulu. Hacking competition tersebut di motori oleh anak-anak muda di Kelompok Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Semarang yang digerakan oleh anak muda seperti Kresno Aji (masaji@telkom.net), Agus Hartanto (hartx@writeme.com) & Lekso Budi Handoko (handoko@riset.dinus.ac.id). Seperti umumnya anak-anak muda lainnya, mereka umumnya bermodal cekak - bantuan & sponsor tentunya akan sangat bermanfaat dan dinantikan oleh rekan-rekan muda ini.

Kesimpulan:

Menjadi Hacker bukan mudah, PERLU KERJA KERAS DALAM BELAJAR, tidak bisa 1 atau 2 hari. Perlu waktu, dan itu tidak dibatasi masa 4 tahun pasti jadi hacker! mungkin ada seseorang yang mempelajari System Operasi Linux (dan turunan Unix lainnya) selama 3 tahun 10 bulan tapi masih seperti pengguna komputer biasa alias user …. he… he….Bila anda punya kesempatan, kuliahlah di Perguruan Tinggi bidang Ilmu Komputer. Ijazah diperlukan sebagai syarat melamar pekerjaan disamping kemampuan dan keahlian. Bekerjalah pada Bidang TI yang anda cita-citakan. Terus berjuang dan belajar, namun kemampuan manusia ada batasnya, jangan sombong karena setiap orang yang berilmu pasti ada yang lebih tinggi ilmu darinya.

Jangan anda menjadi cracker, itu tindakan bodoh, tolol, dan dzalim , cracker adalah orang yang selayaknya masuk penjara bila melakukan tindak jahatnya.
Yüklə 34,83 Kb.

Dostları ilə paylaş:




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin