Pemerintah provinsi jawa tengah dinas pendidikan


DENAH MENUJU LOKASI JAMBORE CABANG U



Yüklə 307,92 Kb.
səhifə3/5
tarix26.08.2018
ölçüsü307,92 Kb.
#74549
1   2   3   4   5

DENAH MENUJU LOKASI JAMBORE CABANG U



















































LOKASI



MASJID



PASAR
















JAMBORE




































DARI ARAH KOTA





































































PUSKESMAS



POLSEK


































































Pernyataan yang sesuai dengan isi denah tersebut adalah….

      1. Kantor Polsek letaknya berseberangan dengan Puskesmas

      2. Dari kota menuju lokasi jambore melewati depan Puskesmas

      3. Letak lokasi jambore berseberangan dengan masjid

      4. Letak pasar berada setelah perempatan arah dari kota `

Kunci jawaban : B

Pembahasan

B merupakan jawaban karena apabila dari arah kota menuju lokasi jambore akan melewati depan puskesmas. A bukan jawaban karena letak polsek bersebelahan dengan puskesmas, demikian juga untuk pilihan C. Sedangkan D tidak tepat karena pasar terletak sebelum perempatan dari arah kota.



Nomor 14

14. Kemampuan yang Diuji : Mendeskripsikan isi denah perjalanan

Indikator : Disajikan sebuah grafik, siswa dapat menentukan pertanyaaan yang jawabannya terdapat pada grafik tersebut.

Soal



Di stadion akan digelar final pertandingan sepakbola. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, para penonton yang berkendaraan diimbau untuk memarkir kendaraannya di tempat parkir yang telah disediakan. Dari tempat parkir, penonton dapat berjalan kaki menuju stadion. Di samping memberikan denah lokasi, panitia juga menyediakan petunjuk arah perjalanan terdekat yang dapat ditempuh dari lokasi parkir.

Petunjuk jalan terdekat yang dapat ditempuh dari tempat parkir menuju stadion berdasarkan denah tersebut adalah ...


    1. Dari lokasi parkir di Jalan Hoki, Anda berjalan ke kanan. Setelah sampai di pertigaan, Anda belok kanan menyusuri Jalan Tenis. Setiba di pertigaan Taman Kota, Anda belok kiri masuk ke Jalan Renang hingga sampai di depan stadion.

    2. Dari lokasi parkir, Anda dapat berjalan ke arah barat menyusuri Jalan Hoki, lalu belok kiri. Sesampai di pertigaan Taman Kota, Anda dapat berjalan ke arah timur menuju jalan Renang hingga sampai di depan stadion.

    3. Dari lokasi parkir, Anda dapat belok kanan melewati Jalan Hoki, lalu sampai di pertigaan Jalan Tenis belok kanan, belok kiri ke Jalan Basket, lalu belok kenan menuju Jalan Bola sampai pertigaan Jalan Renang belok kanan.

    4. Dari tempat parkir, Anda masuk Jalan Hoki lalu sampai di pertigaan belok ke utara melewati Jalan Tenis. Sesampai di jalan Renang, Anda dapat belok ke barat sehingga perjalanan Anda sampai di depan stadion.

Kunci jawaban: A

Pembahasan

Jawaban A merupakan jawaban yang tepat, karena jalan yang ditempuh paling dekat.



Nomor 15

15. Kemampuan yang Diuji : Menentukan tema, citraan, suasana, nada, dan misi puisi

Indikator : Disajikan kutipan puisi, siswa dapat menentukan tema puisi tersebut

Soal


Cermati teks puisi berikut

Ombak memecah di tepi pantai

Angin berhembus lemah-lembut

Puncak kelapa melambai-lambai

Di ruang angkasa awan bergelut

Burung terbang melayang

Serunai berseru adikku sayang

Pelikan bernyanyi berimbang-imbang


Tema teks puisi di atas adalah ….

a. kesunyian

b. kelembutan

c. kemesraan

d. kedamaian

Kunci jawaban: D

Pembahasan

Jawaban yang tepat D karena menggunakan pilihan kata yang dapat mendamaikan hati misal: ombak, lembut, melambai, melayang, bernyanyi.




Nomor 16

16. Kemampuan yang Diuji : Menentukan majas dalam puisi

Indikator : Disajikan kutipan puisi, siswa dapat menentukan majas pada puisi tersebut

Soal


Rembulan

Rembulan


Kau berjalan di atas Bumi Pertiwi

Dengan sinar keagungan

Walau sesaat kita bertemu

Di malam hari

. . . .

Larik bermajas untuk melengkapi puisi tersebut adalah ....



  1. Dia bermanfaat sekali

  2. Rembulan menyinari bumi

  3. Cahayanya bersinar terang

  4. Engkau tersenyum padaku

Kunci jawaban: D

Pembahasan

D merupakan jawaban yaitu majas personifikasi, rembulan tersenyum seolah-olah seperti manusia.




Nomor 17
17. Kemampuan Yang diuji : Menentukan watak, latar, sudut pandang pengarang, tahapan alur dalam cerpen

Indikator : Disajikan kutipan cerpen siswa dapat menentukan latar cerpen tersebut.

Soal :

Pagi hari berhambur cuaca nan cerah matahari menerobos kios-kios pasar. Tanpa sengaja aku kepergok Sri. Aku kikuk. Tak menyangka kalau Sri yang setahun tidak bertemu lantaran aku sibuk kuliah di kota, toh bertemu juga. Sri bendoyotan dengan belanja di tangan. Mau naik dokar barangkali.


Latar waktu dan tempat cuplikan cerpen tersebuta adalah ....

    1. Pagi yang cerah di depan pasar

    2. Pagi yang cerah di parkiran dokar

    3. Pagi yang cerah di dalam kios pasar

    4. Pagi yang cerah di depan warung sate

Kunci : a


Pembahasan:

Latar dan tempat pada cuplikan cerpen tersebut adalah pada pagi hari yang cerah di depan pasar. Bukti pendukung terdapat pada kalimat : Pagi hari berhambur cuaca nan cerah matahari menerobos kios-kios pasar.



Nomor 18

18. Kemampuan Yang diuji : Menentukan bukti watak, latar, tahapan alur cerpen

Indikator : Disajikan kutipan cerpen siswa dapat menentukan bukti perwatakan tokoh cerpen tersebut.
Soal
Bacalah cuplikan cerpen berikut ini!

(1) Hari berikutnya Mahmud menceritakan apa yang dialaminya dengan Tuan Ragab prihal tas hitam kumal itu pada sahabat karibnya Ramhi. Dan Ramhi menanggapinya dengan emosi.

”Emang, sewa kamarmu sudah kaulunasi?”

”Belum.” Jawab Mahmud.

(2) ”Kau sungguh bodoh! Sok suci! Sok ikhlas! Miskin tapi sok kaya! Apa sih beratnya menerima tanda terima kasih. Mungkin itu bisa jadi modal kamu usaha. Kamu itu sungguh manusia aneh. Bayar sewa kamar saja nunggak berbulan-bulan tapi sok malaikat. Sok tidak butuh uang. Dasar kolot, tolol, bahlul, primitif! Sini berikan kartu namanya biar aku cari Tuan Ragab itu dan aku ambilkan bagianmu.”

Mahmud menggelengkan kepala.

(3) ”Kenapa tidak?!” Sengit Ramhi.

”Lelaki sejati tidak akan menjilat ludahnya!”

”Bah! Dasar primitif kolot! Jika kau masih mempertahankan kekolotan prinsip-prinsipmu di era global seperti ini, kau tidak akan survive! Kau akan binasa terlindas realitas!”

(4) ”Allah bersama orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.”

Dengan muka kesal Ramhi meninggalkan Mahmud sambil bergumam,

”Semoga kau dapat petunjuk wahai manusia lugu yang kolot!”

Bukti bahwa Mahmud seorang yang kuat imannya terdapat pada pernyataan tokoh pada nomor….


  1. (1)

  2. (2)

  3. (3)

  4. (4)

Kunci : d

Pembahasan: Makmud seorang yang kuat imannya karena dia tidak mau menerima uang sebagai rasa terima kasih meskipun dirinya miskin. Mahmud yakin bahwa Allah bersama orang-orang yang bertawakal.


Nomor 19

Kemampuan Yang diuji : Menentukan watak, latar, sudut pandang pengarang, tahapan alur dalam cerpen

Indikator : Disajikan kutipan cerpen siswa dapat menentukan cara mengetahui watak tokoh dalam cerpen tersebut.

Soal :


Sakerah adalah salah satu prajurit yang gagah berani. Tak ada kata menyerah dalam kamus hidupnya. Ketika diam seribu bahasa, itu pertanda dia sedang mencari strategi untuk melumat lawan-lawannya. Satu persatu lawannya dibabat habis. Tak heran jika dia dijuluki oleh teman-teman seperjuangannya sebagai prajurit berani mati.
Dalam kutipan cerpen tersebut, watak tokoh dapat diketahui melalui ....

  1. Penuturan tokoh

  2. Tanggapan tokoh lain

  3. Penjelasan pengarang

  4. Penggambaran fisik/ tubuh

Kunci : c

Pembahasan: Pembaca dapat mengetahui watak tokoh dari penjelasan pengarang



Nomor 20

Kemampuan Yang diuji : Menentukan perbedaan tema, latar, sudut pandang, konflik novel.

Indikator : Disajikan dua kutipan novel siswa dapat menentukan perbedaan tema novel tersebut.

Soal :



Bacalah kutipan novel berikut ini!

Novel (1)

Para pedagang yang kehilangan los, lalu pergi ke pasar lama di seberang. Kembali ke pasar lama! Mereka tidak mau kena perkara. Cari tempat lain, kalau tidak suka urusan. Tidak seorang pun tahu. Tentu malam-malam hal itu terjadi. Paijo berdiri keheranan pula. Ia melihat orang berjalan dengan dagangan ke pasar lama. Bagaimana los pasar bisa terobrak-abrik macam itu? Gedeg-gedeg berantakan di tanah. Bambunya menyelonong ke mana-mana.

Novel (1)


Lelaki buta itu kemudian mencoba naik kembali ke jalan. Anak-anak itu membantunya dengan menarik tangan Lek War. Kali ini ia tidak menolak bantuan tersebut. Anak-anak juga membantu mengambilkan sandal jepitnya dan memasangkan di kakinya. Ia mulai tampak menggigil kedinginan karena hampir seluruh tubuhnya basah. Untung selokan itu tidak berisi air comberan, tapi air irigasi untuk mengairi puluhan petak sawah di sebelah selatan kampung itu.

Perbedaan tema pada cuplikan novel tersebut adalah






Novel (1) memiliki tema

Novel (2) memiliki tema

a.

Pedagang yang kehilangan los karena kebakaran

Anak-anak membantu lelaki tuna rungu yang terperosok di saluran irigasi.

b.

Anak-anak yang membantu lelaki tuna daksa

Anak-anak membantu lelaki tuna netra yang terperosok di saluran irigasi.

c.

Pedagang yang kehilangan los karena ada bencana alam

Anak-anak membantu lelaki tuna wicara yang terperosok di saluran irigasi.

d.

Pedagang yang kehilangan los karena akan diperbaiki

Anak-anak membantu lelaki tuna daksa yang terperosok di saluran irigasi.

Kunci: b
Pembahasan : Tema novel adalah hal yang menjadi pokok pembicaraan atau pokok permasalahan dalam novel. Tema novel (1) adalah Pedagang yang kehilangan los karena digusur dan tema novel (2) adalah

21 Kemampuan yang diuji : Menentukan perbedaan sudut pandang pengarang dalam novel

Indikator soal : Disajikan dua kutipan novel, siswa dapat menentukan perbedaan bukti

sudut pandang novel tersebut



Soal :

Kutipan I

Difa pun mengangguk. Di perjalanan pulang, Difa berpikir, Yanto telah salah menilai Abah. Abah itu ramah, meski di sekitar pipinya ditumbuhi bulu-bulu yang sudah memutih. Abah mirip seperti sinterklas di film kartun. Apalagi perutnya yang buncit dan berguncang saat ia tertawa. Cara berjalan Abah sdikit lambat karena usianya sudah lanjut. Namun badannya tampak tegap.



Kutipan II

Aku paling sebal kalau adikku bertanya-tanya terus. Mengapa dia tidak mau berpikir sendiri? Buka ensiklopedi kek, jadi tidak tanya terus. Dan bencinya lagi, Mama selalu membela dia.

“Kevin, jawab dong, kalau adikmu tanya. Adikmu masih kecil, dia masih ingin tahu segala hal. Kamu dulu juga begitu kok.”

Perbedaan sudut pandang kedua kutipan novel tersebut adalah ...



Pil.

Kutipan I

Kutipan II

a.

Sudut pandang orang pertama

Sudut pandang orang ketiga

b.

Sudut pandang diaan

Sudut pandang akuan

c.

Sudut pandang oorang ketiga

Sudut pandang orang kedua

d.

Sudut pandang diaan

Sudut pandang orang ketiga

Kunci jawaban : B

Pembahasan : Sudut pandang dalam novel ada dua yaitu sudut pandang orang pertama (akuan) pelaku menggunakan kata ganti pertama (aku) dan sudut pandang orang ketiga (diaan) pelaku menggunakan kata nama orang atau menggunakan kata ganti orang ketiga.

Nomor 22

Kemampuan yang diuji : Menentukan bukti latar dan watak tokoh novel.

Indikator : Disajkan dua kutipan novel, siswa dapat menetukan perbedaan

bukti latar (waktu,tempat,suasana) novel tersebut.

Soal

Seperti teman-temannya yang lain, sebenarnya Andi ingin sekali memberi hadiah untuk Tommy, tetapi ia tidak enak hati meminta uang pada ibunya. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia menyodorkan undangan pesta ulang tahun Tommy kemarin. Saat itu, ibu sedang duduk-duduk di beranda sambil memandangi matahari yang mulai tenggelam. Diamnya ibu merupakan pertanda ibu belum punya uang untuk membeli hadiah. Andi sadar, sejak ayahnya meninggal tiga tahun yang lalu, ia dan ibunya memang harus hidup hemat.



“Ah masa iya aku tak bisa memberi hadiah untuk Tommy temanku?”, Gumam Andi seraya bangkit dari tempat tidur pembaringan. Ia beranjak menuju meja belajarnya. Dimatikannya lampu tidurnya dan digantinya dengan lampu belajar. Ia mengambil secarik kertas, pensil, dan spidol warna-warni. Tangannya mulai mencorat-coret. Kini, ada senyum menghiasi bibirnya, “besok pagi, aku sudah punya hadiah untuk Tommy.”

Bukti bahwa peristiwa tersebut terjadi pada malam hari adalah ...



    1. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia menyodorkan undangan pesta ulang tahun Tommy kemarin.

    2. Saat itu, ibu sedang duduk-duduk di beranda sambil memandangi matahari yang mulai tenggelam.

    3. Dimatikannya lampu tidurnya dan digantinya dengan lampu belajar.

    4. Besok pagi, aku sudah punya hadiah untuk Tommy.

Kunci jawaban : C

Latar waktu yang menunjukkan waktu malam hari pada kuitipan novel diatas ditunjukkan dengan dengan adanya kata-kata lampu tidur dan lampu bersar. Sebab lampu akan dinyalakan pada saat malam tiba.

Nomor 23

Kemampuan yang diuji : Menentukan watak tokoh, latar, suasana drama dan buktinya

Indikator soal : Disajikan kutipan naskan drama, siswa dapat menentukan latar/

bukti latar drama tersebut.

Soal : Kutipan drama berikut untuk soal nomor 23 dan 24!

Brilian : Sekarang serahkan hp kalian, kami akan minta uang tebusan!!! (mendorong Dimi masuk)

Dimi : ka…kami tidak bawa hape

Brilian : Periksa kantongnya!!

Timmy : Oce de (memeriksa kantong)

Markus : Ada gak? Tapi ngomong-ngomong, tempat ini aman ga? Tempat apa ne?

Timmy : Bekas menyimpan perkakas. Hey, Ini dia hapenya! N.95 lagi! Telpon orang tuanya! Suruh mereka bayar 1 milyar untuk 1 anak

Markus : Siap Bos… Berapa nomornya Hey anak? (seraya memperketat ikatan tangan Dimi)

Dimi : 08181234567

Suasana kutipan drama tersebut adalah ...

a.tegang

b.santai

c.sedih

d.takut


Kunci Jawaban : A

Pambahasan : Drama di atas menggambarkan peristiwa penculikan terhadap seorang anak yang menutut adanya tebusan. Peristiwa penculikan pasti hal yang menegangkan.



Nomor 24

Kemampuan yang diuji : Menentukan koflik dan amanat serta buktinya

Indikator : Disajikan kutipan naskah drama, siswa dapat menentukan

amanat drama tersebut .

Soal ;

Amanat kutipan drama di atas adalah ...



  1. Anak-anak hendaknya tidak membawa hp bila bepergian.

  2. Kita hendaknya selalu waspada terhadap tindak penculikan anak.

  3. Jangan membiarkan anak-anak bepergian tanpa didampingi orang dewasa.

  4. Orang kaya harus waspada tehadap anak-anaknya.

Kunci jawaban : A

Amanat adalah pesan moral yang ingin disampaikan pengararang kepada pembaca. Kutipan drama di atas menggambarkan peristiwa penculikan anak yang moitfnya meminta tebusan uang. Oleh karena itu, kita semua harus hati-hati dan waspada terhadap tindak penculikan.



Standar`Kompetensi Lulusan ( untuk soal nomor 25 sampai dengan 60 )

Menulis karangan nonsastra dengan menggunakan kosakata yang bervariasi dan efektif dalam bentuk buku harian, surat resmi, surat pribadi, pesan singkat, laporan, petunjuk, rangkuman, slogan dan poster, iklan baris, teks pidato, karya ilmiah, dan menyunting serta menulis karya sastra puisi dan drama



Nomor 25

Kemampuan yang diuji : Menentukan catatan buku harian berdasarkan konteks

Indikator : Disajikan ilustrasi pengalaman pribadi, siswa dapat menentukan kalimat dalam buku harian sesuai ilustrasi tersebut

Soal


Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1430 H, sekolah Rizal melaksanakan kegiatan penyembelihan kambing kurban. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jumat, 27 November 2009. Pada saat kambing akan disembelih, kambing tersebut lepas. Berkat kesigapan Rizal, kambing itu pun berhasil ditangkap.

Catatan buku harian Rizal yang sesuai dengan ilustrasi di atas adalah….

a. Jumat, 27 November 2009. Aku bersyukur karena Rizal berhasil menangkap kambing kurban yang lepas. Kegitan memperingati Hari Raya Idul Adha 1430 pun berkesan gara-gara kambing yang akan disembelih lepas.

b. Jumat, 27 November 2009. Aku terkejut saat kambing yang akan disembelih lepas. Terima kasih YA llah aku berhasil menangkap kambing itu kembali sehingga kegiatan memperingati hari Raya Idul Adha 1430 pun berjalan sukses.

c. Jumat, 27 November 2009. Aku terkejut saat kambing yang akan disembelih lepas.Berkat kesigapan Rizal kambing itu pun berhasil ditangkap sehingga kegiatan memperingati hari Raya Idul Adha 1430 berjalan sukses.

d. Jumat, 27 November 2009. Aku terkejut saat kambing yang akan disembelih lepas. Terima kasih Ya Allah temanku berhasil menangkap kambing itu kembali sehingga kegiatan memperingati hari Raya Idul Adha 1430 berjalan sukses.

Kunci jawaban : B

Pembahasan: Buku harian adalah buku yang berisi catatan pribadi dari seseorang tentang hal yang dialami atau di lihat. Catatan harian yang sesuai dengan ilustrasi adalah: Jumat, 27 November 2009. Aku terkejut saat kambing yang akan disembelih lepas. Terima kasih YA llah aku berhasil menangkap kambing itu kembali sehingga kegiatan memperingati hari Raya Idul Adha 1430 pun berjalan sukses.


Nomor 26
Kompetensi Dasar : Menulis catatan pengalaman pada buku harian

Kemampuan yang diuji : Memperbaiki catatan buku harian

Indikator : Disajikan catatan harian yang belum lengkap, siswa dapat melengkapi dengan tepat

Soal :


Pada masa orientasi siswa, aku melanggar tata tertib. aku diberi sanksi agar meminta tanda tangan seluruh panitia. .... bagaimana kalau sampai orang tuaku dengar ya? Malu aku.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi buku harian tersebut adalah....

    1. Aku kapok tidak akan melanggar tata tertib lagi.

    2. Untung aku berani sehingga mudah dapat tanda tangan.

      1. Ach kecil, hanya tanda tangan ini. Bisa dipalsu.

      2. Keterlaluan memang panitia. Ach, biarin aja.

Kunci jawaban : A


Pembahasan: Kalimat yang tepat untuk melengkapi buku harian tersebut adalah : aku kapok tidak akan melanggar tata tertib lagi.

Yüklə 307,92 Kb.

Dostları ilə paylaş:
1   2   3   4   5




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©muhaz.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

gir | qeydiyyatdan keç
    Ana səhifə


yükləyin